Membangun Kesadaran Masyarakat Melalui Program Kebersihan dan Penanaman Tumbuhan Pada Lingkungan Masyarakat di Sekitar Sungai Ciliwung, Kelurahan Tanjung Barat
DOI:
https://doi.org/10.33061/awpm.v3i1.2846Abstract
Tujuan dari kegiatan pengabdian masyarakat adalah untuk memberikan pelayanan kepada lingkungan masyarakat mengenai perbaikan lingkungan serta menanamkan kepedulian masyarakat terhadap kebersihan, kesehatan dan mencegah banjir atau longsor dengan akibat terkikisnya tanah di tepian sungai ciliwung dengan menanam tanaman anti longsor. Metode yang digunakan dalam pengabdian masyarakat adalah a. Observasi langsung, b. Melakukan kegiatan perencanaan proyek perbaikan lingkungan dimana kami membagi tim dengan beberapa tugas dan kegiatan yakni, langkah pertama membersihkan aliran sungai ciliwung, langkah kedua penanaman tanaman anti longsor dan terakhir melakukan pemilahan dan pengolahan sampah anorganik. c. Melakukan evaluasi dan shering bersama untuk menemukan kesepakatan bersama dalam melakukan perbaikan lingkungan. Hasil dari kegiatan pengabdian masyarakat yang dilakukan oleh tim pengabdi terdiri dari : a. peserta diberikan pengetahuan umum mengenai jenis tanaman tepian sungai dan diberikan bibit tanaman yang akan ditanam untuk tanaman pencegah longsor sekaligus untuk penghijauan sekitar tepian sungai kegiatan dilakukan bersama komunitas “ngumpal†(Ngumpul Anak Lintas Ciliwung). b. Dalam kegiatan pengabdian masyarakat tim pengabdi membagi 3 kelompok dengan lokasi tugas berbeda-beda dan dengan tugas kelompok yang sama. c. Setelah membagikan kelompok kerja maka tim pengabdi melakukan kegiatan membersihkan sekitar aliran sungai dan kegiatan penanaman pohon atau tanaman tahan longsor. Simpulan dari kegiatan pengabdian masyarakat yaitu : a. Masyarakat sangat menerima dan menyambut secara positif dari kegiatan yang tim pengabdi telah lakukan. b. Masyarakat mulai terlihat peduli dengan mau mendengar penyuluhan dan mengikuti seluruh kegiatan yang telah tim pengabdi rancang untuk kegiatan pengabdian.
Downloads
References
Undang-undang Republik Indonesia Nomor 32 Tahun 2009 Tentang
Perlindungan Dan Pengelolaan Lingkungan Hidup
Budiwati. Tanaman Penutup Tanah Untuk Mencegah Erosi. Majalah WUNY XVI Nomor 2, Mei 2014. https://journal.uny.ac.id
Ramdhan, Herdi. Dkk. Keanekaragaman Jenis Tumbuhan Pencegah Erosi Di Daerah Aliran Sungai (DAS) Ciliwung. https://.perpustakaan.fmipa.unpak.ac.id
Wibowo, Wahyu. Dampak Pemanfaatan Lahan Terhadap Kualitas Air
Permukaan Dan Air Tanah. https://. jurnal.upi.edu
Andhika, Richard. LIPI: Tanaman Bambu Bisa Cegah Banjir Bandang dan Longsor. 23 November 2016. https://tempo.co.id
Baihaqi, Ahmad. Ara, Pohon Pinggiran Sungai yang Banyak Manfaat. 17 Mei 2018. http://www.greeners.com
Dunia Pendidikan. Manfaat Sungai dan Macam-macamnya. 5 June 2015. http://www.berpendidikan.com
Karim, Abdul. 20 Tanaman yang cocok untuk penghijauan. 12 April 2014. http://diarykarim.blogspot.co.id
Pusat Ilmu Geografi Indonesia. 20 Jenis-jenis Sungai di Indonesia. 5 Juni 2017. https://ilmugeografi.com
Sari, Maya. Pencemaran Air : Pengertian, Sumber, Jenis dan Akibat. 5 Mei 2018. https://ilmugeografi.com
Toruan, Lumban Holmes Carlos. Penyebab, Dampak dan Pengendalian Pencemaran Air. 2 Des 2016. http://www.bengkulunews.co.id
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
- Hak publikasi atas semua materi informasi yang tercantum dalam situs jurnal ini dipegang oleh dewan redaksi/editor dengan sepengetahuan penulis. Pengelola Jurnal akan menjunjung tinggi hak moral penulis.
- Aspek legal formal terhadap akses setiap informasi dan artikel yang tercantum dalam situs jurnal ini mengacu pada ketentuan lisensi Creative Commons Atribusi-NonCommercial-No Derivative (CC BY-NC-ND), yang berarti bahwa hanya dengan izin penulis, informasi dan artikel Jurnal PKM dapat didistribusikan ke pihak lain dengan tanpa merubah bentuk aslinya untuk tujuan non-komersial.
- Setiap terbitan Jurnal PKM, baik cetak maupun elektronik, bersifat open access untuk tujuan pendidikan, penelitian, dan perpustakaan. Di luar tujuan tersebut, penerbit atau pengelola jurnal tidak bertanggung jawab atas terjadinya pelanggaran hak cipta yang dilakukan oleh pembaca atau pengakses.