PEMANFAATAN TATA WACANA BAHASA INDONESIA DALAM PENYUSUNAN SOAL DI SMA DAN SMK
Abstract
Keterbacaan soal-soal ujian di SMA dan SMK dengan menggunakan bahasa Indonesia menunjukkan beberapa gejala. Pertama, teknik penulisan ilmiah untuk soal-soal ujian yang masih perlu diperbaiki. Kedua, tata bahasa yang masih perlu mempertimbangkan kaidah penulisan sesuai kaidah bahasa Indonesia. Ketiga, aspek logika, tata wacana, dan penalaran dalam bahasa yang masih perlu diperhatikan sebab ada kesalahan wacana, ketakterbacaan soal secara kebahasaan, dan kelogisan dalam bahasa. Berdasarkan hal itu, pemanfaatan tata wacana bahasa Indonesia sangat diperlukan untuk memudahkan para guru dalam menyusun soal dan sekaligus memberikan manfaat bagi para peserta didik untuk memahami soal ujian. Pengabdian ini telah dilakukan untuk guru-guru di SMAN 1 Plupuh Sragen dan SMKN Jenawi. Melalui dua sekolah tersebut, pengabdian ini menjadi percontohan sekaligus studi kasus bagi pengembangan penyusunan soal ujian dengan memanfaatkan tata wacana bahasa Indonesia. Kegiatan ini dilaksanakan secara terjadwal melalui beberapa tahap, yakni pemberian materi, pelatihan, dan penyusunan soal hingga evaluasi. Manfaat yang diperoleh dari kegiatan pengabdian ini diantaranya adalah (1) peningkatan pemahaman bagi siswa dalam mengerjakan soal ujian, (2) peningkatan keterampilan guru-guru dalam menyusun soal dengan kaidah tata wacana bahasa Indonesia, dan (3) peningkatan kualitas indeks nilai bagi para siswa dan sekolah dalam menghadapi ujian.Kata kunci: tata wacana bahasa Indonesia, soal ujian, teks bahasa
Downloads
Published
2018-12-12
Issue
Section
Artikel