Si Orange, Effervescent Wortel sebagai Rintisan Technopreneur Mahasiswa Berbasis Bahan Baku Lokal
DOI:
https://doi.org/10.33061/awpm.v7i2.9845Abstrak
Kekurangan Vitamin A adalah penyebab utama tingginya angka kebutaan di seluruh dunia, dan dapat dialami oleh siapa saja, terutama ibu hamil dan anak-anak di negara-negara berkembang seperti Indonesia. Salah satu sumber vitamin A yang melimpah adalah wortel. Namun, anak sering sulit makan sayuran khususnya wortel. Untuk itu perlu diusahakan suatu cara agar anak-anak tertarik dan untuk mengkonsumsi wortel. Mahasiswa di Universitas Setia Budi tergerak untuk meproduksi produk effervescent wortel melalui Kelompok Mahasiswa Wirausaha (KMW). KMW berusaha memproduksi pangan untuk kesehatan yaitu effervescet wortel merek Si Orange. KMW Si Orange telah berusaha memproduksi effervescent wortel. Kesimpulan kegiatan ini adalah KMW Si Orange telah berhasil memproduksi dan memasarkan produk effervescent wortel yang praktis, enak dan berkhasiat yang mempunyai keunggulan berbahan baku wortel dan mengandung provitamin A, berbentuk serbuk effervescent untuk mengatasi permasalahan penyakit kurang vitamin A.
Unduhan
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2023 Ilham Kuncahyo, Soebiyanto Soebiyanto, Waluyo Budi Atmoko, Sumardiyono Sumardiyono, Argoto Mahayana, Sunardi Sunardi5
Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
- Hak publikasi atas semua materi informasi yang tercantum dalam situs jurnal ini dipegang oleh dewan redaksi/editor dengan sepengetahuan penulis. Pengelola Jurnal akan menjunjung tinggi hak moral penulis.
- Aspek legal formal terhadap akses setiap informasi dan artikel yang tercantum dalam situs jurnal ini mengacu pada ketentuan lisensi Creative Commons Atribusi-NonCommercial-No Derivative (CC BY-NC-ND), yang berarti bahwa hanya dengan izin penulis, informasi dan artikel Jurnal PKM dapat didistribusikan ke pihak lain dengan tanpa merubah bentuk aslinya untuk tujuan non-komersial.
- Setiap terbitan Jurnal PKM, baik cetak maupun elektronik, bersifat open access untuk tujuan pendidikan, penelitian, dan perpustakaan. Di luar tujuan tersebut, penerbit atau pengelola jurnal tidak bertanggung jawab atas terjadinya pelanggaran hak cipta yang dilakukan oleh pembaca atau pengakses.