Workshop Pilah Sampah Sebagai Kampanye Peningkatan Kesadaran Lingkungan Bersama Rapel Solo Raya
DOI:
https://doi.org/10.33061/awpm.v8i1.8142Abstrak
Masyarakat memiliki hak untuk mendapatkan lingkungan yang bersih, indah, nyaman dan sehat; mendapatkan pelayanan kebersihan; memanfaatkan dan mengolah sampah; berpartisipasi aktif dalam kegiatan pengelolaan sampah; serta mendapatkan informasi dari pemerintah daerah dan/atau pihak lain yang berkaitan langsung dengan keberlangsungan lingkungan hidup terkait sampah. Hak tersebut berimplikasi langsung dengan kewajiban masyarakat terkait pengelolaan sampah rumah tangga dan/atau sampah sejenis sampah rumah tangga dengan wajib melakukan pengurangan dan/atau penanganan sampah dengan cara yang berwawasan lingkungan. Sayangnya penanganan sampah berwawasan lingkungan belum berjalan dengan baik karena fasilitas yang kurang memadai, penegakan peraturan, dan rendahnya kesadaran dari masyarakat sendiri. PT. Wahana Anugerah Energi telah mengembangkan sistem pengumpulan dan transportasi sampah menggunakan aplikasi telepon pintar yang disebut Rapel. Rapel mengkampanyekan pengelolaan sampah berkelanjutan di rumah tangga. Saat ini, Rapel menyediakan layanan penjemputan sampah terutama untuk sampah anorganik daur ulang. Namun, permasalahan yang dihadapi diantaranya: jangkauan masyarakat yang luas namun dengan Sumber Daya Manusia (SDM) PT. Wahana Anugerah Energi (Rapel Surakarta) yang terbatas, sarana dan prasarana bagi berlangsungnya kegiatan perluasan pemahaman pengelolaan sampah bagi masyarakat yang belum cukup memadai, aplikasi Rapel belum diketahui oleh masyarakat Surakarta kebanyakan, permasalahan sampah belum menjadi top of mind bagi masyarakat Surakarta sebagai isu lingkungan yang harus segera diatasi, kurangnya awareness masyarakat Kota Surakarta terkait pengelolaan sampah, kurangnya kerjasama dan koordinasi dengan instansi terkait permasalahan sampah sehingga teknologi Rapel belum mendapatkan kepercayaan masyarakat, masyarakat Surakarta kurang mengetahui integrasi data terkait informasi permasalahan lingkungan.
Dari permasalahan ini, kemudian kami merancang program komunikasi pemasaran sosial sehingga tujuan Rapel Indonesia untuk menggerakkan masyarakat melakukan pemilahan sampah limbah rumah tangga dapat tercapai. Untuk mencapai hal ini, kami merancang workshop pilah sampah dengan menghadirkan narasumber kredibel seperti perwakilan Lyfe With Less dan pengelola Rapel Indonesia
Kata Kunci : Pengelolaan Sampah, Edukasi, Masyarakat, Teknologi, Surakarta
Unduhan
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2024 Novita Haryono; Andrine Prima, Aulia Suminar, Sri Hastjarjo, Widyantoro Widyantoro, Hamid Arifin, Pawito Pawito
Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
- Hak publikasi atas semua materi informasi yang tercantum dalam situs jurnal ini dipegang oleh dewan redaksi/editor dengan sepengetahuan penulis. Pengelola Jurnal akan menjunjung tinggi hak moral penulis.
- Aspek legal formal terhadap akses setiap informasi dan artikel yang tercantum dalam situs jurnal ini mengacu pada ketentuan lisensi Creative Commons Atribusi-NonCommercial-No Derivative (CC BY-NC-ND), yang berarti bahwa hanya dengan izin penulis, informasi dan artikel Jurnal PKM dapat didistribusikan ke pihak lain dengan tanpa merubah bentuk aslinya untuk tujuan non-komersial.
- Setiap terbitan Jurnal PKM, baik cetak maupun elektronik, bersifat open access untuk tujuan pendidikan, penelitian, dan perpustakaan. Di luar tujuan tersebut, penerbit atau pengelola jurnal tidak bertanggung jawab atas terjadinya pelanggaran hak cipta yang dilakukan oleh pembaca atau pengakses.