PENERAPAN NILAI-NILAI PANCASILA DALAM MEMBANGUN KARAKTER BANGSA
DOI:
https://doi.org/10.33061/jgz.v12i1.7416Abstract
Pancasila merupakan ideologi bangsa Indonesia. Nilai-nilai dalam Pancasila berkaitan dengan cara
berpikir dan berperilaku sangat sesuai dengan budaya bangsa. Dalam kehidupan masyarakat sudah
seharusnya nilai-nilai tersebut dijadikan landasan dalam kehidupan. Dewasa ini, nilai-nilai
Pancasila semakin luntur akibat pengaruh kehidupan yang semakin modern. Lunturnya nilai-nilai
tersebut juga diakibatkan oleh kurangnya kesadaran masyarakat untuk menerapkannya. Akibatnya,
terjadi degradasi karakter yang tidak sesuai dengan watak, nilai, dan norma bangsa Indonesia.
Permasalahan tersebut dapat diatasi dengan membangun karakter yang lekat dengan nilai-nilai
Pancasila demi kemajuan negara Indonesia. Penelitian ini menggunakan studi literatur dengan
membahas penelitian-penelitian terdahulu mengenai bagaimana menumbuhkan karakter yang sesuai
dengan kepribadian bangsa melalui penerapan nilai-nilai Pancasila. Berdasarkan pembahasan yang
dilakukan diperoleh kesimpulan bahwa implementasi nilai-nilai Pancasila melalui berbagai cara
sangat penting dilakukan untuk membangun karakter demi mencegah terjadinya degradasi moral di
era sekarang.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2023 Fitra Amalia, Fatma Ulfatun Najicha
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
Authors who publish this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors can separately make additional contractual arrangements for non-exclusive distribution published by the journal (e.g., publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are allowed and encouraged to send their work via online (e.g., in the institutional repositories or their website) after published by the journal.