BINGKAI MEDIA MENGENAI PEMBUNUHAN VINA OLEH GENG MOTOR DI CIREBON, JAWA BARAT (ANALISIS FRAMING ZHONGDANG PAN DAN GERALD M. KOSICKI PADA MEDIA ONLINE REPUBLIKA.CO.ID PERIODE 15 MEI – 15 AGUSTUS 2024)

Abstrak

Suatu perbuatan dapat dikatakan sebagai pembunuhan karena perbuatan tersebut mengakibatkan hilangnya nyawa seseorang oleh siapa saja dengan sengaja. Kasus pembunuhan Vina di Cirebon, Jawa Barat merupakan salah satu contoh kasus pembunuhan yang viral pada tahun 2024. Kasus ini terjadi pada tahun 2016, akan tetapi melalui rilisnya film Vina: Sebelum 7 Hari, kasus ini kembali mencuat pada tahun 2024. Pasca rilisnya film tersebut, kasus pembunuhan Vina mendapatkan sorotan dari berbagai portal berita online, termasuk Republika.co.id yang merupakan salah satu portal berita online terbaik di Indonesia. Framing dari Republika.co.id menjadi menarik apabila dianalisis lebih mendalam, mengingat dalam proses berjalannya kasus ini masih banyak pro dan kontra di masyarakat. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui framing terkait pemberitaan pembunuhan Vina oleh geng motor di Cirebon, Jawa Barat. Adapun penelitian ini menggunakan metode kualitatif dan dianalisa menggunakan teori analisis framing Zhongdang Pan dan Gerald M. Kosicki dengan empat perangkat analisis (Sintaksis, Skrip, Tematik, dan Retoris). Hasil kesimpulan dari penelitian ini menunjukkan bagaimana Republika.co.id membingkai kasus pembunuhan Vina dengan berpihak kepada korban dan keluarga Vina, serta lebih menonjolkan citra negatif aparat kepolisian sebagai figur intitusi yang kerap melakukan ketidakadilan proses hukum. Hal tersebut kian terkukuhkan dengan cara media Republika.co.id yang menyoroti kecacatan proses hukum di Indonesia.

Kata Kunci :  Analisis Framing, Republika.co.id, Vina, Pembunuhan