KEBIJAKANPENGELOLAAN BARANG MILIK DAERAH PADA PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN PONOROGO
DOI:
https://doi.org/10.33061/jp.v9i1.3565Keywords:
Kartu Skor Skor, Properti Daerah, Kabupaten PonorogoAbstract
Hasil akhir yang diperoleh dalam penelitian ini adalah Perspektif Stakehoder dengan indikator pengelolaan aset negara yang optimal, Perspektif Pelanggan dengan indikator administrasi dan keamanan aset negara yang akuntabel, dan pengawasan dan kontrol yang efektif, Perspektif Proses Internal dengan indikator studi kualitas dan kebijakan serta jaminan kepastian hukum, Layanan Prima, Peningkatan Pemahaman Publik di Bidang Kekayaan Daerah, Peningkatan Efisiensi dan Efektivitas dalam Pengelolaan Kekayaan Daerah, dan Peningkatan Pemantauan dan Evaluasi serta Pelaporan Kemampuan Properti Daerah dan akhirnya Perspektif Pertumbuhan dan Pembelajaran dengan indikator Peningkatan Pemahaman Karyawan di Bidang Manajemen Properti Regional, Pengembangan Organisasi yang Andal dan Modern, Realisasi Tata Kelola yang Baik, dan Sistem Informasi Kekayaan Regional yang Andal menunjukkan hasil yang baik. Kesimpulan akhir yang dapat ditarik adalah bahwa Kebijakan Manajemen Properti Daerah di Kabupaten Ponorogo jika kita menganalisisnya dengan teori Balance Score Card menunjukkan bahwa itu secara keseluruhan baik.Downloads
Published
2020-04-09
How to Cite
Setyawan, J. E. (2020). KEBIJAKANPENGELOLAAN BARANG MILIK DAERAH PADA PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN PONOROGO. JI@P, 9(1). https://doi.org/10.33061/jp.v9i1.3565
Issue
Section
Artikel
License
Authors who publish this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors can separately make additional contractual arrangements for non-exclusive distribution published by the journal (e.g., publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are allowed and encouraged to send their work via online (e.g., in the institutional repositories or their website) after published by the journal.