Penguatan Karakter Mahasiswa Melalui Pembelajaran Pendidikan Pancasila

Authors

  • Sutoyo Sutoyo Unisri

DOI:

https://doi.org/10.33061/jgz.v10i2.6688

Abstract

       Pancasila sebagai dasar negara dan pandangan hidup bangsa mengandung konsekuensi logis untuk dipahami dan diimplementasikan dalam kehidupan bermasyarakat,  berbangsa dan bernegara. Penelitian ini bertujuan untuk  : (1) menghasilkan profil   pembelajaran pendidikan Pancasila yang saat ini berlangsung; (2) Mengetahui penguatan karakter mahasiswa melalui pembelajaran pendidikan Pancasila ;(3) Mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi implementasi pembelajaran pendidikan Pancasila dalam penguatan karakter mahasiswa.  

       Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif. Strategi penelitian menggunakan sudi kasus tunggal. Subjek penelitian ini adalah para dosen Pancasila dan mahasiswa yang menempuh mata kuliah pendidikan Pancasila. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik wawancara, observasi, angket dan dokumentasi. Validitas data menggunakan teknik trianggulasi. Data yang terkumpul  dinalisis dengan teknik interaktif.

       Hasil penelitain dapat disimpulkan bahwa : (1). Pembelajaran pendidikan Pancasila dilaksanakan dengan baik sesuai ketentuan. Masih ada dosen yang mengajar belum seseuai dengan kompetensinya.. Pada umunya dosen dalam mengajar masih menggunakan model pembelajaran konvensional melalui metode ceramah bervariasi; (2) Pendidikan Pancasila sebagai mata kuliah memiliki peran yang strategis dalam pembentukan karakter mahasiswa; (3) Ada beberapa faktor yang mempengaruhi implementasi pembelajaran pendidikan Pancasila dalam penguatan pendidikan karakter  yaitu : (a) dosen pengajar; (b) mahasiswa; (c) materi pembelajaran ;  (d) sarana  prasarana; dan (e) lingkungan.   

 

Kata kunci : Pembelajaran,  Karakter, Pendidikan Pancasila

Downloads

Published

2021-12-03

How to Cite

Sutoyo, S. (2021). Penguatan Karakter Mahasiswa Melalui Pembelajaran Pendidikan Pancasila. Jurnal Global Citizen : Jurnal Ilmiah Kajian Pendidikan Kewarganegaraan, 10(2), 109–119. https://doi.org/10.33061/jgz.v10i2.6688

Most read articles by the same author(s)