UPAYA MEMPERKUAT KEBUDAYAAN BANGSA MELALUI PENERAPAN WAWASAN NUSANTARA DI ERA GEMPARNYA BUDAYA WESTERNISASI
Abstrak, Pendahuluan, Metode, Hasil dan Pembahasan, Simpulan, Daftar Rujukan
DOI:
https://doi.org/10.33061/jgz.v12i2.8125Abstract
Â
Artikel ini dibuat dengan tujuan memperkuat kebudayaan bangsa Indonesia di era banyaknya masyarakat yang mengikuti trend atau budaya westernisasi. Perkembangan teknologi di era revolusi industri 4.0 menuju revolusi industri 5.0 yang semakin maju menyebabkan pertukaran informasi dan pertukaran budaya yang sangat cepat antar negara di dunia ini. Pertukaran budaya tersebut memiliki pengaruh negatif jika masyarakat tidak memilah dan tidak menyaring budaya asing terlebih dahulu seperti budaya westernisasi yang perlahan-lahan akan memudarkan dan merusak kebudayaan asli yang ada di Indonesia. Salah satu cara menghindari budaya westernisasi tersebut adalah dengan menerapkan konsep wawasan nusantara agar dapat memperkuat dan mempertahankan kebudayaan yang ada di Indonesia. Wawasan nusantara merupakan suatu hal yang penting untuk dipahami oleh seluruh rakyat Indonesia. Akan tetapi, sangat disayangkan masih banyak masyarakat Indonesia yang memiliki wawasan nusantara yang rendah.
Kata kunci : Kebudayaan Bangsa, Wawasan Nusantara, Budaya Westernisasi
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2023 Vika Malinda, Fatma Ulfatun Najicha
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
Authors who publish this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors can separately make additional contractual arrangements for non-exclusive distribution published by the journal (e.g., publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are allowed and encouraged to send their work via online (e.g., in the institutional repositories or their website) after published by the journal.