MODEL QUADRUPLE HELIX DALAM PENATAKELOLAAN TAMAN BACAAN MASYARAKAT SEBAGAI SARANA PEMBELAJARAN ANAK
DOI:
https://doi.org/10.33061/awpm.v7i2.9450Abstrak
Taman Bacaan Masyarakat (TBM) sebagai sarana pembelajar anak merupakan salah satu program yang dirumuskan pemerintah untuk membangun masyarakat pembelajar dengan meningkatkan minat baca anak. Namun, tidak semua TBM mampu mendukung maksud tersebut karena adanya kondisi yang dihadapi dalam menyelenggarakannya, seperti halnya dialami TBM Al Bayun yang berada di Desa Bandasari. Oleh karena itu, dalam kegiatan PKM (KKN-PPM Terintegrasi) Unpad ini secara umum dimaksudkan untuk membantu pemerintah desa dalam melaksnakan salah satu tugasnya, sedangkan secara khusus ditujukan membantu penatakelolaan TBM Al Bayun agar menjadi sarana pembelajar anak. Model yang dipilih untuk pelaksanaan kegiatannya yaitu kolaborasi quadruple helix. Sementara metode kegiatannya berupa pendampingan, penyuluhan pada masyarakat terkait literasi, dan bimbingan teknis dalam menata kelola TBM. PKM dapat diselenggarakan sesuai yang direncanakan dan secara umum rangkaian kegiatan dalam penatakelolaan TBM dapat dilaksanakan dengan baik. Hal ini tidak terlepas dari adanya kolaborasi antara pemerintah, perguruan tinggi, pelaku usaha penerbitan, dan masyarakat sipil. Keempat pihak yang berkolabriasi dapat memainkan perannya masing-masing sehingga maksud dan tujuan kegiatan PKM dapat tercapai. Keberhasilan ini sekaligus menujukkan bahwa dengan kolaborasi, permasalahan yang dihadapi lebih memungkinkan untuk ditangani dan semua keterbatasan yang dimiliki dapat dilengkapi.
Unduhan
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2023 Iyep Saefulrahman
Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
- Hak publikasi atas semua materi informasi yang tercantum dalam situs jurnal ini dipegang oleh dewan redaksi/editor dengan sepengetahuan penulis. Pengelola Jurnal akan menjunjung tinggi hak moral penulis.
- Aspek legal formal terhadap akses setiap informasi dan artikel yang tercantum dalam situs jurnal ini mengacu pada ketentuan lisensi Creative Commons Atribusi-NonCommercial-No Derivative (CC BY-NC-ND), yang berarti bahwa hanya dengan izin penulis, informasi dan artikel Jurnal PKM dapat didistribusikan ke pihak lain dengan tanpa merubah bentuk aslinya untuk tujuan non-komersial.
- Setiap terbitan Jurnal PKM, baik cetak maupun elektronik, bersifat open access untuk tujuan pendidikan, penelitian, dan perpustakaan. Di luar tujuan tersebut, penerbit atau pengelola jurnal tidak bertanggung jawab atas terjadinya pelanggaran hak cipta yang dilakukan oleh pembaca atau pengakses.