MINAT BELI KOSMETIK HALAL BAGI KONSUMEN WANITA NON MUSLIM: PERAN MODERASI MEDIA SOSIAL
Abstract
Seiring dengan semakin berkembangnya teknologi komunikasi dan informasi, pola pikir dalam dunia bisnis telah mengalami perubahan penting, antara lain bahwa sasaran segmen pasar kosmetik halal bersifat universal diera global ini. Inilah alasan meneliti minat beli kosmetik halal bagi pelanggan wanita non muslim dengan mengambil sampel sebanyak 208 responden yang diambil secara online survey. Sikap dengan responden pelanggan non muslim juga semakin rasional bahwa masalah kosmetik halal tidak semata mata bersifat relijiusitas eksklusif. Ada pertimbangan bahwa kosmetik halal yang terutama menghindari penggunaan zat zat bahan bahan alkoholik dan minyak babi tidak menjadi masalah jika ada kompensasi nilai tambah higenitas dan rasa aman karena ketatnya pengendalian kualitas dan keunggulan pelayanan bagi kepentingan pelanggan. Kosmetik halal merupakan inovasi untuk semua produk karena jauh lebih higienis dan aman untuk digunakan. Dengan menggunakan perangkat lunak SmartPLS untuk menguji hipotesis pengaruh langsung dan moderasi dalam model. penelitian ini menghasilkan temuan bahwa selain relijuisitas, sikap, kelompok referensi, dan media sosial berpengaruh posistif pada minat beli. Namun keterpengaruhan itu tidak diperkuat oleh media sosial. Temuan hasil penelitian ini diharapkan akan menginspirasi dan menjadi arah dinamika aktivitas penelitian terkait dimasa mendatang.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2023 Muthmainah, Muhammad Cholil
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
Authors who publish this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors can separately make additional contractual arrangements for non-exclusive distribution published by the journal (e.g., publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are allowed and encouraged to send their work via online (e.g., in the institutional repositories or their website) after published by the journal.