Penghijauan dan Pemanfaatan Lahan Sempit Guna Membangun Kesadaran Masyarakat Dalam Menjaga Lingkungan di Sekitar Sungai Sukodono, Desa Sambungrejo

Penulis

DOI:

https://doi.org/10.33061/awpm.v6i2.8044

Abstrak

Lingkungan yang sehat dan terawat merupakan tanggung jawab bersama. Namun seringkali terjadi permasalahan pada lingkungan dikarenakan banyak masyarakat yang masih kurang akan kesadaran terhadap kelestarian lingkungan bahkan cenderung tidak peduli. Terutama pada bagian hulu sungai yang selalu dijadikan tempat peletakan hasil pengurukan sungai pada tiap tahunnya. Permasalahan lainnya adalah lahan sempit karena padatnya penduduk daerah tersebut. Lahan sempit terjadi dimana saja tidak mengenal daerah perkotaan maupun desa semi perkotaan. Dalam melakukan kegiatan pengabdian masyarakat tim pengabdi melakukan metode kegiatan sebagai berikut : 1. Observasi 2. Perencanaan proyek 3. Evaluasi dan sharing. Berkaitan dengan adanya permasalahan lahan sempit tersebut aksi pengurus ranting dan masyarakat sekitar TK Aisiyah Sukodono mempengaruhi keberhasilan penghijauan yang dilakukan oleh team KKN. Segala bentuk keterlibatan ,upaya,dan peran yang dimulai dari perancangan ,pelakasanaan dan pemeliharaan merupakan aksi nyata dalam menjadikan lingkungan sekitar lebih produktif. Dalam membentuk kemandirian perlu adanya kerjasama oleh pengurus ranting dan pemerintah desa sekitar untuk mengembangkan budaya pekarangan produktf dilahan terbatas. Diharapkan penghijauan ini dapat dilakukan dengan penanaman tumbuhan maupun tanaman yang mendukung bahan pokok masyarakat sekitar.

Unduhan

Data unduhan belum tersedia.

Diterbitkan

2022-11-01

Cara Mengutip

Rabbani, A. ., & Retno Budianti , M. (2022). Penghijauan dan Pemanfaatan Lahan Sempit Guna Membangun Kesadaran Masyarakat Dalam Menjaga Lingkungan di Sekitar Sungai Sukodono, Desa Sambungrejo. Adi Widya : Jurnal Pengabdian Masyarakat, 6(2), 57–64. https://doi.org/10.33061/awpm.v6i2.8044