PROMOSI WISATA DESA MUNCAR KECAMATAN SUSUKAN KABUPATEN SEMARANG

Authors

  • Mukhamad Japarrudin Unisri

Abstract

Besarnya potensi pariwisata di desa Muncar membutuhkan komunikasi pemasaran yang tepat terlebih dalam kondisi pandemic COVID-19 untuk mempromosikan kepada wisatawan, hal ini telah di terapakan oleh Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) desa Muncar dengan cara menerapkan unsur-unsur dari bauran promosi yaitu: iklan, promosi penjualan dan publikasi (Morissan). Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kegiatan yang dilakukan Kelompok sadar wisata (Pokdarwis) desa Muncar dalam mempromosikan wisata di desanya. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah diskriptif kualitatif, teknik pengumpulan data dengan cara observasi wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian dari promosi wisata desa yang dilakukan kelompok sadar wisata (Pokdarwis) desa Muncar menggunakan unsur-unsur dari bauran promosi yaitu: iklan, promosi penjualan dan publikasi. Iklan yang digunakan dengan menggunakan media cetak, elektronik dan media luar ruangan, iklan dalam media cetak berbentuk koran, sedangkan media eloktronik berbentuk audio visual yang disiarkan TV Nasional, dan media luar ruangan berbentuk baliho dan setiker. Promosi penjualan yang digunakan dengan membuat event dilokasi Wisata desa seperti pentas kesenian, atraksi budaya serta memberikan diskon dalam tiket maupun paket wisata, publikasi yang dilakukan berupa unggahan media sosial kegiatan dilokasi wisata, serta terdapat publikasi secara tidak langsung dari wartawan dan content creator dengan bentuk berita artikel, koran dan audio visual yang dikemas secara informatif dan menarik sehingga wisatawan tertarik untuk mengunjungi wisata desa Muncar.

 

Kata kunci: promosi, wisata desa, iklan, promosi penjualan, publisitas

PlumX Metrics

Published

2022-05-20

How to Cite

Japarrudin, M. (2022). PROMOSI WISATA DESA MUNCAR KECAMATAN SUSUKAN KABUPATEN SEMARANG. Solidaritas: Jurnal Ilmu-Ilmu Sosial, 6(1). Retrieved from https://ejurnal.unisri.ac.id/index.php/sldrts/article/view/7121

Issue

Section

Solidaritas: Volume 2 No 3