ANALISA KAPASITAS DAN TEKANAN BIOGAS PADA DIGESTER VOLUME 12 M3 DI KELOMPOK PETERNAK SAPI DI DESA BESITO KECAMATAN GEBOG KABUPATEN KUDUS
Abstract
Di Kabupaten Kudus mengeluhkan kelangkaan tabung elpiji ukuran 3 kilogram dengan harga Rp. 14.800. Kelangkaan bahan bakar itu berimbas lesunya produksi usaha kecil. Potensi kabupaten Kudus untuk memenuhi kebutuhan elpiji sangat besar dengan membuat biogas. Jumlah kelompok peternak di kabupaten kudus yang terdaftar Bidang Peternakan Dinas Pertanian Perikanan dan Kehutanan mencapai 362 buah, dan ada 14 kelompok peternak berada di desa Besito Kecamatan Gebog Kabupaten Kudus Provinsi Jawa Tengah. Kelompok peternak Gemah Makmur dan Besito Tama merupakan usaha penggemukan sapi dan salah satu sumber energi biogas. Kelompok peternak sapi ini memiliki permasalahan mulai dari kotoran sapi yang menggangu kesehatan masyarakat dan lingkungan, besarnya biaya memasak para anggota yang menggunakan gas elpiji. Tujuan kegiatan membuat dan menganalisa tekanan biogas pada alat digester kubah kapasitas 12 m3 dan instalasi saluran biogas ke rumah-rumah. Metode yang digunakan dengan membuat digester kubah kapasitas 12 m3 dengan memanfaatkan kotoran sapi. Hasilnya dengan pembuatan digester biogas dapat menghemat uang belanja Rp.4.000/hari dengan hasil biogas lebih dari 15 kg dan bisa digunakan 10-12 rumah. Tekanan biogas paling optimal 0.4206 lbf/in2 dengan jumlah lumpur 20 kg dan panjang pipa saluran biogas 10 m.Kata kunci: biogas, digester, kudus, kelompok, sapi.
Downloads
Published
2018-12-10
Issue
Section
Artikel