PENGARUH FINANCIAL LEVERAGE, COMPANY SIZE, dan PROFITABILITAS TERHADAP PRAKTIK PERATAAN LABA (Income Smoothing) PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA

Penulis

  • Astuti Yuli Setyani

DOI:

https://doi.org/10.33061/rsfu.v3i1.2568

Abstrak

Perataan laba (Income Smoothing) adalah cara yang digunakan manajemen untuk mengurangi fluktuasi laba yang dilaporkan sehingga kinerja perusahaan terlihat stabil. Tindakan perataan laba dianggap sebagai tindakan yang umum dilakukan oleh manajemen untuk mencapai maksud-maksud tertentu. Namun demikian praktik ini telah dikritik oleh banyak pihak karena dapat tidak relevan sehingga dalam laporan keuangan menjadi tidak memadai. Akibat selanjutnya, laporan keuangan tidak lagi mencerminkan keadaan sebenarnya mengenai hal-hal yang terjadi di perusahaan yang seharusnya perlu diketahui oleh pemakai laporan keuangan.
Penelitian ini bertujuan untuk menguji profitabilitas, financial leverage, company size terhadap tindakan perataan laba pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2014-2016. Pengujian hipotesis menggunakan model analisis regresi linier berganda untuk menguji ROA,DOTA dan SIZE,.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa profitabilitas, financial leverage dan ukuran perusahaan tidak berpengaruh terhadap terjadinya praktik perataan laba.
Kata kunci: profitabilitas, financial leverage, ukuran perusahaan, income smoothing.

Unduhan

Diterbitkan

2019-01-11