Solidaritas https://ejurnal.unisri.ac.id/index.php/sldrts <p>Jurnal Solidaritas merupakan jurnal lintas program studi antara lain Program Studi Ilmu Komunikasi, Ilmu Administrasi Negara, dan Ilmu Hubungan Internasional yang dikelola oleh Tim Jurnal Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Slamet Riyadi Surakarta yang terbit secara berkala pada bulan Maret dan Oktober.</p> Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Slamet Riyadi Surakarta id-ID Solidaritas 2615-6490 STRATEGI CHINA DALAM MENGUASAI PERDAGANGAN SMARTPHONE DI INDONESIA MELALUI MEREK OPPO PADA PERUSAHAAN OPPO ELECTRONIC CORP https://ejurnal.unisri.ac.id/index.php/sldrts/article/view/10952 <p><strong>Abstrak</strong> Globalisasi memberikan efek pada perkembangan IPTEK. Setiap negara turut aktif dalam mengikuti perkembangan IPTEK. Era globalisasi membawa semua orang berhadapan dengan perubahan. Indonesia termasuk salah satu negara yang terdampak akan adanya arus globalisasi. Kemajuan IPTEK yang ada di Indonesia tentu tidak terlepas dari efek globalisasi. Perkembangan ini ditandai dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang semakin meningkat. Penguasaan teknologi menjadi prestise dan indikator kemajuan suatu negara termasuk didalamnya masyarakat negara tersebut. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana strategi China dalam menjadikan negaranya sebagai negara yang mampu menguasai perdagangan Smartphone merek Oppo di Asia Tenggara.Penulis menggunakan teori perdagangan internasional dan teori globalisasi untuk melakukan analisis pada penelitian ini. Jenis penelitian yang dipakai alah penelitian kualitatif dengan sumber data primer dan sumber data sekunder. Kemajuan IPTEK dan kurangnya kemampuan Indonesia untuk memproduksi smartphone sendiri, memungkinkan China untuk mempromosikan kepada masyarakat luas yang membutuhkan Smartphone murah namun berkualitas baik. Salah satu alasan mengapa memberikan harga yang murah juga tentu saja karena biaya iklan yang tidak semewah produk lain.</p> <p> </p> <p><strong>Kata Kunci:</strong> <strong>China; Globalisasi; Indonesia; Perdagangan Internasional</strong></p> Amalia Fatmawati Andika Drajat Murdani Untari Narulita Madyar Dewi Hak Cipta (c) 2025 Solidaritas 2025-01-23 2025-01-23 8 2 STRATEGI KOMUNIKASI PEMASARAN DALAM MEMPERTAHANKAN LOYALITA PELANGGAN https://ejurnal.unisri.ac.id/index.php/sldrts/article/view/11275 <p>Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui strategi komunikasi pemasaran yang diterapkan oleh Supermarket Mitra10 Solo Baru dalam mempertahankan loyalitas pelanggan. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini deskriptif kualitatif, data dikumpulkan melalui wawancara mendalam dengan 3 orang manajemen Supermarket Mitra10 Solo baru dan 3 orang pelanggan setianya, serta observasi langsung di perusahaan. Teori yang digunakan untuk menunjukkan loyalitas pelanggan Supermaket Mitra10 Solo Baru merupakan teori tahapan <em>promotion mix </em>berupa <em>advertising, sales promotion, public relations, dan personal selling </em>yang dikemukakan oleh Kotler (2016). Hasil penelitian ini menunjukkan strategi komunikasi pemasaran yang terencana dan terarah mampu mempertahankan loyalitas pelanggan di Supermarket Mitra10 Solo Baru. Implementasi teori tahapan <em>promotion mix</em> merupakan faktor kunci dalam menciptakan dan mempertahankan hubungan yang kuat dengan pelanggan.</p> <p><strong>Kata kunci</strong>: Supermarket Mitra10, komunikasi pemasaran, <em>promotion mix</em></p> Nurhaliza Sandra Dwi Ardini Nurnawati Hindra Andri Astuti Itasari Hak Cipta (c) 2025 Solidaritas 2025-01-23 2025-01-23 8 2 FENOMENA KOMUNIKASI INTERPERSONAL MAHASISWA DALAM PERMAINAN JUDI ONLINE https://ejurnal.unisri.ac.id/index.php/sldrts/article/view/11431 <p>Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi dampak judi online terhadap hubungan sosial<br />mahasiswa. Judi online telah menjadi fenomena global yang memengaruhi berbagai aspek<br />kehidupan, termasuk hubungan sosial di kalangan mahasiswa. Studi ini menggunakan metode<br />survei untuk mengumpulkan data dari mahasiswa yang terlibat dalam judi online, serta<br />wawancara mendalam untuk memahami dampak sosial yang mereka alami. Hasil penelitian<br />menunjukkan bahwa judi online dapat mengakibatkan penurunan kualitas hubungan<br />interpersonal, isolasi sosial, dan stres emosional. Faktor-faktor seperti kurangnya dukungan<br />sosial dan pengaruh lingkungan juga memperburuk dampak tersebut. Berdasarkan temuan ini,<br />disarankan agar institusi pendidikan meningkatkan kesadaran melalui seminar dan program<br />edukasi, menyediakan layanan konseling, memperketat pengawasan akses judi online, dan<br />mempromosikan kegiatan positif sebagai alternatif hiburan. Upaya ini diharapkan dapat<br />mengurangi dampak negatif judi online dan memperbaiki kualitas hubungan sosial<br />mahasiswa.<br />Kata Kunci: Komunikasi Interpersonal, Dampak Judi, Hubungan Sosial, Mahasiswa</p> Agus Setyawan Maya Sekar Wangi Andri Astuti Itasari Hak Cipta (c) 2025 Solidaritas 2025-01-23 2025-01-23 8 2 Konsep Diri Korban Cyber Sexual Harassment Pada Pengguna Media Sosial Instagram https://ejurnal.unisri.ac.id/index.php/sldrts/article/view/11546 <p>Dengan adanya media sosial para pengguna dapat berkomunikasi dan berinteraksi <br>secara luas dengan orang yang dikenal maupun dengan orang baru. Instagram adalah <br>platform jejaring sosial yang memungkinkan pengguna berbagi informasi dalam <br>bentuk foto atau video dengan teks terlampir. Salah satu kejahatan di media sosial <br>ialah cyber sexual harassment. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui konsep diri <br>pada korban cyber sexual harassment dan untuk memahami bagaimana korban cyber <br>sexual harassment dalam proses penerimaan diri setelah mengalami trauma dan <br>bagaimana mengembangkan konsep diri yang positif. Penelitian ini menggunakan <br>jenis penelitian deskriptif kualitatif denga pendekatan fenomenologi pada mahasiswa <br>di <br>Surakarta. Metode pengumpulan data menggunakan wawancara dan <br>dokumentasi. Data dianalisis menggunakan teori Konsep Diri. Hasil penelitian <br>menunjukkan bahwa pengalaman cyber sexual harassment memengaruhi konsep diri <br>korban dengan cara yang beragam, tergantung pada persepsi dan pengendalian diri <br>masing-masing individu.&nbsp;</p> Karina Tusya Nanda Maya Sekar Wangi Fikriana Mahar Rizqi Hak Cipta (c) 2025 Solidaritas 2025-01-23 2025-01-23 8 2 Peran Abdi Dalem Dalam Melestarikan Nilai-Nilai Budaya Jawa Dalam Komunikasi Interpersonal Di Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat https://ejurnal.unisri.ac.id/index.php/sldrts/article/view/11026 <p>Abdi dalem merupakan orang yang mengabdikan dirinya di Keraton. Terdapat dua<br />golongan abdi dalem Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat yaitu abdi dalem anonanon dan abdi dalem garap keraton. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui<br />upaya Abdi Dalem dalam melestarikan nilai kebudayaan Jawa dalam komunikasi<br />interpersonal di Keraton Surakarta Hadiningrat. Penelitian ini menggunakan metode<br />penelitian kualitatif. Jenis penelitian ini deskriptif kualitatif. Penentuan informan dalam<br />penelitian ini menggunakan purposive sampling dan informan dalam penelitian ini adalah<br />Abdi Dalem Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat, budayawan dan masyarakat.<br />Lokasi penelitian ini berada di Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat. Pengumpulan<br />data menggunakan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Validitas data menggunakan<br />teknik triangulasi. Menggunakan model analisis data interaktif Miles dan Huberman<br />(2014) . Hasil penelitian menunjukkan bahwa Abdi Dalem Keraton Kasunanan Surakarta<br />Hadiningrat merupakan pelestari budaya yang memberikan pengaruh positif kepada<br />masyarakat. Pengaruh tersebut mampu diterima oleh masyarakat sebagai contoh dalam<br />memahami budaya. Peran dari Abdi Dalem yaitu nguri-uri atau melestarikan nilai-nilai<br />budaya Jawa dengan keikhlasan hatinya terkait kebudayaan Keraton Kasunanan<br />Surakarta Hadiningrat. Dari hasil analisis dapat disimpulkan bahwa Abdi Dalem<br />berkontribusi dalam menyebarluaskan dan melestarikan nilai-nilai budaya jawa dalam<br />komunikasi interpersonal.<br />Kata Kunci : Abdi Dalem Keraton, Komunikasi Interpersonal, Nilai-Nilai Budaya<br />Jawa</p> Hayu Anindia Yulias Putri Buddy Riyanto Sihabuddin Sihabuddin Hak Cipta (c) 2025 Solidaritas 2025-01-23 2025-01-23 8 2 Strategi Pembentukan Brand Image Solo Technopark https://ejurnal.unisri.ac.id/index.php/sldrts/article/view/11462 <p>Abstrak<br>Solo Technopark merupakan suatu kawasan terpadu berbasis iptek sebagai pusat inovasi dan vokasi yang memadukan unsur pengembangan iptek, kebutuhan pasar, industri dan bisnis untuk penguatan daya saing daerah. Dengan potensi besar sebagai pusat pertumbuhan ekonomi berbasis teknologi, keberhasilan Solo Technopark sangat bergantung pada persepsi brand image di mata masyarakat, investor, dan talenta teknologi. Dalam upaya meningkatkan pemahaman masyarakat mengenai Solo Technopark, pada 1 Agustus 2023 dibentuklah divisi Public Relations (PR) sebagai respons terhadap meningkatnya minat dan kebutuhan informasi tentang kawasan ini. Sebelumnya, komunikasi dan kunjungan ke Solo Technopark dipegang oleh masing-masing divisi, namun dengan terbentuknya divisi Public Relations, pengelolaan informasi menjadi lebih sistematis. Masyarakat memiliki pandangan positif mengenai kualitas lulusan Solo Technopark, yang dianggap memiliki keunggulan di pasar kerja. Hal ini diperkuat oleh testimoni dari alumni yang telah berhasil disalurkan ke industri, menciptakan reputasi yang baik di kalangan masyarakat. Revitalisasi Solo Technopark menjadi langkah strategis penting untuk meningkatkan daya saing kawasan tersebut dengan memperbaiki infrastruktur fisik serta memperkuat identitas dan citra kawasan sebagai pusat inovasi dan pengembangan teknologi. Oleh karena itu, diperlukan strategi pembentukan brand image yang tepat untuk memperkenalkan Solo Technopark kepada masyarakat luas. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana strategi pembentukan Solo Technopark setelah adanya tahap revitalisasi untuk membentuk citra yang baru. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan mengacu pada teori faktor pembentuk brand image menurut Coaker tahun 2021. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Strategi pembentukan brand image Solo Technopark sudah cukup baik dan terstruktur yang dapat dilihat dari aspek kualitas, fasilitas, dan pelayanan setelah adanya revitalisasi. Meskipun citra Solo Technopark sudah dinilai baik oleh pengunjung, tetapi terdapat beberapa aspek yang memerlukan peningkatan contohnya fasilitas area parkir dan keberagaman informasi yang ada di website agar mudah dipahami khusunya untuk masyarakat di luar kota Surakarta.</p> <p>Kata kunci: Strategi, Brand Image, Solo Technopark</p> Insani Nur Karomah Nurnawati Hindra Hastuti Dewi Maria Herawati Hak Cipta (c) 2025 Solidaritas 2025-01-23 2025-01-23 8 2 Persepsi Followers dalam Media Sosial Tiktok Terhadap Akun @Mas Dolan Sebagai Media Referensi Wisata (Studi Kualitatif pada followers di wilayah karanganyar) https://ejurnal.unisri.ac.id/index.php/sldrts/article/view/11042 <p>Penggunaan tiktok sebagai media referensi wisata telah menjadi peranan yang efektif dibandingkan dengan media lama sehingga menimbulkan berbagai persepsi bagi para pengguna yang mengakses. Akun tiktok mas dolan merupakan suatu akun yang dapat menyajikan sebuah konten destinasi wisata yang hidden gems. Sehingga dari banyaknya referensi yang tersedia sering menimbulkan persepsi antar followers mengenai penggunaan media sosial yang tidak hanya sebagai media hiburan saja. Penelitian ini bertujua untuk menganalisis bagaimana persepsi followers dalam media sosial tiktok terhadap akun mas dolan sebagai media referensi wisata. Dengan menggunakan teori persepsi yang dikemukakan oleh Bernard Berelson yang terbagi menjadi 3 yaitu sensasi, atensi dan interpretasi. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif untuk mengamati fenomena yang diteliti dengan menggunakan wawancara, observasi dan dokumentasi. Hasil penelitian ini adalah informan merasa positif dengan adanya akun mas dolan dengan tampilan visual didalam kontennya dengan menambahkan narasi yang cukup menarik sehingga dapat memberikan informasi yang detail, menambah wawasan mengenai tempat wisata yang jarang diketahui, dan dapat membuka relasi antar followersnya.</p> <p><strong><em>Kata kunci : persepsi, followers, media sosial tiktok</em></strong></p> Ernawati Yuliana Safitri Nurnawati Hindra Hastuti Sihabuddin Sihabuddin Hak Cipta (c) 2025 Solidaritas 2025-01-23 2025-01-23 8 2 POLA KOMUNIKASI ANTARA PELATIH DAN ATLET PENCAK SILAT DALAM MENINGKATKAN MOTIVASI KOMPETISI TINGKAT DAERAH (Studi Kasus PSHT Rayon Mojosongo Cabang Kota Surakarta ) https://ejurnal.unisri.ac.id/index.php/sldrts/article/view/11472 <p>Pencak silat merupakan salah satu kekayaan seni bela diri di Indonesia. Terbaru<br />pencak silat indonesia banyak menorehkan prestasi baik di kancah nasional maupun<br />regional dan asean. Pencapain prestasi ini memantik motivasi para atlet untuk terus<br />berkompetisi dan berkembang. Sebagaimana hal yang dilakukn oleh pelatih PSHT<br />Rayon mojosongo dalam rangka meningkatkan motivasi berkompetisi anak asuhnya<br />pelatih terus bekeja keras , latihan dan juga memperkuat cemistry dan komunikasi<br />interpersonalnya. Tujuan penelitian ini guna menganalisis dan mendeskripsikan<br />penerapan komunikasi interpersonal pelatih kepada atlet PSHT dalam rangka<br />meningkatkan motivasi mengikuti kompetisi tingkat daerah. Jenis penelitian ini<br />menggunakan metode pendekatan studi kasus kepemimpinan pelatih pencak silat hati<br />teratai Rayon Mojosongo. Metode pengumpulan data dilakukan melalui wawancara<br />terhadap informan. Informan yang dipilih terdiri dari pelatih, atlet yang pernah<br />mengikuti kompetisi skala regional dan 1 anggota PSHT Rayon Mojosongo.<br />Hasil penelitian menunjukan bahwa pelatih dalam menerapkan<br />komunikasi interpersonal kepada atlet PSHT Rayon Mojosongo Cabang Kota<br />Surakarta menggunakan standar indikator mencakup keterbukaan, empati,<br />sikap saling mendukung , adanya sikap Positif serta adanya tujuan atau<br />kepentingan yang sama. Penerapan komunikaasi tersebut berhasil dan dapat<br />meningkatkan motivasi atletnya untuk mengikuti perlombaan di level daerah<br />selain itu, penerapan komunikasi interpersonal juga dilakuakn dengan<br />memadukan gaya komunikasi type roda.<br />Kata Kunci : Pola Komunikasi, Komunikasi Interpersonal dan Motivasi<br />Kompetisi</p> Paksi Pramudya Wisnu Wardhana Maya Sekar Wangi Muadz Muadz Hak Cipta (c) 2025 Solidaritas 2025-01-23 2025-01-23 8 2 Pemanfaatan Media Sosial Instagram @agendasolo sebagai Media Informasi bagi Masyarakat Surakarta https://ejurnal.unisri.ac.id/index.php/sldrts/article/view/11150 <p>Kementerian Komunikasi dan Informatika menyebutkan bahwa hingga akhir 2023 terdapat 1.615 isu <em>hoaks</em> melalui media sosial, seperti isu <em>hoaks</em> mengenai <em>event</em> spesial yang mengatasnamakan Kemenparekraf RI yang telah meresahkan masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pemanfaatan media sosial Instagram @agendasolo sebagai media informasi bagi masyarakat Surakarta. Metode yang digunakan adalah deskriptif kualitatif. Pengumpulan data primer menggunakan observasi, wawancara dan dokumentasi serta pengumpulan data sekunder menggunakan sumber <em>online</em>. Teknik keabsahan data menggunakan triangulasi sumber. Teori yang digunakan adalah Teori Pengelolaan Media Sosial 4C Chris Heuer terdiri dari <em>Context, Communication, Collaboration </em>dan<em> Connection. </em>Hasil penelitian ini adalah akun Instagram @agendasolo bermanfaat dalam memberikan segala bentuk informasi Kota Surakarta dengan memanfaatkan fitur yang ada serta memperhatikan aspek penting dalam pengelolaan media sosial yaitu, <em>Context, Communication, Collaboration </em>dan<em> Connection </em>sehingga akun Instagram @agendasolo merupakan akun media sosial yang bermanfaat sebagai sumber informasi bagi masyarakat Surakarta</p> <p><strong>Kata kunci</strong>: Instagram, Media Sosial, Sumber Informasi, Akun Instagram @agendasolo</p> <p>&nbsp;</p> Desi Nur Safitri Andri Astuti Itasari Hak Cipta (c) 2025 Solidaritas 2025-01-23 2025-01-23 8 2 Komunikasi Antar Pribadi Barista Dalam Menciptakan Kepuasan Pelanggan Pada Black House Purwodadi https://ejurnal.unisri.ac.id/index.php/sldrts/article/view/11484 <p style="font-weight: 400;"><strong>Abstrak</strong></p> <p style="font-weight: 400;"><em>&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp; </em>Komunikasi interpersonal sangat penting dalam dunia bisnis, terutama di industri <em>coffee shop</em> yang semakin berkembang dan kompetitif. Oleh karena itu, diperlukan strategi untuk mencapai tujuan tertentu, seperti meningkatkan dan menciptakan kepuasan pelanggan. Penelitian ini bertujuan menganalisis strategi komunikasi antar pribadi baristadalam menciptakan kepuasan pelanggan pada Black House Purwodadi. Metode yang digunakan adalah penelitian lapangan dengan pendekatan kualitatif deskriptif, di mana data dikumpulkan melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Analisis dilakukan melalui reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan, dengan subjek penelitian adalah barista dan konsumen. Hasil penelitian menunjukkan bahwa strategi komunikasi interpersonal barista Black House mencakup beberapa aspek: Keterbukaan, di mana barista membangun kedekatan dengan bersikap ramah dan tersenyum, serta menerima kritik dari pelanggan; Empati, yang memungkinkan barista memahami keinginan pelanggan; dan Sikap Mendukung, yang menciptakan komunikasi dua arah dengan mendengarkan dan membuka diri terhadap pendapat pelanggan, baik lama maupun baru. Selain itu, Sikap Positif ditunjukkan melalui penggunaan bahasa yang ramah dan kalimat afirmasi untuk menghargai pelanggan. Kesetaraan dalam perlakuan terhadap semua pelanggan, tanpa memandang penampilan atau usia, juga diutamakan untuk memberikan kesan positif terhadap kinerja barista.</p> <p style="font-weight: 400;"><strong>Kata kunci : Komunikasi Antar Pribadi, Barista, Kepuasan Pelanggan</strong><strong>&nbsp;</strong></p> Guruh Adi Putra Nurnawati Hindra Hastuti Sihabuddin Sihabuddin Hak Cipta (c) 2025 Solidaritas 2025-01-23 2025-01-23 8 2 KOMUNIKASI INTERPERSONAL VIDEOGRAPHER DAN EDITOR DALAM PEMBUATAN VIDEO WEDDING DI PASTEL WEDDING GEMOLONG SRAGEN https://ejurnal.unisri.ac.id/index.php/sldrts/article/view/11173 <p><strong>ABSTRAK</strong></p> <p>Komunikasi interpersonal antara videographer dan editor penting dalam pembuatan video pernikahan. Kerjasama yang baik antara videographer dan editor dapat menghasilkan video wedding yang menarik untuk dilihat dan berkualitas. Tujuan penelitian untuk memahami cara komunikasi interpersonal antara videographer dan editor dalam proses produksi video wedding. Jenis penelitian ini deskriptif kualitatif. Teknik penentuan informan menggunakan <em>purposive sampling</em> dengan informan Videographer dan Editor. Pengumpulan data menggunakan observasi dan wawancara. Teknik analisis data menggunakan analisis kualitatif. Komunikasi interpersonal antara videographer dan editor terjalin dengan baik dimana terlihat suasana keterbukaan, saling memberikan perhatian, kepercayaan serta pemberian umpan balik yang positif serta konstruktif, menjadi teman untuk berinteraksi serta saling mendengarkan, dan berkontribusi secara setara dalam proses pembuatan video sehingga kedua belah pihak bekerja sama dengan efisien dan efektif dalam menghasilkan video wedding yang kreatif.</p> <p>&nbsp;</p> <p>Kata Kunci : komunikasi interpersonal, videographer, editor, video wedding</p> <p><strong>&nbsp;</strong></p> Wendi Musairi Herning Suryo Haryo Kusumo Aji Hak Cipta (c) 2025 Solidaritas 2025-01-23 2025-01-23 8 2 PENGARUH CELEBRITY ENDORSE DAN BRAND TRUST TERHADAP KEPUTUSAN MEMBELI https://ejurnal.unisri.ac.id/index.php/sldrts/article/view/11395 <p>Strategi pemasaran telah berkembang seiring dengan kemajuan teknologi dan perilaku konsumen yang berubah. Penggunaan selebriti sebagai endorser semakin umum dalam mempromosikan produk untuk meningkatkan daya tarik dan kepercayaan konsumen terhadap merek. Cafe Hebat Solo, sebagai salah satu usaha kuliner, menerapkan strategi ini dengan menggunakan Kaesang Pangarep sebagai endorser, sehingga perlu dilakukan analisis mengenai pengaruhnya terhadap keputusan membeli konsumen. Keputusan pembelian merupakan suatu proses yang dilakukan konsumen untuk memenuhi kebutuhannya agar memperoleh kepuasan dengan nilai tertinggi. Pengambilan keputusan oleh konsumen untuk melakukan pembelian suatu produk diawali oleh adanya kesadaran atas pemenuhan kebutuhan dan keinginan. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh <em>Celebrity Endorse</em> dan <em>Brand Trust</em> terhadap kepurusan membeli di Cafe Hebat Solo. Adapun teori yang digunakan dalam penelitian ini yakni teori <em>Brand Trust</em> Kepercayaan konsumen terhadap merek dapat memperkuat keputusan membeli, dan <em>Celebrity Endorsement</em> Penggunaan selebriti dalam pemasaran bertujuan untuk meningkatkan kepercayaan dan ketertarikan konsumen terhadap produk. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode survei. Sampel penelitian terdiri dari 96 responden yang merupakan pelanggan Cafe Hebat Solo. Data dikumpulkan melalui kuesioner dengan pertanyaan-pertanyaan yang mengukur pengaruh <em>celebrity endorser</em> dan <em>brand trust</em> terhadap keputusan membeli. Analisis dilakukan menggunakan regresi linier berganda untuk menguji hubungan antara variabel independen. Hasil penelitian menunjukkan bahwa baik <em>celebrity endorsement</em> maupun brand trust memiliki pengaruh yang signifikan terhadap keputusan membeli. Uji T yang dilakukan menunjukkan bahwa Variabel <em>Celebrity Endorsement</em> memiliki nilai t-hitung sebesar 20.641 dengan nilai signifikan 0.000, yang berarti pengaruhnya signifikan. Variabel <em>Brand Trust</em> memiliki nilai t-hitung sebesar 2.878 dengan nilai signifikan 0.005, juga menunjukkan pengaruh yang signifikan. Secara simultan, <em>celebrity endorsement</em> dan <em>brand trust</em> berkontribusi signifikan terhadap keputusan membeli, dengan adjusted R-square sebesar 0.851 atau 85%, yang berarti kedua variabel ini menjelaskan 85% dari variabilitas keputusan membeli konsumen di Cafe Hebat.</p> <p><strong>&nbsp;</strong></p> <p><strong>Kata</strong><strong> Kunci: </strong><em>Celebrity Endorse, Brand Trust, Keputusan Pemebelian</em>.</p> Dimas Bernanda Pradana Sakti Maya Sekar Wangi Nurnawati Hindra H Hak Cipta (c) 2025 Solidaritas 2025-01-23 2025-01-23 8 2 The Influence of Leadership Style And Work Motivation on Employee Performance of PT. BPR BKK TASIKMADU https://ejurnal.unisri.ac.id/index.php/sldrts/article/view/11493 <p>Kepemimpinan dari seorang pemimpin organisasi dianggap menjadi titik perubahan dan sentral dalam meningkatkan kinerja karyawan, pendekatan kepada karyawan yang dapat dilakukan oleh seorang pemimpin dalam mengarahkan, memotivasi, dan mengelola tim yaitu melalui gaya kepemimpinan. Selain itu, motivasi kerja juga menjadi faktor pendorong peningkatan kinerja karyawan dalam suatu instansi maupun perusahaan. PT. BPR BKK TASIKMADU (Perseroda) kantor cabang Jumantono mengalami perubahan capaian target dalam setiap periode yang membuat ketertarikan peneliti untuk melakukan penelitian. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh variabel gaya kepemimpinan dan motivasi kerja terhadap kinerja karyawan di PT. BPR BKK TASIKMADU (Perseroda) kantor cabang Jumantono Kabupaten Karanganyar. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif dengan menggunakan teori gaya kepemimpinan menurut Kartini Katono, teori motivasi kerja menurut Abraham Maslow, serta teori kinerja karyawan menurut Robbins. Penelitian ini dilakukan dengan mengambil seluruh populasi yaitu 16 karyawan PT. BPR BKK TASIKMADU (Perseroda) kantor cabang Jumantono. Teknik analisis data menggunakan regresi linier berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada hubungan yang cukup kuat antara gaya kepemimpinan dengan motivasi kerja. Gaya kepemimpinan memperoleh hasil t hitung 6,085, motivasi kerja sebesar 2,727 sehingga masing-masing variabel berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan, dan gaya kepemimpinan dan motivasi kerja berpengaruh secara simultan terhadap kinerja karyawan dengan nilai F hitung 35,143.</p> Rosita Dewi Winarti Winarti Damayanti Suhita Hak Cipta (c) 2025 Solidaritas 2025-01-23 2025-01-23 8 2 Pemberitaan media cetak Harian Bhirawa https://ejurnal.unisri.ac.id/index.php/sldrts/article/view/8517 <p class="s3"><span class="s5"><span class="bumpedFont15">Abstrak</span></span></p> <p class="s3"> </p> <p class="s6"><span class="s5"><span class="bumpedFont15">Terimakasih</span></span> <span class="s5"><span class="bumpedFont15">saya</span></span> <span class="s5"><span class="bumpedFont15">ucapkan</span></span> <span class="s5"><span class="bumpedFont15">kepada</span></span> <span class="s5"><span class="bumpedFont15">bapak</span></span><span class="s5"><span class="bumpedFont15">/</span></span><span class="s5"><span class="bumpedFont15">ibu</span></span> <span class="s5"><span class="bumpedFont15">baik</span></span> <span class="s5"><span class="bumpedFont15">secara</span></span><span class="s5"><span class="bumpedFont15">moral </span></span><span class="s5"><span class="bumpedFont15">maupun</span></span> <span class="s5"><span class="bumpedFont15">materi</span></span> <span class="s5"><span class="bumpedFont15">karena</span></span> <span class="s5"><span class="bumpedFont15">laporan</span></span> <span class="s5"><span class="bumpedFont15">ini</span></span> <span class="s5"><span class="bumpedFont15">diajukan</span></span> <span class="s5"><span class="bumpedFont15">untuk</span></span><span class="s5"><span class="bumpedFont15">memenuhi</span></span> <span class="s5"><span class="bumpedFont15">syarat</span></span><span class="s5"><span class="bumpedFont15"> program </span></span><span class="s5"><span class="bumpedFont15">studi</span></span> <span class="s5"><span class="bumpedFont15">ilmu</span></span> <span class="s5"><span class="bumpedFont15">komunikasi</span></span><span class="s5"><span class="bumpedFont15"> Universitas </span></span><span class="s5"><span class="bumpedFont15">Slamet</span></span> <span class="s5"><span class="bumpedFont15">Riyadi</span></span><span class="s5"><span class="bumpedFont15"> Surakarta. </span></span><span class="s5"><span class="bumpedFont15">Maka</span></span> <span class="s5"><span class="bumpedFont15">dari</span></span> <span class="s5"><span class="bumpedFont15">itu</span></span><span class="s5"><span class="bumpedFont15"> program MBKM </span></span><span class="s5"><span class="bumpedFont15">harus</span></span> <span class="s5"><span class="bumpedFont15">dilaksanakan</span></span><span class="s5"><span class="bumpedFont15"> oleh </span></span><span class="s5"><span class="bumpedFont15">mahasiswa</span></span> <span class="s5"><span class="bumpedFont15">bertujuan</span></span> <span class="s5"><span class="bumpedFont15">untuk</span></span><span class="s5"><span class="bumpedFont15">mendorong</span></span> <span class="s5"><span class="bumpedFont15">mahasiswa</span></span> <span class="s5"><span class="bumpedFont15">untuk</span></span> <span class="s5"><span class="bumpedFont15">mempelajari</span></span> <span class="s5"><span class="bumpedFont15">berbagai</span></span> <span class="s5"><span class="bumpedFont15">macam</span></span><span class="s5"><span class="bumpedFont15">keilmuan</span></span><span class="s5"><span class="bumpedFont15"> yang </span></span><span class="s5"><span class="bumpedFont15">berguna</span></span> <span class="s5"><span class="bumpedFont15">untuk</span></span> <span class="s5"><span class="bumpedFont15">memasuki</span></span><span class="s5"><span class="bumpedFont15"> dunia </span></span><span class="s5"><span class="bumpedFont15">kerja</span></span><span class="s5"><span class="bumpedFont15"> dan </span></span><span class="s5"><span class="bumpedFont15">memberikan</span></span> <span class="s5"><span class="bumpedFont15">kesempatan</span></span><span class="s5"><span class="bumpedFont15"> pada </span></span><span class="s5"><span class="bumpedFont15">mahasiswa</span></span> <span class="s5"><span class="bumpedFont15">akan</span></span> <span class="s5"><span class="bumpedFont15">mata</span></span> <span class="s5"><span class="bumpedFont15">kuliah</span></span><span class="s5"><span class="bumpedFont15">yang di </span></span><span class="s5"><span class="bumpedFont15">ambil</span></span><span class="s5"><span class="bumpedFont15">. </span></span><span class="s5"><span class="bumpedFont15">Berbagai</span></span> <span class="s5"><span class="bumpedFont15">kegiatan</span></span> <span class="s5"><span class="bumpedFont15">belajar</span></span> <span class="s5"><span class="bumpedFont15">diluar</span></span> <span class="s5"><span class="bumpedFont15">perguruan</span></span><span class="s5"><span class="bumpedFont15">tinggi</span></span><span class="s5"><span class="bumpedFont15"> </span></span><span class="s5"><span class="bumpedFont15">diantaranya</span></span> <span class="s5"><span class="bumpedFont15">melakukan</span></span> <span class="s5"><span class="bumpedFont15">magang</span></span> <span class="s5"><span class="bumpedFont15">atau</span></span> <span class="s5"><span class="bumpedFont15">praktek</span></span> <span class="s5"><span class="bumpedFont15">kerja.</span></span><span class="s5"><span class="bumpedFont15">di</span></span><span class="s5"><span class="bumpedFont15">industry </span></span><span class="s5"><span class="bumpedFont15">atau</span></span> <span class="s5"><span class="bumpedFont15">tempat</span></span> <span class="s5"><span class="bumpedFont15">kerja</span></span> <span class="s5"><span class="bumpedFont15">lainnya</span></span><span class="s5"><span class="bumpedFont15">. </span></span><span class="s5"><span class="bumpedFont15">Pembelajaran</span></span> <span class="s5"><span class="bumpedFont15">dalam</span></span><span class="s5"><span class="bumpedFont15">kampus</span></span> <span class="s5"><span class="bumpedFont15">merdeka</span></span> <span class="s5"><span class="bumpedFont15">memberikan</span></span> <span class="s5"><span class="bumpedFont15">tantangan</span></span><span class="s5"><span class="bumpedFont15"> dan </span></span><span class="s5"><span class="bumpedFont15">kesempatan</span></span><span class="s5"><span class="bumpedFont15">untuk</span></span> <span class="s5"><span class="bumpedFont15">pengembangan</span></span><span class="s5"><span class="bumpedFont15"> dan </span></span><span class="s5"><span class="bumpedFont15">inovasi</span></span><span class="s5"><span class="bumpedFont15">, </span></span><span class="s5"><span class="bumpedFont15">kreatifitas</span></span><span class="s5"><span class="bumpedFont15">, </span></span><span class="s5"><span class="bumpedFont15">kapasitas</span></span><span class="s5"><span class="bumpedFont15">, </span></span><span class="s5"><span class="bumpedFont15">kepribadian</span></span><span class="s5"><span class="bumpedFont15"> dan </span></span><span class="s5"><span class="bumpedFont15">kebutuhan</span></span> <span class="s5"><span class="bumpedFont15">mahasiswa</span></span> <span class="s5"><span class="bumpedFont15">serta</span></span> <span class="s5"><span class="bumpedFont15">mengembangkan</span></span><span class="s5"><span class="bumpedFont15">pengetahuan</span></span> <span class="s5"><span class="bumpedFont15">melalui</span></span> <span class="s5"><span class="bumpedFont15">kenyataan</span></span><span class="s5"><span class="bumpedFont15"> dan </span></span><span class="s5"><span class="bumpedFont15">dinamika</span></span> <span class="s5"><span class="bumpedFont15">lapangan</span></span> <span class="s5"><span class="bumpedFont15">seperti</span></span><span class="s5"><span class="bumpedFont15">persyaratan</span></span><span class="s5"><span class="bumpedFont15">, </span></span><span class="s5"><span class="bumpedFont15">kemampuan</span></span><span class="s5"><span class="bumpedFont15">, </span></span><span class="s5"><span class="bumpedFont15">permasalahan</span></span><span class="s5"><span class="bumpedFont15"> rill, </span></span><span class="s5"><span class="bumpedFont15">interaksi</span></span> <span class="s5"><span class="bumpedFont15">sosial</span></span><span class="s5"><span class="bumpedFont15">, </span></span><span class="s5"><span class="bumpedFont15">kolaborasi</span></span><span class="s5"><span class="bumpedFont15">, </span></span><span class="s5"><span class="bumpedFont15">manajemen</span></span> <span class="s5"><span class="bumpedFont15">diri</span></span><span class="s5"><span class="bumpedFont15">, dan </span></span><span class="s5"><span class="bumpedFont15">tuntunan</span></span> <span class="s5"><span class="bumpedFont15">kinerja</span></span><span class="s5"><span class="bumpedFont15"> dan target </span></span><span class="s5"><span class="bumpedFont15">pencapaiannya</span></span><span class="s5"><span class="bumpedFont15">. </span></span><span class="s5"><span class="bumpedFont15">Dengan</span></span> <span class="s5"><span class="bumpedFont15">jalur</span></span><span class="s5"><span class="bumpedFont15"> yang sangat </span></span><span class="s5"><span class="bumpedFont15">fleksibel</span></span> <span class="s5"><span class="bumpedFont15">diharapkan</span></span><span class="s5"><span class="bumpedFont15">akan</span></span> <span class="s5"><span class="bumpedFont15">dapat</span></span> <span class="s5"><span class="bumpedFont15">memfasilitasi</span></span> <span class="s5"><span class="bumpedFont15">mahasiswa</span></span> <span class="s5"><span class="bumpedFont15">untuk</span></span> <span class="s5"><span class="bumpedFont15">mengembangkan</span></span><span class="s5"><span class="bumpedFont15">bakat</span></span><span class="s5"><span class="bumpedFont15"> dan </span></span><span class="s5"><span class="bumpedFont15">potensinya</span></span> <span class="s5"><span class="bumpedFont15">sesuai</span></span> <span class="s5"><span class="bumpedFont15">dengan</span></span> <span class="s5"><span class="bumpedFont15">pasion</span></span> <span class="s5"><span class="bumpedFont15">bakatnya</span></span><span class="s5"><span class="bumpedFont15">, juga </span></span><span class="s5"><span class="bumpedFont15">melalui</span></span><span class="s5"><span class="bumpedFont15"> program </span></span><span class="s5"><span class="bumpedFont15">merdeka</span></span> <span class="s5"><span class="bumpedFont15">belajar</span></span><span class="s5"><span class="bumpedFont15"> yang </span></span><span class="s5"><span class="bumpedFont15">dirancang</span></span><span class="s5"><span class="bumpedFont15"> dan di </span></span><span class="s5"><span class="bumpedFont15">implementasikan</span></span> <span class="s5"><span class="bumpedFont15">dengan</span></span> <span class="s5"><span class="bumpedFont15">baik</span></span><span class="s5"><span class="bumpedFont15">, </span></span><span class="s5"><span class="bumpedFont15">maka</span></span> <span class="s5"><span class="bumpedFont15">skil</span></span> <span class="s5"><span class="bumpedFont15">mahasiswa</span></span> <span class="s5"><span class="bumpedFont15">akan</span></span><span class="s5"><span class="bumpedFont15">terbentuk</span></span> <span class="s5"><span class="bumpedFont15">dengan</span></span> <span class="s5"><span class="bumpedFont15">kuat</span></span><span class="s5"><span class="bumpedFont15">. Program </span></span><span class="s5"><span class="bumpedFont15">ini</span></span> <span class="s5"><span class="bumpedFont15">dilaksanakan</span></span> <span class="s5"><span class="bumpedFont15">bagi</span></span><span class="s5"><span class="bumpedFont15">mahasiswa</span></span><span class="s5"><span class="bumpedFont15"> semester </span></span><span class="s5"><span class="bumpedFont15">tuju</span></span><span class="s5"><span class="bumpedFont15">, </span></span><span class="s5"><span class="bumpedFont15">tapi</span></span><span class="s5"><span class="bumpedFont15"> di Universitas </span></span><span class="s5"><span class="bumpedFont15">Slamet</span></span> <span class="s5"><span class="bumpedFont15">Riyadi</span></span><span class="s5"><span class="bumpedFont15">Surakarta </span></span><span class="s5"><span class="bumpedFont15">mahasiswa</span></span><span class="s5"><span class="bumpedFont15"> semester lima juga </span></span><span class="s5"><span class="bumpedFont15">mengikuti</span></span><span class="s5"><span class="bumpedFont15"> program </span></span><span class="s5"><span class="bumpedFont15">tersebut</span></span> <span class="s5"><span class="bumpedFont15">dengan</span></span> <span class="s5"><span class="bumpedFont15">persyaratan</span></span> <span class="s5"><span class="bumpedFont15">memiliki</span></span> <span class="s5"><span class="bumpedFont15">kesiapan</span></span> <span class="s5"><span class="bumpedFont15">materi</span></span> <span class="s5"><span class="bumpedFont15">atau</span></span><span class="s5"><span class="bumpedFont15">pengetahuan</span></span><span class="s5"><span class="bumpedFont15"> yang </span></span><span class="s5"><span class="bumpedFont15">cukup</span></span> <span class="s5"><span class="bumpedFont15">tentang</span></span> <span class="s5"><span class="bumpedFont15">topik</span></span><span class="s5"><span class="bumpedFont15"> yang </span></span><span class="s5"><span class="bumpedFont15">akan</span></span><span class="s5"><span class="bumpedFont15"> di </span></span><span class="s5"><span class="bumpedFont15">ambil</span></span><span class="s5"><span class="bumpedFont15">. Dan </span></span><span class="s5"><span class="bumpedFont15">harus</span></span> <span class="s5"><span class="bumpedFont15">mengambil</span></span> <span class="s5"><span class="bumpedFont15">semua</span></span> <span class="s5"><span class="bumpedFont15">mata</span></span> <span class="s5"><span class="bumpedFont15">kuliah</span></span> <span class="s5"><span class="bumpedFont15">kedalam</span></span><span class="s5"><span class="bumpedFont15"> program </span></span><span class="s5"><span class="bumpedFont15">magang</span></span><span class="s5"><span class="bumpedFont15">. Dan </span></span><span class="s5"><span class="bumpedFont15">setelah</span></span> <span class="s5"><span class="bumpedFont15">selesai</span></span> <span class="s5"><span class="bumpedFont15">magang</span></span> <span class="s5"><span class="bumpedFont15">mahasiswa</span></span><span class="s5"><span class="bumpedFont15"> juga </span></span><span class="s5"><span class="bumpedFont15">diwajibkan</span></span> <span class="s5"><span class="bumpedFont15">menyusun</span></span> <span class="s5"><span class="bumpedFont15">laporan</span></span><span class="s5"><span class="bumpedFont15"> yang </span></span><span class="s5"><span class="bumpedFont15">akan</span></span><span class="s5"><span class="bumpedFont15"> di </span></span><span class="s5"><span class="bumpedFont15">diskusikan</span></span><span class="s5"><span class="bumpedFont15"> oleh </span></span><span class="s5"><span class="bumpedFont15">dosen</span></span> <span class="s5"><span class="bumpedFont15">pembimbing</span></span> <span class="s5"><span class="bumpedFont15">lapangan</span></span><span class="s5"><span class="bumpedFont15"> dan </span></span><span class="s5"><span class="bumpedFont15">dosen</span></span> <span class="s5"><span class="bumpedFont15">pembimbing</span></span> <span class="s5"><span class="bumpedFont15">magang</span></span><span class="s5"><span class="bumpedFont15">. </span></span><span class="s5"><span class="bumpedFont15">Kegiatan</span></span> <span class="s5"><span class="bumpedFont15">ini</span></span> <span class="s5"><span class="bumpedFont15">magang</span></span> <span class="s5"><span class="bumpedFont15">ini</span></span> <span class="s5"><span class="bumpedFont15">dilakukan</span></span><span class="s5"><span class="bumpedFont15"> di </span></span><span class="s5"><span class="bumpedFont15">Harian</span></span> <span class="s5"><span class="bumpedFont15">Bhirawa</span></span><span class="s5"><span class="bumpedFont15"> dan </span></span><span class="s5"><span class="bumpedFont15">penulis</span></span> <span class="s5"><span class="bumpedFont15">ditempatkan</span></span> <span class="s5"><span class="bumpedFont15">sebagai</span></span> <span class="s5"><span class="bumpedFont15">wartawan</span></span> <span class="s5"><span class="bumpedFont15">atau</span></span><span class="s5"><span class="bumpedFont15"> reporter yang </span></span><span class="s5"><span class="bumpedFont15">meliput</span></span> <span class="s5"><span class="bumpedFont15">sebuah</span></span> <span class="s5"><span class="bumpedFont15">brita</span></span><span class="s5"><span class="bumpedFont15">.</span></span></p> Laras Arsita Dewi Hak Cipta (c) 2025 Solidaritas 2025-01-23 2025-01-23 8 2 PENGARUH BRAND IMAGE, IKLAN DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN PRODUK KOSMETIK EMINA (Pada Mahasiswa Ilmu Komunikasi Universitas Slamet Riyadi Surakarta) https://ejurnal.unisri.ac.id/index.php/sldrts/article/view/11512 <p>Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh brand image, iklan dan kualitas produk terhadap keputusan pembelian produk Emina. Penelitian ini dilakukan di lingkungan Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu Sosial Universitas Slamet Riyadi Surakarta yang pernah maupun menggunakan produk Emina. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode eksplanatif teknik pengambilan sampel pada penelitian ini menggunakan simple random sampling dan jumlah sampel mahasiswa Ilmu Komunikasi yang digunakan pada penelitian ini sebanyak 100 mahasiswa. Hasil penelitian pada skripsi ini menunjukan bahwa nilai t-hitung brand image berpengaruh secara positif dan signifikan sebesar 2,49 dengan p-value sebesar 0,014 &lt;0,05 terhadap keputusan pembelian. Iklan berpengaruh secara positif dan signifikan sebesar 2,255 dengan p-value sebesar 0,026 &lt;0,05 terhadap keputusan pembelian. Kualitas produk berpengaruh secara positif dan signifikan sebesar 4,803 dengan p-value sebesar 0,000 &lt;0,05 terhadap keputusan pembelian. Sedangkan hasil nilai f-hitung brand image, iklan, kualitas produk berpengaruh secara positif dan signifikan sebesar 67.857 dengan p-value sebesar 0,000 &lt;0,05 terhadap keputusan pembelian.</p> <p>Kata kunci: Brand Image, Iklan, Kualitas Produk, Emina dan Keputusan Pembelian</p> Adhelina Agnestasya Buddy Riyanto Andri Astuti Itasari Hak Cipta (c) 2025 Solidaritas 2025-01-23 2025-01-23 8 2 STRATEGI KOMUNIKASI PEMASARAN TSHIRTTOKOH DALAM MEMBANGUN KESADARAN MEREK https://ejurnal.unisri.ac.id/index.php/sldrts/article/view/11231 <p>Tshirttokoh merupakan <em>brand clothing line</em> asal solo yang memanfaatkan isu-isu sosial dan politik untuk dijadikan sebuah desain pada produknya. Adapun tujuan penelitian ini dilakukan guna mengetahui Bagaimana strategi komunikasi pemasaran Tshirttokoh dalam membangun kesadaran merek. Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan data observasi, dokumentasi dan wawancara. Dalam mengumpulkan data, peneliti melakukan wawancara terhadap <em>owner</em> perusahaan, karyawan sebagai <em>designer</em>, wawancara bersama konsumen Tshirttokoh, serta melakukan survei melalui kuesioner dengan tujuan mengukur tingkatan <em>brand awareness</em> . Berdasarkan hasil analisis penelitian, <em>owner</em> Tshirttokoh melakukan strategi komunikasi pemasaran dalam membangun kesadaran merek yaitu dengan kegiatan <em>sales promotion</em> (promosi penjualan), <em>direct marketing</em> (pemasaran langsung), <em>event and experiences</em> (pengalaman acara), <em>word of mouth marketing</em> (komunikasi pemasaran dari mulut ke mulut). Kesimpulan dari penelitian ini adalah dianalisis melalui konsep IMC (<em>Integrated Marketing Communication</em>), pada strategi komunikasi pemasaran Tshirttokoh ditemukan alat pemasaran yang mampu membangun kesadaran merek pada tingkatan brand recognition, yakni <em>word of mouth marketing</em>. Kedepannya diharapkan Tshirttokoh bisa mencapai puncak tingkatan kesadaran merek <em>top of mind</em>.</p> <p> </p> <p><strong>Kata Kunci : </strong><strong>Strategi Komunikasi Pemasaran, Kesadaran Merek, Tshirttokoh</strong></p> Sherliana Kurniawati Maya Sekar Wangi Muadz Muadz Hak Cipta (c) 2025 Solidaritas 2025-01-23 2025-01-23 8 2 Marketing Communication of Masjid Jajar Boarding School in Obtaining High-achieving Prospective Students https://ejurnal.unisri.ac.id/index.php/sldrts/article/view/11424 <p>Kualitas santri merupakan salah satu hal yang menjadi fokus utama dalam kelangsungan <br>sebuah pondok pesantren. Kualitas santri akan berpengaruh pada kondusifitas pondok <br>pesantren, kelancaran proses belajar mengajar, standar capaian, bahkan berpengaruh <br>terhadap reputasi pondok pesantren dilingkungan masyarakat. Minimnya santri dengan <br>kualitas yang unggul di Pondok Pesantren Masjid Jajar memberikan hambatan tersendiri <br>kepada pondok pesantren tersebut dalam berjalannya mewujudkan cita-cita. Metode <br>pengumpulan data pada karya ilmiah ini adalah dengan wawancara terbuka dan studi <br>dokumen. Kemudian data yang terkumpul dianalisis menggunakan metode analisis Miles <br>dan Huberman. Permasalahan Pondok Pesantren Masjid Jajar dalam memperoleh calon <br>santri berprestasi adalah kurang optimalnya komunikasi pemasaran yang diterapkan. <br>Hasil dari penelitian ini adalah memberikan alternatif komunikasi pemasaran guna <br>meningkatkan perolehan calon santri berprestasi di Pondok Pesantren Masjid Jajar yang <br>didukung oleh teori bauran komunikasi pemasaran dari Kotler.</p> Tata Luhur Pambudi Buddy Riyanto Andri Astuti Itasari Hak Cipta (c) 2025 Solidaritas 2025-01-23 2025-01-23 8 2 Persepsi Viewers Konten YouTube Noice Pada Tayangan "Berbeda Tapi Bersama" Sebagai Media Penyampaian Pesan https://ejurnal.unisri.ac.id/index.php/sldrts/article/view/11004 <p><sup><strong>ABSTRAK </strong></sup></p> <p>Penggunaan YouTube sebagai media penyampaian pesan dan sebagai media konten berbagi video menimbulkan beragam persepsi bagi yang mengaksesnya. Tayangan konten "Berbeda Tapi Bersama" merupakan salah satu konten YouTube dalam channel Noice yang berisi tentang dakwah islam yang dikemas secara modern dan kekinian, berbagai macam latar belakang kehidupan serta perbedaan agama dapat dibahas dalam konten ini. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana persepsi viewers pada tayangan konten Berbeda Tapi Bersama sebagai media penyampaian pesan. Dengan menggunakan teori proses terjadinya persepsi yang dikemukakan oleh Alex Sobur yaitu melalui proses seleksi, interpretasi dan reaksi. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif, untuk memahami suatu fenomena yang telah dialami subjek penelitian dengan melalui wawancara dan dokumentasi. Hasil dari penelitian ini adalah viewers (informan) mempersepsi positif yaitu, Tayangan tersebut dapat membuka sudut pandang baru terhadap sesama, Menimbulkan rasa toleransi yang tinggi, serta merubah pola pikir yang lebih baik dan juga YouTube sebagai media penyampaian pesan sangat informatif, sebagai sumber pengetahuan yang efektif, sarana hiburan dan YouTube menjadi tempat untuk menyalurkan kreatifitas.</p> <p>Kata kunci : persepsi, tayangan konten, YouTube.</p> Risma Ajeng Anggrahini Herning Suryo Sardjono Haryo Kusumo Aji Hak Cipta (c) 2025 Solidaritas 2025-01-23 2025-01-23 8 2 Komunikasi Organisasi Paguyuban Pasar Triwindu Dalam Meningkatkan Pengunjung Di Pasar Triwindu Surakarta https://ejurnal.unisri.ac.id/index.php/sldrts/article/view/11296 <p>Paguyuban Pasar Triwindu merupakan organisasi yang berisi pedagang di Pasar Triwindu. Dalam paguyuban ini mempunyai berbagai upaya dalam meningkatkan pengunjung Pasar Triwindu pasca adanya pandemi covid-19 yang disebabkan oleh virus corona yang mengakibatkan pengunjung di pasar ini menurun. Tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan bagaimana upaya komunikasi organisasi Paguyuban Pasar Triwindu dalam meningkatkan pengunjung di Pasar Triwindu. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori komunikasi organisasi yang diperkenalkan oleh Zelko dan Dance yang mencakup komunikasi internal dan komunikasi eksternal. Jenis penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Penentuan informan menggunakan teknik purposive sampling. Lokasi penelitian pada Pasar Triwindu Surakarta. Hasil penelitian ini adalah upaya komunikasi organisai Paguyuban Pasar Triwindu dalam meningkatkan pengunjung di Pasar Triwindu dengan komunikasi organisasi Zelko dan Dance yaitu pada tahap komunikasi internal, Paguyuban Pasar Triwindu memiliki upaya-upaya seperti; pola komunikasi strategi atau perencanaan, pemanfaatan media, dan evaluasi. Pada tahap komunikasi eksternal terdapat upaya dalam bentuk komunikasi secara langsung kepada pengunjung dan melakukan kerja sama atau kolaborasi dengan lembaga lain.<br />Kata kunci: Paguyuban Pasar Triwindu, Komunikasi Organisasi, Meningkatkan Pengunjung.</p> Bayu Tresna Setya Endrat Nurnawati Hindra Hastuti Sihabuddin Sihabuddin Hak Cipta (c) 2025 Solidaritas 2025-01-23 2025-01-23 8 2 KOMUNIKASI INTERPERSONAL ANTARA MANAJER DAN KARYAWAN DALAM MENJAGA KUALITAS PELAYANAN PELANGGAN PADA CAFE KOPI CENDANA KOTA SURAKARTA https://ejurnal.unisri.ac.id/index.php/sldrts/article/view/11459 <p><strong>ABSTRAK</strong></p> <p>Proses komunikasi dalam organisasi sangat penting untuk mengukur kinerja karyawan. Di cafe Kopi Cendana Kota Surakarta, manajer berperan penting dalam komunikasi interpersonal untuk mempertahankan kualitas pelayanan. Hasilnya terdapat peningkatan pengunjung namun juga terdapat kritik terkait komunikasi dan motivasi karyawan. Penelitian ini berfokus untuk mendeskripsikan komunikasi interpersonal antara manajer dengan karyawan dalam menjaga kualitas pelayanan di cafe Kopi Cendana Kota Surakarta. Jenis penelitian yang digunakan deskriptif kualitatif. Sumber data dalam penelitian ini adalah sumber data primer dan sumber data sekunder. Teknik pengumpulan data yang dilakukan penelitian ini dengan wawancara, observasi, dokumentasi. Hasil penelitian menunjukan bahwa komunikasi interpersonal antara manajer dengan karyawan di cafe Kopi Cendana Kota Surakarta dilakukan dengan komunikasi verbal dan nonverbal. Komunikasi verbal contohnya seperti percakapan tatap muka dan briefing, sementara komunikasi nonverbal melalui bahasa tubuh dan ekspresi wajah saat melayani pelanggan. Dalam menjalankan komunikasi interpersonal dilakukan dengan menjalankan 4 (empat) indikator yaitu keterbukaan, empati, sikap saling mendukung, kesetaraan . Sementara indikator sikap positif belum berjalan di komunikasi interpersonal manager dengan karyawan</p> <p>Kata Kunci: Komunikasi Interpersonal, Kualitas Pelayanan, Kopi Cendana</p> Anindhita Cahya Fahrurozi Herning Suryo Siswanto Siswanto Hak Cipta (c) 2025 Solidaritas 2025-01-23 2025-01-23 8 2 PERAN MARKETING PUBLIC RELATIONSDALAM MEMPERTAHANKAN LOYALITAS PELANGGAN SERVICEMOTOR DI AHASS KINOKI MOTORINDO SRAGEN https://ejurnal.unisri.ac.id/index.php/sldrts/article/view/11034 <p>Dalam menghadapi persaingan bisnis, perusahaan tidak hanya perlu meningkatkan penjualan,tetapijuga harusmempertahankanpelanggan yang adadengancaramenjaga hubungan yang baik dengan mereka. Perkembangan pesat, khususnya dalam industri bengkel sepeda motor, menambah tantangan dan ancaman bagi para pelaku usaha untuk bersaing dan bertahan. Penelitianini mengkaji peran MarketingPublicRelations diAhass Kinoki MotorindoSragendalam mempertahankan loyalitaspelanggan. Fokus utama dari penelitian ini adalah: Bagaimana peran Marketing Public Relationsdalam mempertahankan loyalitas pelanggan Ahass Kinoki Motorindo Sragen? Penelitian ini disajikan dengan pendekatan deskriptif kualitatif, menggunakan metode pengumpulan data melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi, serta mengikuti prosedur purposive sampling. Analisis data dilakukan dalam tiga tahap: reduksi data, penyajian data, dan verifikasi kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa beberapa peran Marketing Public Relationsyang diterapkan dalam mempertahankan loyalitas pelanggan di Ahass Kinoki Motorindo Sragen meliputi analisis masalah, perencanaan, tindakan, dan evaluasi. Selain itu, digunakan strategi tambahan seperti strategi pull (menarik) dan strategi pass(mempengaruhi). Namun, terdapat kendala yang dihadapi dalam penerapan peran dan strategi tersebut, baik dari faktor internal maupun eksternal perusahaan</p> Hafidah Hafidah Hak Cipta (c) 2025 Solidaritas 2025-01-23 2025-01-23 8 2 PENGELOLAAN INSTAGRAM SEBAGAI MEDIA PROMOSI UNTUK MENINGKATKAN JUMLAH PELANGGAN PANIC ARTWORK https://ejurnal.unisri.ac.id/index.php/sldrts/article/view/11470 <p>Penelitian ini dilatarbelakangi oleh menurunnya jumlah pelanggan Panic Artwork. Hal ini dapat dilihat dari kurangnya promosi yang dilakukan di Instagram. Penelitian ini bertujuan untuk memberikan solusi dalam memanfaatkan akun Instagram Panic Artwork sebagai media promosi dalam meningkatkan jumlah pelanggan. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan data berupa observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Panic Artwork secara efektif menggunakan Instagram sebagai media promosi melalui berbagai fitur seperti&nbsp; postingan&nbsp; visual<em>, reels</em>, dan Instagram Ads, meskipun pemanfaatan iklan masih terbatas. Selain itu, analisis menggunakan teori AIDA <em>(Attention, Interest, Desire, Action)</em> menunjukkan bahwa Instagram berhasil menarik perhatian audiens, membangkitkan minat, menciptakan keinginan, dan mendorong tindakan pembelian melalui strategi konten yang konsisten dan interaktif. Namun, penelitian ini juga mengidentifikasi beberapa faktor yang menyebabkan penurunan jumlah pelanggan, seperti kurangnya promosi yang konsisten dan perubahan algoritma Instagram. Temuan ini memberikan wawasan bagi Panic Artwork untuk lebih mengoptimalkan penggunaan Instagram dalam upaya meningkatkan jumlah pelanggan mereka.</p> <p>&nbsp;</p> <p><strong>Kata Kunci: </strong>teori AIDA<strong>, </strong>Komunikasi Pemasaran, Instagram, Panic Artwork, media sosial.</p> Abram Widya Karisma Putra Buddy Riyanto Siswanta Siswanta Hak Cipta (c) 2025 Solidaritas 2025-01-23 2025-01-23 8 2 Komunikasi Simbolik Tradisi Sadranan Di Dusun Pantaran Desa Candisari Kecamatan Gladaksari Kabupaten Boyolali https://ejurnal.unisri.ac.id/index.php/sldrts/article/view/11368 <p>Tradisi Sadranan di Dusun Pantaran merupakan suatu tradisi yang dilakukan untuk menghormati para arwah leluhur Pantaran yang dilaksanakan setiap tahun pada hari Jumat terakhir bulan Suro. Penelitian ini membahas tentang bagaimana komunikasi simbolik tradisi Sadranan di Dusun Pantaran, Desa Candisari, Kecamatan Gladaksari, Kabupaten Boyolali. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui proses komunikasi simbolik dan makna tradisi Sadranan di Dusun Pantaran, Desa Candisari, Kecamatan Gladaksari, Kabupaten Boyolali. Penelitian ini menggunakan teori interaksi simbolik menurut Herbert Blumer. Teori Herbert Blumer memiliki tiga permis utama yakni : 1) Manusia bertindak terhadap sesuatu benda sesuai dengan makna-makna yang melekat bagi mereka; 2) Makna itu merupakan hasil dari interaksi sosial dengan orang lain; dan yang 3) Makna-makna tersebut dianggap sempurna saat proses interaksi sosial sedang berlangsung. Penelitian ini menggunakan metedologi penelitian kualitatif agar menghasilkan suatu data deskriptif baik berbentuk tulisan dan lisan yang didapatka langsung dari lapangan. Penelitian in didukung dengan data-data berupa wawancara, observasi dan dokumentasi.data yang disimpulkan juga menggunakan teknik analisis data lapangan dengan model Miles dan Huberman. Hasil penelitian menunjukan bahwa terdapat berbagai simbol komunikasi dalam tradisi Sadranan meliputi : tarub, pagar betek, Besik, Ziarah, Kirab, Pakaian Kejawen, Pakaian Prajurit Kerajaan, Dupa dan Kemenyan, <em>Kain Lurup</em> Penutup Makam, Payung Makam, Bunga Tabur, Gunungan Hasil Bumi, Tahlilan, Kenduri, Berkatan, Kesenian Topeng Ireng, dan terakhir Buka lawang atau <em>open house</em>. Simbol-simbol komunikasi pada tradisi Sadranan tersebut diyakini dan dipercaya memiliki makna yang mendalam bagi masyarakat sehingga tradisi Sadranan terus diadakan dan dilestarikan oleh masyarakat disetiap tahunnya.</p> <p><strong>Keyword : Komunikasi Simbolik, Tradisi Sadranan, Pantaran.</strong></p> Ria Kusumawardani Buddy Riyanto Sihabuddin Sihabuddin Hak Cipta (c) 2025 Solidaritas 2025-01-23 2025-01-23 8 2 Pengaruh Digital Marketing dan Electronic Word of Mouth (E-Wom) terbadap Keputusan Pembelian Pada Produk Fashion Tik-Tok Shop (Survei Pada Mahasiswa Ilmu Komunikasi Universitas Slamet Riyadi Surakarta) https://ejurnal.unisri.ac.id/index.php/sldrts/article/view/11482 <p>Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui signifikansi pengaruh digital<br>marketing dan electronic word of mouth (e-wom) terhadap keputusan pembelian<br>produk fashion di tiktok shop. Jenis penelitian ini adalah eksplanatif dengan metode<br>penelitian survei dan pengumpulan data menggunakan kuesioner serta data lain seperti<br>jurnal, buku, artikel, dan lain-lain. Populasi penelitian ini adalah Mahasiswa Ilmu<br>Komunikasi, Universitas Slamet Riyadi angkatan 2020-2023 sebanyak 100<br>mahasiswa. Pengambilan sampel yang digunakan yaitu probability sampling dengan<br>teknik random sampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa digital marketing (X1)<br>dan electronic word of mouth (e-wom) (X2) secara parsial berpengaruh signifikan<br>terhadap keputusan pembelian produk fashion di tiktok shop diproleh nilai sebesar<br>2.936 dengan p-value 0,004, dan electronic word of mouth (e-wom) diperoleh nilai<br>sebesar 3.866 dengan p-value 0,000. Secara simultan digital marketing dan electronic<br>word of mouth (e-wom) berpengaruh signifikan terhadap keputusan pembelian produk<br>fashion di tiktok shop pada mahasiswa ilmu komunikasi universitas slamet riyadi<br>diperoleh nilai sebesar 70.039 dengan p-value 0,000. Koefisien determinasi (R2)<br>diperoleh nilai sebesar 0,582 yang berarti bahwa digital marketing dan electronic word<br>of mouth memiliki pengaruh sebesar 58,2% terhadap keputusan pembelian dan 42,8%<br>sisanya dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak di teliti.<br>Kata kunci : digital marketing, electronic word of mouth (e-wom), keputusan<br>pembelian.</p> Muhammad Alamsyach Yudhistira Andri Astuti Itasari Lukas Maserona Sarungu Hak Cipta (c) 2025 Solidaritas 2025-01-23 2025-01-23 8 2 PEMANFAATAN MEDIA SOSIAL INSTAGRAM SEBAGAI MEDIA INFORMASI DAN KOMUNIKASI POLRESTA SURAKARTA KEPADA MASYARAKAT https://ejurnal.unisri.ac.id/index.php/sldrts/article/view/11387 <p><strong>ABSTRAK </strong></p> <p>Perkembangan teknologi di bidang komunikasi serta informasi memunculkan adanya sebuah media yang dirancang untuk tujuan membagikan informasi dan komunikasi pada pengikutnya. Media itu dinamakan <em>Instagram</em>, di <em>Instagram</em> para penggunanya diberikan kebebasan dalam mengunggah apapun yang berasal dari penggunanya. Adanya <em>Instagram</em> juga memudahkan organisasi, instansi atau perusahaan dalam melakukan proses komunikasi guna menjaga korelasi yang baik dengan Masyarakat. Polresta Surakarta merupakan salah satu instansi yang mengunkana media sosial <em>Instagram</em> dalam proses penyampaian informasi dan berkomunikasi dengan Masyarakat. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan Pemanfaatan Media Sosial Instagram Sebagai Media Informasi dan Komunikasi pada Polresta Surakarta. Dan dalam penelitian ini peneliti mengunakan teori <em>new media </em>yang Dimana <em>Instagram</em> termasuk kedalam kategori tersebut. Dimana pemanfaatan juga meliputi fitur-fitur yang ada di <em>Instagram</em>, Metode yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Data yang didapatkan melalui hasil wawancara dengan salah satu &nbsp;anggota humas Polresta Surakarta dan Masyarakat. Selain itu data juga didapatkan melalui observasi dan dokumentasi. Hasil penelitian ini yakni Pemanfaatan Media Sosial Instagram Sebagai Media Informasi dan Komunikasi pada Polresta Surakarta informatif, cukup efektif dan mendapatkan respon yang baik. Dan hasil ini dapat di simpulkan bahwa pengunaan media sosial <em>Instagram </em>dapat membantu Masyarakat agar terus <em>update</em> informasi yang terjadi di area Surakarta.</p> <p><strong>Kata kunci : <em>new media</em>,<em> Instagram</em>, Polresta Surakarta </strong></p> Alfiano Imam Saputro Herning Suryo Hak Cipta (c) 2025 Solidaritas 2025-01-23 2025-01-23 8 2 Gaya Komunikasi Sutradara Dalam Proses Pembuatan Film Joko Songo Di Bakar Production https://ejurnal.unisri.ac.id/index.php/sldrts/article/view/11489 <p>Gaya komunikasi memiliki dampak pada hubungan seseorang, baik dalam karier maupun kehidupan sosial pribadi, juga memengaruhi kesejahteraan emosional. Hal ini memungkinkan seseorang untuk bekerja pada aspek yang dapat dianggap baik atau buruk. Gaya komunikasi dapat mengetahui dan mengikuti berbagai macam peristiwa yang terjalin antar manusia melalui berbagai media antara lain dalam keberhasilan sebuah produksi film. Film Joko Songo merupakan sebuah film fiksi karya Bakar Production yang disutradarai oleh Dwi Mustanto. Proses pembuatan film Joko Songo ini menarik karena sebagian besar yang terlibat bahkan juga sutradara bukan berasal dari latar belakang filmmaker, penelitian ini juga dapat menjadi bukti bahwa gaya komunikasi sangat berperan penting pada proses pembuatan karya khususnya film. Jenis penelitian pada skripsi ini menggunakan jenis penelitian deskriptif dengan metode kualitatif. Metode deskriptif kualitatif ini memiliki karakteristik natural, dengan kata lain dibuat sesuai dengan kondisi yang ada di lapangan. Teknik pengambilan sampling dalam penelitian ini dengan menggunakan teknik purposive sampling (Pengambilan Sampel Berdasarkan Pertimbangan). Purposive sampling merupakan suatu metode pengambilan sampel digunakan oleh peneliti, dengan mempertimbangkan karakteristik kalayak yang telah diketahui sebelumnya. Bedasarkan hasil penelitian, Sutradara menggunakan gaya komunikasi dari teori Norton yaitu Open. Dari gaya komunikasi open tersebut sutradara memiliki karakteristik yang berbeda tetapi memiliki dampak positif yang dapat membantu kinerja Sutradara dalam proses pembuatan sebuah karya film.</p> <p><strong>Kata Kunci</strong> <strong>:</strong> Gaya Komunikasi, Sutradara, Film Joko Songo.</p> Ayunita Rizky Amara Buddy Riyanto Hak Cipta (c) 2025 Solidaritas 2025-01-23 2025-01-23 8 2 Penerapan Skill Broadcasting dan Editing di Kompas TV Dewata https://ejurnal.unisri.ac.id/index.php/sldrts/article/view/8505 <p>Pendidikan pertama kali yang diperoleh setiap insan yaitu di lingkungan keluarga (Pendidikan Informal), lingkungan sekolah (Pendidikan Formal), dan lingkungan masyarakat (Pendidikan Non Formal).</p> <p>Kementerian Pendidikan dan Budaya telah berkomitmen bahwa Pendidikan bagi generasi emas di era Revolusi Industri 4.0 yang harus memulai dengan serius dan disiapkan dengan sepenuh hati. Pendidikan merupakan hal yang terpenting dalam kehidupan manusia, ini berarti setiap manusia Indonesia berhak mendapatkannya dan diharapkan untuk selalu berkembang didalamnya, Pendidikan tidak ada habisnya. Pendidikan secara umum mempunyai arti suatu proses kehidupan dalam mengembangkan diri tiap individu untuk dapat hidup dan melangsungkan kehidupan. Sehingga menjadi seorang yang terdidik itu sangat penting. Maka dari itu program magang merdeka belajar kampus merdeka (MBKM) merupakan program yang harus dilaksanakan oleh mahasiswa Pendidikan Perguruan Tinggi Universitas Slamet Riyadi Surakarta dari Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu politik, program Studi Ilmu Komunikasi. Kompas TV Dewata merupakan perusahaan media yang menyediakan konten televisi inspiratif dan menghibur untuk keluarga Indonesia. Sesuai dengan visi misi yang diusung, Kompas TV Dewata mengemas program tayangan <em>news</em>, <em>adventure</em>, <em>knowledge</em>, dan <em>entertainment</em> yang mengedepankan kualitas. Sejalan dengan itu, tujuan Kompas TV adalah menghasilkan media digital yang menyampaikan pesan dengan cara menarik dan efisien untuk menunjang sebuah acara terlaksana dengan baik. dapat menyimpulkan bahwa banyak pengalaman yang penulis dapatkan selama magang di Kompas TV Dewata di bidang Broadcast dan Editor. Sehingga pada akhirnya magang adalah salah satu program yang disiapkan untuk menerbitkan lulusan yang siap bekerja di dunia kerja. </p> <p> </p> <p><strong>Kata kunci</strong>: Kompas TV Dewata, MBKM, Program Pendidikan.</p> Elisa Adi Nugraha Hak Cipta (c) 2025 Solidaritas 2025-01-23 2025-01-23 8 2 KOMUNIKASI INTERPERSONAL ANTARA BIDAN DAN PASIEN IBU HAMIL DALAM PELAYANAN ANTENATAL CARE (ANC) DI PRAKTIK MANDIRI BIDAN (PMB) SRI WINARTI DESA SANGGRAHAN NGADIROJO https://ejurnal.unisri.ac.id/index.php/sldrts/article/view/11184 <p>Komunikasi sebuah proses menyampaikan pesan yang dilakukan oleh pihak<br>satu dan pihak lain dengan tujuan untuk mencapai saling mengerti dari suatu pesan<br>atau informasi yang dikirimkan satu sama lain. Komunikasi dapat terjadi dimanapun <br>termasuk pada bidang kesehatan. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui<br>komunikasi interpersonal antara bidan dan pasien ibu hamil dalam pelayanan<br>antenatal care (ANC) di Praktik Mandiri Bidan (PMB) Sri Winarti Desa Sanggrahan <br>Ngadirojo.penelitian ini berdasarkan teori komunikasi antarpribadi atau komunikasi <br>interpersonal merupakan komunikasi dialog yang terjalin melalui proses<br>komunikasi secara langsung di antara dua orang atau lebih. Pesan diterima secara <br>dua arah, nonverbal maupun verbal, misal di antara bidan dan pasien. Jenis <br>penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Objek penelitian ini dilakukan di PMB Sri <br>Winarti dengan informan bidan dan pasien ibu hamil. Metode pengumpulan data <br>menggunakan wawancara, observasi dan dokumentasi. Analisis data menggunakan <br>analisis kualitatif. Hasil penelitian ini menunjukan terjadi proses komunikasi <br>interpersonal yang dilakukan oleh bidan pasien ibu hamil dengan 6 tahapan <br>komunikasi interpersonal yaitu keinginan berkomunikasi bidan dengan niat tujuan <br>untuk menyampaikan pesan. Encoding dari komunikator, penggunaan kata yang <br>mudah dipahami dan penggunaan Bahasa Indonesia dan Bahasa Jawa. Penyampaian<br>pesan yang dilakukan bidan dengan adanya komunikasi verbal dan nonverbal. <br>Penerimaan pesan yang pasien terima dilakukan secara langsung tanpa media.<br>Decoding dari komunikan, pemahaman pesan yang disampaikan bidan pada pasien <br>dipahami dan dimengerti dan dipahami. Umpan balik, pasien memberikan feedbacak <br>dengan bertanya lebih lanjut dan anggukan kepala.</p> Dewi Pamungkas Nurnawati Hindra Hastuti Fikriana Mahar Rizqi Hak Cipta (c) 2025 Solidaritas 2025-01-23 2025-01-23 8 2 STRATEGI PENYIARAN RADIO METTA SOLO FM DALAM MEMPERTAHANKAN PENDENGAR GENERASI MILENIAL PADA PROGRAM CLUB 90’S https://ejurnal.unisri.ac.id/index.php/sldrts/article/view/10882 <p>Penelitian ini membahas mengenai Strategi Penyiaran Radio Metta Solo Fm dalam Mempertahankan Pendengar Generasi Milenial pada Program Club 90’s. Jenis penelitian ini adalah deskriptif kualitatif dan dianalisis dengan menggunakan teori Strategi Pemrograman oleh Susan Tyler Eastman. Sumber data terdiri dari data primer yaitu wawancara dan observasi, serta data sekunder yaitu dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) Strategi kesesuaian yaitu dengan penentuan jadwal siaran dengan aktivitas sehari - hari yang dilakukan oleh masyarakat. (2) Strategi pembentukan kebiasaan dengan cara menjadwalkan program siaran serta adanya penyiar khusus agar pendengar terbiasa dengan gaya siaran penyiar tersebut. (3) Strategi kontrol aliran audiens dengan menyajikan lagu favorit pendengar dan memenuhi <em>request </em>pendengar, serta melakukan pengawasan dan evaluasi. (4) Strategi konservasi sumber daya program dengan menyimpan dan menggunakan kembali suatu program acara yang pernah ada namun dengan format yang berbeda. (5) Strategi daya penarik massa dengan mengadakan wawancara dengan artis era 90an dan mengadakan kuis untuk pendengar.</p> <p><strong>Kata kunci: </strong>strategi penyiaran, radio, club 90’s</p> Yesika Amanda Febriani Buddy Riyanto Haryo Kusumo Aji Hak Cipta (c) 2025 Solidaritas 2025-01-23 2025-01-23 8 2 Strategi Komunikasi Pemasaran Museum Private Tumurun Dalam Mempertahankan Kunjungan Wisatawan https://ejurnal.unisri.ac.id/index.php/sldrts/article/view/11226 <p>Museum sering dianggap kuno dan menakutkan oleh sebagian orang karena suasana dan tempat yang terkesan jadul. Namun beberapa museum di Indonesia, termasuk Museum <em>Private</em> Tumurun berhasil mengubah pandangan tersebut dengan menyajikan koleksi seni modern dan kontemporer yang menarik. Museum ini tidak hanya bertujuan sebagai tempat penyimpanan karya seni, tetapi juga sebagai ajang edukasi dan untuk memperkenalkan seniman lokal kepada generasi milenial. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi strategi komunikasi pemasaran yang digunakan Museum <em>Private</em> Tumurun untuk mempertahankan daya tariknya bagi pengunjung. Peneliti menggunakan metode penelitian deskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan data observasi, dokumentasi, wawancara, dan survei. Dalam mengumpulkan data, peneliti melakukan wawancara terhadap <em>assistant</em> <em>manager</em> dan <em>tour guide</em> sebagai pengelola dan karyawan yang turut andil dalam melaksanakan strategi komunikasi pemasaran dalam mempertahankan kunjungan wisatawan di museum serta melakukan wawancara bersama pengunjung dengan metode purposive sampling. Berdasarkan hasil analisis penelitian, pengelola Museum <em>Private</em> Tumurun melakukan strategi komunikasi pemasaran dalam mempertahankan kunjungan wisatawan di museum yaitu dengan kegiatan <em>Advertising</em> (periklanan), <em>Sales</em> <em>Promotion</em> (promosi penjualan), <em>Public Relation</em> (hubungan masyarakat), <em>Personal Selling</em> (perjualan personal), dan <em>Events Experiences</em> (pengalaman acara). Kesimpulan dari penelitian ini yaitu dengan strategi komunikasi pemasaran yang dilakukan oleh pihak pengelola museum, Museum <em>Private</em> Tumurun berhasil mempertahankan kunjungan wisatawan. Terbukti dari banyaknya masyarakat yang sudah mulai tahu akan Museum <em>Private</em> Tumurun sehingga menarik minat mereka untuk mengunjungi museum tersebut. Hal ini menunjukkan bahwa strategi komunikasi yang tepat dapat membawa kesuksesan dalam menarik dan mempertahankan pengunjung.</p> <p><strong>Kata kunci</strong>: Strategi Komunikasi Pemasaran, Integrated Marketing Communication, Museum Private Tumurun.</p> Rodhita Permana Dewi Nurnawati Hindra H Estu Widiyowati Hak Cipta (c) 2025 Solidaritas 2025-01-23 2025-01-23 8 2 Pemanfaatan Media Sosial Instagram Sebagai Media Komunikasi Pemasaran Pada Event Thrifting Nglapak Day https://ejurnal.unisri.ac.id/index.php/sldrts/article/view/11422 <p>Pemanfaatan media sosial sebagai media komunikasi pemasaran&nbsp; telah menjadi strategi yang populer. Hal ini disebabkan oleh kemampuan media sosial untuk mencapai audiens yang luas dengan biaya yang relatif rendah, serta kemampuannya untuk membangun interaksi dan keterlibatan yang lebih dalam dengan audiens begitu pula yang dilakukan oleh Instagram Nglapak Day.Tujuan dari penelitian ini <strong>adalah untuk mengetahui bagaimana cara mengoptimalkan media sosial Instagram sebagai media komunikasi pemasaran di event thrifting Nglapak Day</strong>. Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan metode kualitatif. Data yang terkumpul kemudian di analisis menggunakan analisis data model Miles and Huberman. Permasalahan Nglapak Day yaitu kurang mengoptimalkan pemanfaatan Instagram sebagai media komunikasi pemasaran. Hasil dari penelitian ini <strong>adalah alternatif saran yang diberikan ke Nglapak Day untuk pengoptimalan media sosial Instagram sebagai media komunikasi pemasaran yang didukung oleh </strong><strong>teori Model Sirkuler Some (The Circular Model of SoMe) menurut Regina Luttrell dalam bukunya Social Media: How to Engage, Share, and Connect.</strong></p> Rifky Wananda Firmandika Buddy Riyanto Andri Astuti Itasari Hak Cipta (c) 2025 Solidaritas 2025-01-23 2025-01-23 8 2 ANALISIS MANAJEMEN KOMUNIKASI PEMASARAN RADIO METTA SOLO FM DALAM MENINGKATKAN JUMLAH IKLAN https://ejurnal.unisri.ac.id/index.php/sldrts/article/view/11276 <p class="s12"><span class="s11"><span class="bumpedFont17">Radio memiliki peran penting dalam proses penyampaian informasi melalui program-program siarannya seperti program musik, berita, dan iklan. Pada era globalisasi yang sekarang pengelola radio harus berusaha agar radio tetap eksis agar tidak tersingkir oleh perkembangan globalisasi. Radio Metta FM pada awalnya merupakan radio keluarga yang pendengarnya dari semua usia, namun sekarang Radio Metta sudah beralih menjadi radio lifestyle dimana &nbsp;pendengarnya dari usia 10 sampai 50 tahun. Perubahan radio tersebut mengakibatkan program-program juga mengalami perubahan, oleh karena itu diperlukan manajemen dari marketing untuk menjual program-program baru yang ada di Metta FM agar tetap ada iklan yang masuk di radio tersebut. Dengan penelitian ini bertujuan untuk mengetahui manajemen komunikasi Radio Metta Solo FM dalam meningkatkan jumlah iklan. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan metode analisis SOSTAC oleh Chaffey dan Smith. Sumber data terdiri dari data primer yaitu wawancara dan observasi, serta data sekunder yaitu dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa manajemen komunikasi pemasaran Radio Metta Solo FM dalam meningkatkan jumlah iklan sudah cukup baik dibuktikan dengan peningkatan jumlah iklan secara signifikan.</span></span></p> <p class="s7">&nbsp;</p> Niken Dian Saputri Nurnawati Hindra H Andri Astuti I Hak Cipta (c) 2025 Solidaritas 2025-01-23 2025-01-23 8 2 STRATEGI KOMUNIKASI AREA MANAGER JAWA TENGAH DALAM MENINGKATKAN KNERJA AGENT RELATIONSHIP OFFICER OTO.COM CABANG SOLO https://ejurnal.unisri.ac.id/index.php/sldrts/article/view/11433 <p>Penelitian ini dilatarbelakangi oleh menurunnya penjualan yang dialami oleh Oto.com Cabang Solo, sehingga target yang telah ditentukan tidak dapat tercapai dengan maksimal. Setelah ditelusuri faktor turunnya penjualan disebabkan oleh menurun kinerja Agent Relationship Oto.com Cabang Solo, yang dipicu oleh miskomunikasi yang terjadi antara Branch Manager dan Agent Relationship Officer Cabang Solo. Sebagai pemegang otoritas tertinggi di area Jawa Tengah, Area Manager memiliki kewajiban untuk menyelesaikan masalah. Oleh karena itu dibutuhkan strategi yang tepat agar masalah dapat diselesaikan dengan tepat. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif, dengan teknik pengumpulan data wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukan strategi komunikasi yang diterapkan oleh Area Manager adalah mengenal khalayak, menyusun pesan, menetapkan dan penggunaan media.</p> <p>Kata kunci: Strategi komunikasi, kinerja, Area Manager</p> Adisty Permata Maharani Fikriana Mahar Rizqi Hak Cipta (c) 2025 Solidaritas 2025-01-23 2025-01-23 8 2 STRATEGI KOMUNIKASI KPU SUKOHARJO DALAM MENGURANGI GOLPUT PEMILU CAPRES CAWAPRES 2024 PADA KALANGAN GEN Z https://ejurnal.unisri.ac.id/index.php/sldrts/article/view/11549 <p>Menurut Data KPU menyebutkan tingkat golput pemilu 2014 di Indonesia masih tergolong tinggi, yaitu 49.212.161 (29,1%) dari 176.411.434 pemilih tetap. Rendahnya partisipasi politik masyarakat Indonesia disebabkan oleh beberapa faktor. Salah satunya ialah minimnya edukasi pemilu dan juga tingginya angka golput.Berdasarkan data KPU SUKOHARJO menyatakan bahwa partisipasi masyaraat akan pemilu meningkat hingga 80 % dan angka golput sudah menurun sampai di angka 4%, sementara peningkatan tersebut tidak dibarengi dengan penurunan golput dikalangan gen Z Di Kabupaten Sukoharjo yang justru mengalami peningkatan golput sebesar 2,21 % dari tahun 2014 ke 2019 pada kontestasi Pilpres. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisi strategi komunikasi yang di bentuk oleh KPU Sukoharjo dalam rangka mengurangi angka golput pemilu Capres Cawapres 2024 pada kalangan generasi Z. Dalam proses pelaksanaan penelitian ini dilakukan dengan metode pengumpulan data melalui wawancara terhadap informan. Informan yang dipilih sebanyak 3 orang yang merupakan perwakilan dari staf KPU Kabupaten Sukoharjo. Data dianalisa dan ditarik kesimpulan secara kualitatif tanpa angka. Validitas data di buktikan dengan interaktif langsung terhadap sumber data (triangulasi sumber). Hasil kesimpulan menunjukan bahwa Strategi komunikasi yang dilakukan oleh KPU (Komisi Pemilihan Umum) Kabupaten Sukoharjo dalam rangka mengurangi angka golput pemilu Capres Cawapres 2024 pada kalangan generasi Gen Z yaitu dilakukan dengan 3 langkah strategi. Yaitu sosialisasi pentingnya pemilu, memaksimalkan penggunaan media sosial yang dimiliki dan mengkaryakan kampanye <em>online</em> (pamflet online dan <em>video</em> edukasi politik). Dimana dari ke-tiga langkah strategis KPU Sukoharjo ini keseluruhannya yang memenuhi terjadinya strategi komunikasi yang baik sebagaimana dikutip menurut Teori komunikasi Harold Lasswell (1948). dimana strategi komunikasi KPU memenuhi ke -5 unsur berupa <em>Who, Says What, In Which Channel, To Whom, With What Effect</em> .</p> <p>&nbsp;</p> <p>Kata Kunci : Strategi Komunikasi, KPU Sukoharjo, PEMILU, Golput&nbsp; dan GEN Z</p> Khalish Ariq Muhtaram Herning Suryo Sarjono Haryo Kusumo Aji Hak Cipta (c) 2025 Solidaritas 2025-01-23 2025-01-23 8 2 KOMUNIKASI INTERPERSONAL DRIVER SHOPEEFOOD DENGAN KONSUMEN https://ejurnal.unisri.ac.id/index.php/sldrts/article/view/11028 <p>Industri layanan pesan-antar makanan saat ini mengalami persaingan yang semakin ketat. Hal ini memicu peningkatan penggunaan <em>platform</em> digital dikarenakan tersedianya berbagai alternatif pilihan bagi konsumen, sehingga menuntut perusahaan untuk mampu memberikan keunggulan atribut layanan dibandingkan dengan pesaingnya. <em>ShopeeFood</em> sebagai layanan baru memberikan berbagai manfaat namun kelemahannya adalah kesalahpahaman yang ditimbulkan dari komunikasi online atau tidak terhubung secara langsung saat memesan makanan. Maka dari itu, driver <em>ShopeeFood</em> sebagai pihak representative agaknya harus mengambil perhatian pengguna kembali yaitu dengan interaksi komunikasi secara interpersonal yang bertujuan memenuhi kepuasan dan loyalitas pengguna. Kepuasan konsumen merupakan salah satu faktor penting yang harus diperhatikan agar dapat memuaskan konsumennya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui komunikasi interpersonal yang dilakukan driver <em>shopeefood</em> dengan konsumen untuk mendapatkan <em>feedback</em> yang baik. penelitian ini menggunakan metode kualitatif jenis deskriptif, peneliti juga menggunakan teknik analisis data Miles dan Huberman, yaitu reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Peneliti juga menggunakan teknik purposive sampling untuk menentukan informan yang ahli dan dapat dipercaya pernyataannya yang akan digunakan untuk sumber data, informan dalam penelitian ini adalah driver <em>shopeefood</em> Solobaru dan konsumen shopeefood. Hasil dari penelitian ini didapat menggunakan teori komunikasi interpersonal dengan pendekatan humanitis dari Joseph Devito yang terdiri dari lima aspek yaitu, keterbukaan, empati sikap mendukung, sikap positif, dan kesetaraan. Komunikasi interpersonal yang dilakukan <em>driver</em> <em>shopeefood</em> dengan konsumen sangat baik ketika orderan <em>shopeefood</em> berlangsung. Sehingga <em>driver</em> dan konsumen <em>shopeefood</em> saling memberikan dukungan dan saling menghargai sehingga meminimalisir perdebatan, komunikasi yang baik ini sangat diperlukan untuk mendapat <em>feedback</em> yang baik dari konsumen <em>shopeefood</em> serta menambah bintang pada profil <em>driver</em> <em>shopeefood</em>.</p> <p><strong>Kata Kunci :&nbsp; Komunikasi Interpersonal, Driver Shopeefood, Konsumen Shopeefood</strong></p> Taufik Hidayat Maya Sekar Wangi Andri Astuti Itasari Hak Cipta (c) 2025 Solidaritas 2025-01-23 2025-01-23 8 2 Komunikasi Organisasi Kelompok Wanita Tani Pesona Asri https://ejurnal.unisri.ac.id/index.php/sldrts/article/view/11332 <p>Program pemberdayaan pemerintah melalui Kelompok Wanita Tani (KWT) bertujuan<br>meningkatkan ekonomi, ketahanan pangan, dan pemberdayaan perempuan. Namun,<br>KWT Pesona Asri di Desa Klumprit menghadapi hambatan komunikasi yang<br>memengaruhi efektivitas program. Penelitian ini bertujuan mengidentifikasi hambatan<br>tersebut, guna menjadi referensi bagi daerah lain dengan permasalahan<br>serupa.Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif untuk memahami<br>hambatan komunikasi anggota KWT Pesona Asri dalam pencegahan stunting di Desa<br>Klumprit. Melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi, peneliti mengumpulkan<br>data dari anggota KWT, yang merupakan perempuan petani. KWT ini memiliki potensi<br>unik dan produk unggulan yang bermanfaat bagi masyarakat. Validitas data diperoleh<br>dengan triangulasi sumber dan metode.Penelitian ini menggunakan wawancara<br>mendalam, observasi, dan dokumentasi untuk menganalisis hambatan komunikasi di<br>KWT Pesona Asri, Desa Klumprit. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hambatan<br>komunikasi meliputi inisiatif rendah anggota, kesalahpahaman, dan kesibukan anggota,<br>yang memengaruhi efektivitas program. Upaya perbaikan termasuk evaluasi dan<br>pendekatan emosional untuk meningkatkan komunikasi dan partisipasi.Penelitian<br>menunjukkan bahwa komunikasi di KWT Pesona Asri menghadapi hambatan manusia,<br>teknis, dan situasional. Hambatan ini termasuk miskomunikasi, kurang cekatan<br>anggota, dan kurangnya partisipasi aktif, serta kendala fisik seperti kekeringan.<br>Komunikasi yang tidak efektif menghambat pencapaian tujuan, mengurangi<br>produktivitas, dan memengaruhi hasil panen serta budidaya ikan lele.</p> Silvia Putri Ismaya Nurnawati Hindra Hastuti Sihabuddin Sihabuddin Hak Cipta (c) 2025 Solidaritas 2025-01-23 2025-01-23 8 2 STRATEGI KOMUNIKASI PEMASARAN TAMAN BALEKAMBANG DALAM MENARIK WISATAWAN SEBAGAI DESTINASI WISATA BUDAYA DI KOTA SOLO https://ejurnal.unisri.ac.id/index.php/sldrts/article/view/11463 <p>Indonesia memiliki kekayaan alam dan budaya yang dapat dimanfaatkan sebagai daya tarik wisata. Salah satu destinasi wisata budaya yang menarik di Kota Solo adalah Taman Balekambang, yang merupakan wisata hutan kota dan juga sebuah kawasan cagar budaya. Namun, dalam upaya menarik wisatawan, promosi sebelumnya Taman Balekambang masih kurang optimal, terutama dalam pemanfaatan media digital. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan dan menganalisa strategi komunikasi pemasaran yang digunakan oleh Taman Balekambang guna meningkatkan daya tariknya sebagai destinasi wisata budaya. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa strategi komunikasi pemasaran yang dilakuan Taman Balekambang ini melalui iklan di Instagram dan media konvensional, promosi penjualan dengan variasi harga tiket dan fasilitas baru, serta hubungan masyarakat melalui kerjasama dengan pemerintah, komunitas lokal, dan <em>influencer</em>. Publisitas dilakukan melalui artikel media, dan pemasaran langsung dilakukan melalui acara khusus seperti Sendratari Ramayana. Meski terdapat kendala dalam pelaksanaan strategi ini adalah keterbatasan anggaran dan tantangan dalam perilaku masyarakat. Strategi yang diterapkan ini cukup efektif dalam menarik wisatawan yang berkunjung dan mencapai sebagian tujuannya. Evaluasi dan penyesuaian terhadap strategi ini diharapkan dapat meningkatkan citra dan daya tarik Taman Balekambang sebagai destinasi wisata budaya yang unggul di Kota Solo.</p> <p><strong>Kata kunci </strong>: Strategi Komunikasi Pemasaran, Taman Balekambang, Wisata, Budaya, Promosi.</p> Wahyu Ardianto Putro Herning Suryo Sardjono Hak Cipta (c) 2025 Solidaritas 2025-01-23 2025-01-23 8 2 EKSISTENSI MEDIA TRADISIONAL WAYANG ORANG SRIWEDARI SEBAGAI MEDIA INFORMASI PEMBANGUNAN DI ERA DIGITAL https://ejurnal.unisri.ac.id/index.php/sldrts/article/view/11589 <p style="font-weight: 400;"><strong>ABSTRAK</strong></p> <p style="font-weight: 400;">Pemanfaatan kemajuan teknologi dalam pengembangan nilai-nilai budaya memberikan kontribusi dalam memadukan antara teknologi digital dan kebudayaan akan menjadi daya tarik tersendiri bagi masyarakat luas. Kebudayaan memiliki filosofi, artistic dan nilai moral serta hiburan. Sedangkan tujuan penleitian ini untuk mengkaji eksistensi media tradisional Wayang Orang Sriwedari sebagai media informasi pembangunan di era digital? Sedangkan tujuan penelitian ini untuk mengkaji eksistensi media tradisional Wayang Orang Sriwedari sebagai media informasi pembangunan di era digital. Jenis penelitian ini menggunakan penelitian deskriptif kualitatif sedangkan teknik pengumpulan data menggunakan wawancara, observasi dan dokumentasi. Sumber data menggunakan laporan tertulis, foto, dokumentasi, pengamatan lapangan dan situs web. Hasil penelitian wayang orang sebagai seni pertunjukan yang menyampaikan nilai-nilai dalam bentuk yang simbolis dan konotatif serta estetis dengan menyampaikan pesan aturan, norma dan pedoman hidup yang diharapkan diikuti oleh generasi penerus serta eksistensinya media tradisional wayang orang sriwedari sebagai media informasi pembangunan di era digital agar tetap eksis diperkuat faktor pendukung yaitu apreasiasi masyarakat, dukungan dari pemerintah serta adanya inovasi dan kreaktivitas. Dengan cara ini sebagai bentuk antisipasi untuk memperkenalkan pada generasi muda sehingga nantinya dapat berdampak pada munculnya generasi-generasi muda serta adanya penonton secara konsisten.</p> <p style="font-weight: 400;"><strong>Kata&nbsp; Kunci : Eksistensi, Media Tradisional, Wayang Orang Sriwedari</strong></p> Mahardika Kurnia Ardhi Maya Sekar Wangi Estu Widiyowati Hak Cipta (c) 2025 Solidaritas 2025-01-23 2025-01-23 8 2 Komunikasi Interpersonal Barista Dalam Menciptakan Kepuasan Pelanggan https://ejurnal.unisri.ac.id/index.php/sldrts/article/view/11046 <p>Data dari Kementerian dan Pusat Data menunjukkan peningkatan konsumsi kopi domestik selama lima tahun terakhir, termasuk di Kota Surakarta. Emercel <em>Coffee</em> Studio yang memiliki tema <em>co-working space</em> menjadi pilihan utama bagi generasi muda dan pekerja <em>WFA</em> <em>(Work From Anywhere)</em>. Setelah menerapkan program <em>Training of Service</em> pada tahun 2022, Emercel <em>Coffee</em> Studio mengalami peningkatan jumlah pelanggan sebesar 15% dan ulasan menunjukkan peningkatan signifikan dalam kepuasan terhadap pelayanan, mengindikasikan adanya korelasi antara kualitas komunikasi interpersonal yang diterapkan barista dengan kepuasan pelanggan. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan komunikasi interpersonal antara barista dan pelanggan di Emercel <em>Coffee</em> Studio yang berkontribusi terhadap kepuasan pelanggan. Dalam penelitian ini menggunakan teori efektivitas komunikasi interpersonal yang dikembangkan oleh DeVito. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif, dengan teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dalam komponen kesetaraan terdapat ketidakseimbangan berbasis usia, di mana barista lebih mudah berkomunikasi dengan pelanggan muda dibandingkan dengan yang lebih tua. Sedangkan, dalam komponen keterbukaan, empati, dukungan, dan sikap positif, komunikasi interpersonal sudah berjalan baik dan sesuai dengan yang diharapkan pelanggan. Barista menunjukkan keterbukaan melalui berbagi informasi secara detail tentang menu dan bereaksi secara jujur terhadap masukan pelanggan; empati dengan memahami dan memenuhi kebutuhan pelanggan; dukungan dengan memberikan perhatian pribadi; serta sikap positif melalui keramahan dan sapaan hangat. Dengan demikian, komunikasi interpersonal barista yang baik merupakan kunci dalam menciptakan pengalaman positif dan meningkatkan kepuasan pelanggan di Emercel <em>Coffee</em> Studio.</p> <p><strong><em>Kata kunci : </em></strong><strong><em>k</em></strong><strong><em>omunikasi interpersonal,</em></strong> <strong><em>barista,</em></strong> <strong><em>kepuasan pelangga</em></strong><strong><em>n</em></strong><strong><em>.</em></strong></p> Winda Milanuari Maya Sekarwangi Andri Astuti Itasari Hak Cipta (c) 2025 Solidaritas 2025-01-23 2025-01-23 8 2 Pola Komunikasi Penulis dan Pembaca Alternative Universe “Triple A” (Studi Kasus pada Akun X @kyuniverce) https://ejurnal.unisri.ac.id/index.php/sldrts/article/view/11358 <p>Setelah pandemi, karya fiksi <em>Alternative Universe</em> (AU) menjadi tren baru di kalangan Generasi Z. Akun @kyuniverce merupakan salah satu penulis <em>Alternative Universe</em> yang sering melakukan interaksi dengan pembacanya. Dalam penelitian ini memiliki tujuan yaitu untuk mengetahui pola komunikasi penulis dan pembaca <em>Alternative Universe</em> “Triple A”. Teori yang digunakan yaitu teori komunikasi massa oleh McQuail. Metode penelitian yang digunakan yaitu deskriptif kualitatif dengan teknik <em>purposive sampling</em>. Untuk menganalisis pola komunikasi yang digunakan, peneliti menghadirkan 6 orang informan dimana 1 orang merupakan penulis dan 5 orang pembaca. Hasil penelitian ini menunjukkan adanya dua pola komunikasi pada akun @kyuniverce, yaitu pola komunikasi sirkular, dimana harus ada <em>feedback</em> satu sama lain, serta pola komunikasi broker, dimana penerima pesan dapat memilih untuk melanjutkan pesan atau tidak.</p> <p><strong>Kata kunci</strong> <strong>:</strong> <em>Alternative Universe</em>, X, Pola Komunikasi</p> Dian Puspita Sari Nurnawati Hindra Hastuti Lukas Maserona Hak Cipta (c) 2025 Solidaritas 2025-01-23 2025-01-23 8 2 Persepsi followers pada akun @Nonnindah sebagai brand ambassador nabila skincare https://ejurnal.unisri.ac.id/index.php/sldrts/article/view/11479 <p>Penelitian ini membahas persepsi followers terhadap akun instagram Nonnindah sebagai brand ambassador nabila skincare. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis persepsi followers terhadap Nonnindah sebagai brand ambassador nabila skincare. Dengan menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif. Penelitian ini melibatkan followers berusia 20-30 tahun. Data dikumpulkan melalui wawancara dan dokumentasi. Hasilnya menunjukkan bahwa ada dua persepsi dari followers terhadap Nonnindah sebagai brand ambassador nabila skincare yaitu persepsi yang memiliki pandangan positif bahwa Nonnindah berhasil mengkomunikasikan produk dengan baik kepada followersnya sehingga Nonnindah dianggap berhasil dalam mempromosikan produk nabila skincare. Persepsi negatif, persepsi muncul dari followers yang merasa bahwa konten yang disampaikan kurang natural dan monoton, promosi yang dilakukan oleh Nonnindah kurang dan terkesan komersial.<br>Kata kunci : Persepsi followers, Brand Ambassador, Nonnindah, Media sosial dan Nabila skincare</p> Medy Anggraeni Herning Suryo Sarjono Sihabuddin Sihabuddin Hak Cipta (c) 2025 Solidaritas 2025-01-23 2025-01-23 8 2 Penggunaan Tema Visual Dalam Feed Instagram Untuk Meningkatkan Keterlibatan Pengikut : Studi Kasus Pada Akun Instagram @Gteamagency https://ejurnal.unisri.ac.id/index.php/sldrts/article/view/11158 <p>Salah satu bentuk komunikasi yang efektif dan menarik adalah Desain Komunikasi Visual. Desain Komunikasi Visual adalah disiplin ilmu yang berkaitan erat dengan konsep komunikasi. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan bagaimana penggunaan tema visual dalam feed Instagram dapat meningkatkan keterlibatan pengikut. Studi kasus ini dilakukan pada akun Instagram gteam.agency,&nbsp; sebuah agensi media sosial yang menggunakan tema visual yang konsisten dan menarik. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian deskriptif kualitatif. Metode pengumpulan data menggunakan wawancara, observasi, dan dokumentasi. Data dianalisis menggunakan teori Uses &amp; Gratification. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan tema visual yang baik dan konsisten memainkan peran penting dalam meningkatkan engagement dan kesuksesan di platform media sosial seperti Instagram. Tema visual yang menarik dapat menarik perhatian pengikut, meningkatkan brand awareness, dan mendorong interaksi.</p> Atsilia Rofi'atul Luthfi Buddy Riyanto Muadz Muadz Hak Cipta (c) 2025 Solidaritas 2025-01-23 2025-01-23 8 2 PENERAPAN KOMUNIKASI TERAPEUTIK OLEH TERAPIS PADA PASIEN ANAK PENYANDANG ADHD (ATTENTION DEFICIT HYPERACTIVITY DISORDER) DALAM MENINGKATKAN KONSENTRASI https://ejurnal.unisri.ac.id/index.php/sldrts/article/view/11375 <p>Pengasuhan dan pola Pendidikan yang tidak sesuai pada anak berkebutuhan khusus dapat mengakibatkan keterlambatan dan keterbatasan dalam perkembangan, terutama pada anak ADHD (<em>Attention Deficit Hyperactivity Disorder</em>). Salah satu penyebabnya adalah ketidakmaksimalan dalam Pendidikan, pola komunikasi, dan asuhan antara anak ADHD dan orang disekitarnya. Oleh sebab itu, penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan bagaimana terapis di Klinik Tumbuh Kembang Anak Olan Development Center Sragen menerapkan komunikasi terapeutik kepada pasien anak yang mengalami ADHD untuk meningkatkan tingkat konsentrasi mereka. Teori yang digunakan adalah teori tahapan komunikasi terapeutik oleh Stuart, G.W. penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data menggunakan metode observasi, wawancara, dokumentasi. Sedangkan teknik analisis data yang digunakan adalah reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa dalam proses terapi, terapis selalu menggunakan komunikasi verbal dan non-verbal. Komunikasi verbal berupa perintah dan pujian, sedangkan komunikasi non-verbal berupa pelukan. Selanjutnya, terdapat proses komunikasi terapeutik yang dilakukan terapis yang terdiri dari tahap perkenalan, orientasi, kerja dan evaluasi. Dalam penerapannya, kurangnya sarana dan prasarana yang kurang lengkap, keterbatasan waktu dan orang tua yang kurang kooperatif menjadi hambatan yang dialami terapis ketika melakukan proses tersebut.</p> <p>&nbsp;</p> <p><strong>Kata Kunci</strong> : ADHD, Komunikasi Terapeutik, Terapis</p> Widy Hastuti Nurnawati Hindra H Fikriana Mahar Rizqi Hak Cipta (c) 2025 Solidaritas 2025-01-23 2025-01-23 8 2 STRATEGI PUBLIC RELATIONS MEMPERTAHANKAN CITRA POSITIF https://ejurnal.unisri.ac.id/index.php/sldrts/article/view/11486 <p class="s29" style="margin: 0in; text-align: justify; text-justify: inter-ideograph; line-height: 16.2pt;"><span class="bumpedfont15"><span lang="IN" style="color: #0d0d0d;">Fadjar Studios merupakan jasa fasilitas manajemen service. Tujuan utama usaha bisnis dalam melakukan strategi rublic relations mempertahankan citra positif yaitu dengan melakukan program-program untuk mencapai kinerja perusahaan dimana Fadjar Studios dengan membuat pembaharuan yang kami sebarkan secara langsung maupun melalui media online supaya mendapatkan citra positif dari masyarakat. Berdasarkan permasalahan tersebut terdapat pernyataan yaitu : Bagaimana strategi public relations dalam mempertahankan citra positif Fadjar Studios, serta langkah pengumpulan data, perencanaan, aksi dan komunikasi, dan evaluasi. Pendekatan penelitian yang digunakan ialah pendekatan kualitatif, karena peneliti ingin mengetahui strategi yang dilakukan oleh public relations Fadjar Studios dalam mempertahankan citra perusahaan. Teknik pengumpulan data yang dilakukan dalam penelitian ini berupa observasi, wawancara dan dokumentasi. Adapun teori yang digunakan adalah teori public relations Cutlip, Center, dan Broom (2005: 268). Dalam teori ini menjelaskan empat langkah proses manajemen public relations,yaitu: Pengumpulan Data Perencanaan, Komunikasi, dan Evaluasi. Hasil penelitian menunjukkan dalam mempertahankan citra positif, Fadjar Studios menjalankan proses mendefinisikan problem menggunakan data dan informasi. Proses perencanaan menggunakan penyusunan yang sistematik. Proses pelaksanaan dijalankan sesuai rencana yang sudah disusun. Proses evaluasi dilakukan setelah pelaksanaan selesai. Dari penelitian tersebut dapat disimpulkan</span></span><span class="apple-converted-space"><span lang="IN" style="color: #0d0d0d;">&nbsp;</span></span><span class="bumpedfont15"><span lang="IN" style="color: #0d0d0d;">bahwa public relations menerapkan strategi dalam mempertahankan citra positif. Langkah-langkah yang dilakukan juga sesuai dengan prosedur yang berlaku.</span></span></p> <p class="s29" style="margin: 0in; text-align: justify; text-justify: inter-ideograph; line-height: 16.2pt;"><span class="bumpedfont15"><strong><span lang="IN" style="color: #0d0d0d;">Kata kunci : Strategi, Public Relations, Citra, Fadjar Studios</span></strong></span></p> David Dwiki Kurniawan Herning Suryo Sihabuddin Sihabuddin Hak Cipta (c) 2025 Solidaritas 2025-01-23 2025-01-23 8 2 Instagram PEMANFAATAN AKUN INSTAGRAM @GOARESI SEBAGAI MEDIA INFORMASI WISATA ALAM GOA RESI KECAMATAN BULUKERTO WONOGIRI https://ejurnal.unisri.ac.id/index.php/sldrts/article/view/11179 <p>Instagram merupakan platfrom media sosial yang berbasis unggahan berupa foto dan video yang bersifat informatif. Akun Instagram @goaresi merupakan akun Instagram yang menggungah konten-konten informasi mengenai Obyek Wisata Goa Resi. Dimana konten-konten yang dikelola berisi menegenai informasi mengenai Obyek Wisata Goa Resi. Terhitung sejak 20 Juni akun Instagram @goaresi memiliki sebanyak 3000 pengikut. Tujuan&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp; dari&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp; penelitian&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp; ini adalah mendeskripsikan pemanfaatan instagram @goaresi sebagai media informasi wisata Goa Resi Wonogiri. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif kualitatif, Teknik penentuan infroman dalam penelitian ini yaitu menggunakan Teknik <em>purposive sampling, </em>teknik pengumpulan data menggunakan teknik wawancara dan dokumentasi, sedangkan untuk validitas data penulis menggunakan teknik triangulasi data. Teknik analisis data menggunakan analisis interaktif. &nbsp;Berdasrkan hasil penelitian diperoleh kesimpulan bahwa, dalam pemanfaatan Instagram sebagai media informasi admin @goaresi memproduksi konten-konten yang menggambarkan mengenai Obyek Wisata Goa Resi dalam bentuk foto dan video. Konten yang telah diproduksi tersebut lalu di unggah dengan memanfaatkan fitur-fitur Instagram yaitu <em>Feeds, Reels, Highlight</em> dan <em>Stories</em>.&nbsp;</p> <p><strong>Kata kunci : Instagram, Goa Resi, media informasi, wisata</strong></p> Ganis Unami Anggraini Herning Suryo Fikriana Mahar R Hak Cipta (c) 2025 Solidaritas 2025-01-23 2025-01-23 8 2 Komunikasi Pemasaran Digital Pokdarwis Dalam Meningkatkan Jumlah Pengunjung di Bukit Sosogan Kabupaten Karanganyar https://ejurnal.unisri.ac.id/index.php/sldrts/article/view/11494 <p>Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui komunikasi pemasaran digital pokdarwis dalam meningkatkan jumlah pengunjung di Bukit Sosogan Kabupaten Karanganyar. Proses pengambilan data dan penelitian skripsi ini dilakukan dalam kurun mei hingga juni 2024 dengan tiga narasumber. Teknik pengambilan data skripsi dilakukan dengan observasi dan wawancara kualitatif kepada narasumber terkait dengan komunikasi pemasaran digital Bukit Sosogan. Hasil penelitian dan wawancara menunjukan bahwa pengelola sudah memaksimalkan komunikasi pemasaran Bukit Sosogan dengan media sosial Instagram dan Youtube, namun pengelola Bukit Sosogan kurang memaksimalkan interaksi dengan pengikut dalam platfrom media sosial Youtube.</p> Putri Mia Puspitasari Buddy Riyanto Estu Widiyowati Hak Cipta (c) 2025 Solidaritas 2025-01-23 2025-01-23 8 2 KOMUNIKASI PEMASARAN WAHANA CIPTA SINATRIA DALAM MENDUKUNG DESA WISATA SUMBERBULU, KECAMATAN MOJOGEDANG, KABUPATEN KARANGANYAR https://ejurnal.unisri.ac.id/index.php/sldrts/article/view/11417 <p class="s3">Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui serta mendeskripsikan<br />mengenai komunikasi pemasaran dari Homestay Wahana Cipta Sinatria (WCS)<br />terhadap Desa Wisata Sumberbulu. Pada penelitian ini, peneliti menggunakan<br />metode deskriptif kualitatif untuk memahami fenomena dan memperoleh data<br />mendalam secara holistik mengenai komunikasi pemasaran Homestay Wahana<br />Cipta Sinatria terhadap Desa Wisata Sumberbulu melalui penerapan IMC<br />(Integrated Marketing Communication) oleh Schultz. Teknik pengumpulan data<br />melakukan observasi, wawancara dan dokumentasi. Berdasarkan hasil analisis<br />penelitian, Wahana Cipta Sinatria (WCS) melakukan komunikasi pemasaran<br />secara terpadu atau IMC (Integrated Marketing Communication), meliputi<br />advertising, sales promotion, personal selling, public relation, direct marketing.<br />Kesimpulan dari penelitian ini adalah Wahana Cipta Sinatria (WCS) menerapkan<br />komunikasi pemasaran IMC (Integrated Marketing Communication), meliputi<br />penggunaan media sosial seperti WhatsApp, Instagram dan Facebook dalam<br />melakukan promosi, berinteraksi langsung kepada pengunjung melalui personal<br />selling, membangun aktivitas public relations dalam kegiatan pemasaran dan<br />sponsorship serta melakukan pemasaran langsung untuk menumbuhkan<br />kepercayaan dan umpan balik.</p> Valentino Bimo Raharjo Haryo Kusumo Aji Estu Widiyowati Hak Cipta (c) 2025 Solidaritas 2025-01-23 2025-01-23 8 2 Komunikasi Terapeutik Untuk Meningkatkan Kemampuan Berbicara Anak Gangguan Autis Spektrum Disorder (ASD) Di UPTD Pusat Layanan Disabilitas dan Pendidikan Inklusif Surakarta https://ejurnal.unisri.ac.id/index.php/sldrts/article/view/11516 <p>Manusia adalah makhluk sosial dalam artian tidak bisa hidup sendiri dan berkesinambungan dengan manusia yang lainnya. Manusia perlu berinteraksi, hidup berkelompok ataupun membutuhkan bantuan orang lain. Tentunya dengan anak berkebutuhan khusus seperti anak gangguan Autis Spektrum Disorder (ASD) yang memiliki keterbatasan dalam berinteraksi dan berkomunikasi karena kendala dari diri mereka sendiri. Dengan keterbatasan yang mereka miliki , sebagai orangtua dari anak ASD seharusnya mampu memberikan segala bentuk pendidikan ataupun terapi yang istimewa agar anak tersebut dapat meningkatkan kemampuan berbicara dan berinteraksinya. Tindakan keterapian dengan penanganan yang kompeten akan membuat peningkatan pada Anak ASD.UPTD Pusat Layanan Disabilitas dan Pendidikan Inklusi Surakarta adalah tempat dimana anak berkebutuhan khusus dapat mendapatkan pendidikan berupa terapi secara gratis. UPTD PLDPI Surakata memberikan terapi berupa terapi wicara, terapi perilaku, terapi okupasi dan terapi makanan bagi anak Autis Spektrum Disorder (ASD). Terapi wicara oleh terapis merupakan tindakan keterapian yang dilaksanakan di UPTD PLDPI Surakarta untuk meningkatkan kemampuan berbicara dan berinteraksi anak ASD. Menggunakan komunikasi keterapian berupa komunikasi terapeutik oleh terapis dapat membantu anak ASD merasa nyaman dan merasa percaya jika mereka dapat menjalankan tindakan keterapian dengan penuh rasa aman.</p> <p>&nbsp;</p> <p>Sehingga anak ASD yang dibimbing oleh terapis saat menjalankan terapi wicara dengan baik akan membuat anak ASD lebih mampu meningkatkan kemampuan berbicaranya.</p> <h1>Kata kunci : Komunikasi Terapeutik, Anak Gangguan Autis Spektrum Disorder (ASD), Terapi Wicara , UPTD Pusat Layanan Disabilitas dan pendidikan Inklusi Surakarta.</h1> Brigitha Kartika Febriyaningrum Maya Sekar Wangi Estu Widiyowati Hak Cipta (c) 2025 Solidaritas 2025-01-23 2025-01-23 8 2 Interpersonal Communication Komunikasi Antarpribadi Guru Dan Anak Berkebutuhan Khusus (ABK) Tunagrahita Jenjang SMP Dalam Proses Pembentukkan Kepercayaan Diri Di SLB Anugerah Colomadu https://ejurnal.unisri.ac.id/index.php/sldrts/article/view/10951 <p>Anak Berkebutuhan Khusus Tunagrahita merupakan anak dengan kemampuan intektual dibawah rata-rata, anak dengan ketunaan ini tentu saja ingin mengenyam pendidikan seperti anak-anak seusianya. Dengan adanya komunikasi antarpribadi guru dan siswa berkebutuhan khusus tunagrahita menjadikan guru untuk lebih mudah melakukan pendaketan dengan siswa-siswinya. Dengan pendekatan melalui komunikasi antarpribadi tersebut dapat dilakukan dengan lima tahapan proses komunikasi antarpribadi yang berisikan tahapan kontak, keterlibatan, keakraban, kerusakan, dan perbaikan untuk membentuk kepercayaan diri terhadap siswa tunagrahita.Metode penelitian yang digunakan merupakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Teknik pengumpulan data yang diambil oleh peneliti yakni melalui observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwasanya Guru di SLB Anugerah Colomadu dapat membantu siswa dan siswi nya bersikap percaya diri saat bertemu orang baru dan berani tampil didepan umum, melalui lima tahapan komunikasi antarpribadi tersebut maka tercapailah kepercayaandiri pada siswa tunagrahita jenjang SMP di SLB Anugerah Colomadu.</p> <p><strong>Kata kunci</strong>: Komunikasi Antarpribadi, Tunagrahita, Guru, Kepercayaan Diri</p> <p>&nbsp;</p> Selya Abyad Setyawan Badar Bahaduri Nurnawati Hindra H Sihabuddin Sihabuddin Hak Cipta (c) 2025 Solidaritas 2025-01-23 2025-01-23 8 2 KONTEN DIGITAL UMKM TAHU SAMBAL MBAK JIAH MELALUI TIK-TOK PADA AKUN @INFOMAKANSOLO UNTUK MENINGKATKAN PENJUALAN PASCA PANDEMI COVID-19 https://ejurnal.unisri.ac.id/index.php/sldrts/article/view/11430 <p>Penelitian ini membahas tentang Strategi Pemasaran Aplikasi Tiktok sebagai<br />media promosi online di Tahu Sambal Mbak Jiah yang mana warung ini saling<br />memanfaatkan atau menggunakan Aplikasi Tiktok sebagai media promosi mereka dan<br />menjual makanan dengan harga yang sangat terjangkau dan keunikannya. untuk<br />mendapatkan pelanggan. Tahu sambal mbak jiah ini menawarkan konsep yang berbeda<br />dan baru ada di kota ini. Penelitian ini bertujuan mengetahui tentang : Pertama, strategi<br />pemasaran dalam pemanfaatan Aplikasi Tiktok sebagai media promosi online di Tahu<br />sambal mbak jiah. Kedua, strategi pemasaran dalam pemanfaatan Aplikasi Tiktok pada<br />saat pandemi. Penelitian ini merupakan penelitian lapangan menggunakan metode<br />penelitian kualitatif deskriptif. Teknik pengumpulan data dengan observasi, wawancara,<br />dan dokumentasi. Teknik pengabsahan data menggunakan triangulasi sumber dengan<br />mengumpulkan data dan informasi sejenis dari berbagai sumber yang berbeda. Teknik<br />analisis data menggunakan Miles dan Huberman Pengumpulan data, Penyajian data,<br />Reduksidata,Kesimpulan.<br />Kata Kunci : Aplikasi tiktok, strategi pemasaran, Tahu Sambal Mbak Jiah</p> Andrean Rendi Irawan Nurnawati Hindra H Estu Widyowati Hak Cipta (c) 2025 Solidaritas 2025-01-23 2025-01-23 8 2 Strategi Komunikasi Fasilitator Pemberdayaan Kementerian PUPR dalam Membangun Kesadaran dan Dukungan Masyarakat Terhadap Program Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) di Desa Susukan, Banjarnegara, Jawa Tengah https://ejurnal.unisri.ac.id/index.php/sldrts/article/view/11539 <p>Komunikasi berperan begitu penting dalam kehidupan sosial manusia, dalam interaksi<br>individu, kelompok, maupun organisasi. Dalam konteks pemerintahan, komunikasi<br>menjadi kunci pada efektivitas setiap program pemerintah. Diantaranya ialah Program<br>Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) yang dikelola Kementerian Pekerjaan<br>Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR). Program tersebut melibatkan Tenaga Fasilitator<br>Lapangan (TFL) untuk memastikan implementasi dan komunikasi yang efektif dengan<br>masyarakat. Fasilitator Pemberdayaan memiliki tanggung jawab untuk mengedukasi<br>dan memberdayakan masyarakat, serta memastikan keberhasilan program melalui<br>pendampingan langsung di lapangan. Penelitian yang peneliti lakukan memiliki tujuan<br>dalam mengevaluasi strategi komunikasi yang dipakai oleh fasilitator pemberdayaan<br>Kementerian PUPR dalam membangun kesadaran dan dukungan masyarakat terhadap<br>program BSPS di Desa Susukan, Banjarnegara, Jawa Tengah. Fokus penelitian adalah<br>pada bagaimana strategi komunikasi tersebut mempengaruhi pemahaman dan<br>keterlibatan masyarakat dalam program perumahan swadaya. Metode penelitian yang<br>peneliti pakai pada penelitian yang dilaksanakan ialah melalui deskriptif kualitatif dan<br>memakai pendekatan wawancara, observasi, dan dokumentasi. Berdasarkan hasil<br>penelitian, strategi komunikasi fasilitator pemberdayaan Kementerian PUPR Provinsi<br>Jawa Tengah pada program Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) di Desa<br>Susukan mencakup empat aspek utama: pemberitahuan informasi melalui grup<br>WhatsApp dan pertemuan langsung, motivasi masyarakat dengan menjelaskan manfaat<br>program dan memastikan pelaksanaan sesuai jadwal, edukasi tentang rumah layak huni<br>dan cara mengoptimalkan program, serta penyampaian informasi akurat mengenai<br>standar rumah sesuai Kementerian PUPR. Perlu adanya kolaborasi antara masyarakat,<br>kepala dusun, dan fasilitator sangat penting, dengan pemanfaatan media komunikasi<br>efektif untuk memastikan informasi diterima dan dipahami dengan baik.<br>Kata kunci: Komunikasi, Fasilitator Pemberdayaan, Perumahan Swadaya </p> Soleh Wahyu Utomo Haryo Kusumo Aji Hak Cipta (c) 2025 Solidaritas 2025-01-23 2025-01-23 8 2 ANALISIS FRAMING MODEL ZHONDANG PAN DAN M. KOSICKI MENGENAI PEMBERITAAN GANJAR PRANOWO YANG TAMPIL DALAM TAYANGAN AZAN DI TV SWASTA: PADA MEDIA MASSA ONLINE INEWS.ID DAN METROTVNEWS.COM (PERIODE 11-19 SEPTEMBER 2023) https://ejurnal.unisri.ac.id/index.php/sldrts/article/view/11006 <p>Fungsi dari media adalah bertujuan untuk memengaruhi (to influence). Salah satu contohnya adalah bagaimana media digunakan sebagai alat untuk melakukan kampanye politik dengan tujuan memberikan pengelolaan kesan. Seperti dalam tayangan azan menampilkan calon presiden Ganjar, pengamat pemilu berpendapat hal tersebut merupakan politisasi identitas. Seorang jurnalis tidak terlepas pada perspektif mereka kedalam analisis data-data yang mereka dapat dilapangan. Dengan adanya perbedaan perspektif wartawan dalam mengamati fakta, munculah istilah framing. iNews.id dan Metrotvnews.com memiliki pandangan yang berbeda tentang munculnya Ganjar pada tanyangan azan di tv swasta. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana media iNews.id dan Metrotvnews.com melakukan framing pada kasus munculnya Ganjar pada tayangan azan. Dengan menggunakan teori analisis framing Zhondang Pan dan Kosicki untuk menentukan realitas yang dibuat dengan mengungkap elemen skrip, sintaksis, tematik, dan retoris. Hasil penelitian menunjukan bahwa iNews.id dan Metrotvnews.com melakukan framing media dengan cara memilih headline, narasumber, kutipan sumber dan penempatan gambar yang dijadikan alat untuk melakukan framing pemberitaan kedua media. dengan cara memilih headline, narasumber, kutipan sumber dan penempatan gambar yang dijadikan alat untuk melakukan framing pemberitaan kedua media. Dari hasil penelitian tersebut dapat disimpulkan media iNews.id membuat framing persetujuan/keberpihakan terhadap Ganjar sedangkan media Metrotvnews.com memframing Ganjar dengan ketidaksetujuan/kontra.</p> Isgiyanti Marfu'ah Buddy Riyanto Sihabuddin Sihabuddin Hak Cipta (c) 2025 Solidaritas 2025-01-23 2025-01-23 8 2 PENERAPAN INTEGRATED MARKETING COMMUNICATION BUMDES SINERGI SIDOWAYAH DALAM PENGELOLAAN DESA WISATA SIDOWAYAH PERIODE 2023 https://ejurnal.unisri.ac.id/index.php/sldrts/article/view/11298 <p>Desa Sidowayah yang terletak di Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, memiliki potensi besar dalam sektor pariwisata, khususnya melalui objek wisata air seperti Umbul Siblarak. Pandemi Covid-19 yang melanda sejak 2020 mengakibatkan penurunan drastis dalam jumlah pengunjung. Bumdes Sinergi Sidowayah merespon tantangan ini dengan menerapkan strategi komunikasi pemasaran terpadu (<em>Integrated Marketing Communication</em>/IMC) pada tahun 2023 untuk meningkatkan kembali jumlah wisatawan dan memperkuat citra positif Umbul Siblarak. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis efektivitas penerapan IMC oleh Bumdes dalam pengelolaan Desa Wisata Sidowayah. Lima elemen utama IMC, yaitu iklan, promosi penjualan, hubungan masyarakat, pemasaran langsung, dan penjualan personal, dikaji secara mendalam. Penelitian menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan pengumpulan data melalui wawancara mendalam, observasi, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan IMC berhasil meningkatkan jumlah pengunjung dan memperkuat citra Umbul Siblarak sebagai destinasi wisata yang aman dan menarik.</p> <p><strong>Kata kunci</strong>: <em>Integrated Marketing Communication</em>, Bumdes Sinergi Sidowayah, Umbul Siblarak, Pemasaran, Pariwisata</p> Fatimah Nur Azizah Maya Sekar Wangi Lukas Maserona Hak Cipta (c) 2025 Solidaritas 2025-01-23 2025-01-23 8 2 Implementasi Komunikasi Nonverbal Oleh Supeltas Perempatan Coyudan Guna Meningkatkan Kesadaran Dan Keselamatan Pengguna Jalan https://ejurnal.unisri.ac.id/index.php/sldrts/article/view/11461 <p>Penelitian ini berfokus pada peran komunikasi nonverbal dalam konteks lalu lintas di Perempatan Coyudan, Kota Surakarta. Kota ini memiliki volume kendaraan yang tinggi, terutama pada jam-jam sibuk, sehingga sering menyebabkan kemacetan. Salah satu solusi yang dterapkan untuk mengatasi masalah tersebut adalah dengan melibatkan Sukarelawan Pengatur Lalu Lintas (Supeltas) yang menggunakan gerakan nonverbal dalam mengatur arus kendaraan dan meningkatkan keselamatan pengguna jalan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana penggunaan komunikasi nonverbal oleh Sukarelawan Pengatur Lalu Lintas (Supeltas) Kota Surakarta dalam meningkatkan kesadaran dan keselamatan pengguna jalan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara mendalam, observasi lapangan, dan dokumentasi. Sumber data penelitian ini berupa data wawancara dari informan dan kepustakaan. Informan penelitian meliputi anggota Supeltas dan pengguna jalan di kawasan Perempatan Coyudan. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah model SMCR diperkenalkan oleh David K. Berlo. Jenis penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Penentuan informan dengan <em>purposive sampling</em>. Hasil penelitian diperoleh setelah peneliti melakukan tahapan analisis data, yaitu pengumpulan data, reduksi data, display data, dan verifikasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa gerakan nonverbal yang diterapkan oleh Supeltas, termasuk 12 gerakan lalu lintas yang diajarkan oleh Satlantas, efektif dalam mengatur arus lalu lintas dan meningkatkan kesadaran pengguna jalan. Secara umum, Supeltas berperan penting dalam menciptakan kondisi lalu lintas yang lebih aman dan tertib melalui penggunaan komunikasi nonverbal.</p> <p><strong>Kata Kunci: </strong>Komunikasi nonverbal, Supeltas, Keselamatan jalan, Lalu lintas.</p> Lidia Penta Resha Nurnawati Hindra H Hak Cipta (c) 2025 Solidaritas 2025-01-23 2025-01-23 8 2 ANALISIS PEMANFAATAN MEDIA SOSIAL TIKTOK UNTUK MENINGKATKAN MINAT BELI KONSUMEN SECARA ONLINE PADA BRAND SOMETINC OFFICIAL https://ejurnal.unisri.ac.id/index.php/sldrts/article/view/11574 <p><strong> </strong></p> <p>Pesatnya perkembangan teknologi komunikasi juga menyebabkan perkembangan media komunikasi dari media konvensional menjadi suatu platform media sosial. Perkembangan tersebut yang kemudian dimanfaatkan pelaku usaha untuk melakukan kegiatan promosi melalui media sosial terhadap produk. Salah satu media yang dinilai tepat digunakan pada saat ini yaitu TikTok, media TikTok dinilai memiliki prospek yang menjanjikan karena semakin hari bertambah penggunanya dan juga sedang marak dikalangan anak muda. Berdasarkan uraian tersebut peneliti tertarik melakukan penelitian mengenai bagaimana strategi dari brand Somethinc official meningkatkan minat beli konsumen melalui akun TikTok nya sebagai sarana pemasarannya. Metode penelitian yang digunakan yaitu dokumentasi dan wawancara terhadap <em>Reseller </em>dan mahasiswi yang berdomisili di Soloraya. Temuan dalam penelitian ini menyoroti pentingnya promosi pada suatu produk di TikTok untuk membangun kesadaran konsumen, dan bahwasannya TikTok memiliki peran penting dalam meningkatkan kesadaran konsumen dan minat beli sehingga menunjukkan potensi platform media sosial TikTok sebagai alat pemasaran yang efektif pada suatu bisnis.</p> <p><strong>Kata kunci : <em>Media sosial, Pemasaran, TikTok, Minat Beli</em></strong></p> Nimas Ayu Anggraini Nurnawati Hindra H Sihabuddin Sihabuddin Hak Cipta (c) 2025 Solidaritas 2025-01-23 2025-01-23 8 2 Komunikasi Interpersonal antara Pimpinan dan Karyawan dalam Membangun Hubungan Kerja yang Harmonis pada Perusahaan Bozcilix Clothing Production https://ejurnal.unisri.ac.id/index.php/sldrts/article/view/11036 <p>Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan bagaimana komunikasi interpersonal yang dilakukan untuk membangun hubungan kerja yang harmonis di perusahaan Bozcilix Clothing production. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah Bagaimana komunikasi interpersonal yang dilakukan untuk membangun hubungan kerja yang harmonis di perusahaan Bozcilix Clothing production. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori komunikasi interpersonal yang menjelaskan cara berkomunikasi langsung antara dua orang secara tatap muka di mana mereka bertukar pesan secara spontan dan langsung, baik melalui kata-kata maupun gerakan tubuh. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif kualitatif. Data dikumpulkan melalui wawancara dengan pimpinan dan karyawan serta analisis dokumen terkait komunikasi internal perusahaan. Analisis data dilakukan dengan reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan untuk mengetahui jawaban tentang yang diteliti. Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa proses komunikasi interpersonal yang dilakukan oleh perusahaan Bozcilix Clothing Production menggunakan pola komunikasi primer, sekunder, dan menggunakan model komunikasi transaksional yang bertujuan untuk membangun hubungan kerja yang harmonis di perusahaan Bozcilix Clothing production. Peneliti menemukan bahwa adanya kendala-kendala komunikasi interpersonal dalam penelitian ini, meliputi perbedaan persepsi, kesalahan penyampaian pesan, keterlambatan respons dan kurangnya kejelasan informasi yang disampaikan.</p> <p>Kata kunci: Komunikasi Interpersonal, Pola Primer, Pola Sekunder, Model Transaksional</p> Muhammad Imron Hak Cipta (c) 2025 Solidaritas 2025-01-23 2025-01-23 8 2 STRATEGI KOMUNIKASI ORGANISASI KETUA KARANG TARUNA TUNAS MEKAR DALAM EVENT TUNAS MEKAR CUP IV https://ejurnal.unisri.ac.id/index.php/sldrts/article/view/11348 <p>Setiap kegiatan dalam sebuah organisasi berhasil atau tidaknya kegiatan komunikasi secara efektif banyak ditentukan oleh strategi komunikasi, strategi pada hakikatnya adalah perencanaan <em>(planning)</em> dan manajemen <em>(management</em>) untuk mencapai suatu tujuan.Tujuan dari penelitian ini yakni guna melihat strategi komunikasi organisasi Ketua Karang Taruna Tunas Mekar dalam event Tunas Mekar Cup IV. penelitian ini menggunakan teori strategi komunikasi organisasi. Jenis dan metode penelitian menggunakan data primer dari hasil wawancara dan data sekunder dari dokumen, buku, dan jurnal. Teknik pengambilan data yang digunakan yaitu <em>Purpose Sampling</em>, sedangkan untuk menguji kredibilitas menggunakan Triangulagi Sumber dan di analisa dengan metode analisis interaktif yang dikembangkan oleh Mattew B. Milles dan A. Michel Huberman yaitu kondensasi data, menyajikan data, kemudian ditarik kesimpulan atau verifikasi. Dalam menjalankan sebuah event Tunas Mekar Cup IV memerluhkan tahapan-tahapan strtaegi komunikasi yaitu Perumusan strategi, Implementasi Strategi, dan Evaluasi Strategi. Dalam perumusan Strategi peneiliti menggunakan perencanaan strategi komunikasi untuk mencapai sebuah keberhasilan. Dalam perencanan strategi komunikasi sendiri menggunakan model perencanaan dari Cangara Hafied yakni, Model Perencanaan Komunikasi Alur Tanda “?”. Dalam target tim yang dipilih harus memiliki kualitas dan loyalitas yang tinggi. Mengadakan event Tunas Mekar Cup IV berlandaskan tujuan awal yaitu memberikan wadah generasi muda dan memberikan hiburan kepada masyarakat. Pesan yang digunakan berupa pesan yang bersifat persuasif dan informatif. Membangun komitmen event Tunas Mekar Cup IV masih menggunakan nilai-nilai dan teknis terdahulu serta meningkatkan komitmen. Pemilihan dan penggunaan media dalam penyampaian pesan dengan media <em>online</em> dan media cetak. Membuat rencana komunikasi bisa dengan negosiasi langsung,konsep media yang digunakan,perizinan pihak terkait,proposal sponsor dan donatur, evaluasi keberhasilan. Dalam implementasi strategi komunikasi dalam event Tunas Mekar Cup IV membutuhkan kolaborasi antar pihak.ketua mengatasi permasalahan anggota dengan cara pendekatan personal kepada anggota yang lari dari tugas yang diberikan. Keberasilan event Tunas Mekar Cup IV bisa di dapatkan dengan seluruh anggota panitia melakukan tugas dan tanggung jawab dengan baik. Evaluasi strategi komunikasi karang taruna tunas mekar melakukan dengan membentuk <em>forum grup discussion (FGD) </em>dan evaluasi kinerja individu dan tim. kesimpulan dari penelitian ini yakni strategi komunikasi Ketua Karang Taruna Tunas Mekar dalam event Tunas Mekar Cup IV dapat dikatakan belum sesuai dengan harapan, namun dalam pelaksanaanya masih tetap berjalan lancar.</p> <p>&nbsp;</p> <p><strong>Kata Kunci</strong> : Strategi Komunikasi Organisasi, Tahapan Strategi Komunikasi, Karang Taruna, Model Perencanaan Alur Tanda,</p> <p>&nbsp;</p> <p>&nbsp;</p> <p><strong><em>&nbsp;</em></strong></p> Fakhrudi Munawwar Aldy Maya Sekar Wangi Fikriana Mahar Rizqi Hak Cipta (c) 2025 Solidaritas 2025-01-23 2025-01-23 8 2 KOMUNIKASI PEMASARAN SENTANA ART DALAM MEMPROMOSIKAN DAN MENJUAL PRODUK ALAT MUSIK KE MANCANEGARA https://ejurnal.unisri.ac.id/index.php/sldrts/article/view/11372 <p>Sentana Art adalah perusahaan pengrajin alat musik yang kurang mendapatkan apresiasi dan tidak mendapat pasar yang tepat Indonesia, dikarenakan keterbatasan sumber daya manusia dan kurangnya ketersediaan bahan mentah sehingga tidak dapat memenuhi permintaan pasar Indonesia. Oleh karena itu Sentana Art melakukan kegiatan pemasaran di mancanegara karena memiliki visi dan misi dalam pelestarian budaya Indonesia. Sentana Art melakukan kegiatan pemasaran dengan rangkaian acara pementasan musik di berbagai belahan negara di dunia. Penelitian bertujuan untuk ini mendeskripsikan kegiatan komunikasi pemasaran Sentana Art dalam mempromosikan dan menjual produknya ke mancanegara. Penelitian ini bersifat deskriptif kualitatif dengan penentuan informan melalui <em>purposive sampling.</em> Penelitian ini menggunakan teori elemen komunikasi pemasaran terpadu dari Kotler &amp; Keller. Metode pengumpulan data melalui wawancara, observasi dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan metode Miles &amp; Hubberman. Hasil penelitian ini yakni komunikasi pemasaran Sentana Art dengan rangkaian acara dari pementasan musik, pameran, <em>workshop</em>, <em>press conference</em>, serta karya digital, dengan melalui Acara &amp; Sponsor (<em>Event &amp; Sponsorship</em>). Humas dan Publisitas (<em>Public Relation &amp; Publisity</em>). Pemasaran interaktif (<em>Interactive Marketing</em>). Penjualan perorangan (<em>Personal Selling</em>). Pemasaran dari mulut ke mulut (<em>Word of Mouth Marketing</em>) dengan <em>feedback</em> dan rekomendasi dari pengunjung atas rangkaian acara pementasan musik yang digelar. Hasil dari komunikasi pemasaran yang dilakukan dengan terjualnya semua produk di mancanegara, serta juga mendapatkan banyak tawaran hubungan kerja serta kolaborasi pementasan musik untuk diikuti.</p> <p>&nbsp;</p> <p><strong>Kata Kunci</strong> : <em>Komunikasi pemasaran, Elemen Komunikasi Pemasaran Terpadu, Pementasan musik, Penjualan Produk, Hubungan Kerja</em></p> Titan Venus Hendrawan Buddy Riyanto Muadz Muadz Hak Cipta (c) 2025 Solidaritas 2025-01-23 2025-01-23 8 2 POLA KOMUNIKASI PEMIMPIN DALAM MENINGKATKAN MOTIVASI KERJA KARYAWAN DIVISI MARKETING CV. MEDIA AGUNG SURAKARTA https://ejurnal.unisri.ac.id/index.php/sldrts/article/view/11483 <p>Pola komunikasi yang baik dan benar diperlukan seorang pemimpin. Dalam hal ini, kerja sama akan berjalan dengan baik. Komunikasi yang dilakukan pemimpin harus dapat berbentuk instruksi atau masukan saran, perintah, nasehat maupun kritikan yang sifatnya membangun. Sering terjadinya <em>miss-communication</em> antara pemimpin dengan bawahan, dapat berpengaruh terhadap motivasi kerja karyawan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pola komunikasi yang diterapkan pemimpin dalam meningkatkan motivasi kerja karyawan pada Divisi <em>Marketing</em> CV. Media Agung Surakarta. Jenis penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini dengan cara observasi, data dari dalam perusahaan, jurnal, dan studi literatur. Analisis data dilakukan menggunakan model interaktif Miles dan Huberman. Proses analisis data dilakukan dengan beberapa tahapan, yaitu kondensasi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan atau verifikasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pada Divisi Marketing CV. Media Agung Surakarta menggunakan pola komunikasi rantai, selain itu ada hambatan yang terjadi yaitu adanya <em>miss-communication</em> antara pemimpin dengan staff lapangan dalam melaksanakan pekerjaannya, sehingga hal tersebut berpengaruh terhadap motivasi kerja karyawan.</p> <p><strong>Kata Kunci: Pola Komunikasi, Kepemimpinan, dan Motivasi Kerja</strong></p> Adi Nugroho Maya Sekar Wangi Siswanta Siswanta Hak Cipta (c) 2025 Solidaritas 2025-01-23 2025-01-23 8 2 Strategi Rebranding Guna Meningkatkan Brand Awareness https://ejurnal.unisri.ac.id/index.php/sldrts/article/view/11168 <p>Lokananta sebelumnya merupakan sebuah studio rekaman pertama di Indonesia yang terletak di Kota Solo, sekarang telah bertransformasi menjadi ruang publik dengan destinasi wisata edukatif. Setelah mengalami proses revitalisasi dan mengubah tujuan bisnisnya, Lokananta Surakarta menciptakan visi untuk menjadi <em>Creative and Commercial Hub</em> bagi para musisi, seniman, dan UMKM Lokal sehingga dapat memberikan dampak sosial, pertumbuhan ekonomi, dan pelestarian budaya Indonesia. Tujuan penelitian ini untuk megetahui dan mendeskripsikan strategi <em>rebranding</em> yang dilakukan oleh Lokananta setelah direvitalisasi untuk meningkatkan <em>brand awareness</em>. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif dengan metode studi kasus untuk mendeskripsikan permasalahan dan fokus penelitian. Dalam menjalankan proses rebranding-nya, Lokananta menggunakan beberapa strategi utama, diantaranya: 1. <em>Repositioning</em> 2. <em>Renaming</em>, 3. <em>Redesigning</em>, 4. <em>Relaunching</em>. Tidak berhenti sampai disitu saja, untuk mempertahankan dan meningkatkan <em>brand awareness</em>-nya, Lokananta menggunakan beberapa strategi seperti: <em>publication</em>, <em>events</em>, <em>community</em> <em>building</em>, <em>inform</em> <em>or</em> <em>image</em>, <em>lobbying and negotiation</em>, dan <em>social reponsibility</em>. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Lokananta telah berhasil melakukan <em>rebranding</em> dengan mempertahankan peran utamanya sebagai industri rekaman Indonesia sambil memberikan pengalaman berharga bagi pengunjung.</p> <p><strong>Kata Kunci:</strong> <em>Rebranding</em>, Lokananta, Ruang Publik, <em>brand awareness</em></p> Reza Puspitasari Nurnawati Hindra Hastuti Fikriana Mahar Rizqi Hak Cipta (c) 2025 Solidaritas 2025-01-23 2025-01-23 8 2 WORD OF MOUTH SEBAGAI STRATEGI KOMUNIKASI PEMASARAN SANGGAR WAYANG PURWANTO https://ejurnal.unisri.ac.id/index.php/sldrts/article/view/11394 <p><strong>ABSTRAK</strong></p> <p>&nbsp;</p> <p>Wayang adalah kesenian tradisional populer dari Indonesia, terutama di Jawa. Pada 7 November 2003, UNESCO mengakui wayang kulit sebagai warisan budaya dunia, dengan menekankan pentingnya mempertahankan seni ini. Di era globalisasi, persaingan ketat mengharuskan UMKM, termasuk usaha kesenian, untuk menerapkan strategi pemasaran yang efektif agar tetap bertahan. Salah satu strategi yang terbukti ampuh adalah <em>Word of Mouth</em> atau promosi dari mulut ke mulut. Sanggar Wayang Purwanto, sebuah usaha tradisional di Jawa Tengah yang berdiri sejak 1976, memanfaatkan strategi ini dalam pemasaran. Oleh karena itu, penelitian ini dilakukan untuk mendeskripsikan penerapan strategi <em>Word of Mouth</em> di Sanggar Wayang Purwanto. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan responden utama Bapak Purwanto, pemilik sanggar, dan konsumennya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Sanggar Wayang Purwanto menggunakan dua jenis <em>Word of Mouth</em>: <em>Amplified Word of Mouth</em> yang dipicu oleh perusahaan, dan <em>Organic Word of Mouth</em> yang muncul secara alami dari konsumen. Ada lima elemen kunci dalam penerapan <em>Word of Mouth</em> di sanggar ini: (1) <em>Talkers</em>—pembicara dari pelanggan dan jaringan dekat, (2) <em>Topi</em>c—kualitas produk, harga yang kompetitif, dan pelayanan ramah, (3) <em>Tools</em>—komunikasi langsung dan penyebaran informasi secara tradisional, (4) <em>Talking Parts</em>—melibatkan konsumen melalui respons aktif, dan (5) <em>Tracking</em>—mengawasi kepuasan dan tanggapan konsumen tanpa pengawasan khusus, namun dengan menjaga kualitas dan pelayanan.</p> <p>&nbsp;</p> <p><strong>Kata Kunci : </strong>komunikasi pemasaran, <em>word of mouth</em>, sanggar wayang</p> Pratama Nur Wibowo Herning Suryo Estu Widiyowati Hak Cipta (c) 2025 Solidaritas 2025-01-23 2025-01-23 8 2 ANALISIS KOMUNIKASI PERSUASIF CHANNEL YOUTUBE “KEMBAR MUSIC DIGITAL” UNTUK MENARIK MINAT PENONTON GENERASI Z PADA MUSIK CAMPURSAR https://ejurnal.unisri.ac.id/index.php/sldrts/article/view/11490 <p>ABSTRAK<br>Minat penonton Generasi Z terhadap musik campursari pada chanel youtube kembar music <br>digital melalui komunikasi persuasif yang dikaitkan dengan jumlah viewers, like, subscriber<br>dan kolom komentar yang di isi sebagian besar oleh kalangan Generasi Z. Hal tersebut dapat <br>di lihat melalui profil akun viewers pada setiap postingan chanel youtube kembar music <br>digital. Penelitian ini dilakukan untuk menganalisis komunikasi persuasif dalam menarik <br>minat penonton pada Generasi Z . Adapun teori yang dilakukan dalam penelitian ini yakni <br>teori persuasif menurut efendy. Jenis penelitian ini merupakan deskriptif dengan metode <br>kualitatif. Hasil dari penelitian bahwa minat penonton Generasi Z terhadap musik campursari <br>pada chanel youtube kembar music digital dipengaruhi dari pengolahan aransamen musik, <br>pemilihan lagu, pemilihan penyanyi serta kualitas video pada setiap postingan chanel youtube <br>kembar music digital. Hal ini dapat dibuktikan melalui wawancara terhadap informan yang <br>merupakan salah satu subscriber serta viewers kembar music digital yang telah dipastikan <br>tertarik terhadap musik campursari pada chanel youtube kembar music digital dan dapat juga <br>dipercaya pernyataanya yang akan dijadikan sumber data penelitian .<br>Kata Kunci : Kembar Music Digital, Komunikasi Persuasif, Minat Penonton Generasi Z</p> Dwi Anto Nurnawati Hindra H Andri Astuti Itasari Hak Cipta (c) 2025 Solidaritas 2025-01-23 2025-01-23 8 2 KOMUNIKASI INTERPERSONAL FOTOGRAFER DALAM MEMPERTAHANKAN PELANGGAN https://ejurnal.unisri.ac.id/index.php/sldrts/article/view/11196 <p>Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pemecahan masalah terkait masalah yang di alami fotografer Wibi Febrian dalam melakukan sebuah aktifitas komunikasi interpesonal dalam mempertahankan minat pelanggan. Penelitian ini bersifat deskriptif dengan analisa kualitatif. Tehnik pengumpulan data dilakukan dengan cara wawancara terhadap informan yang baik dari Wibi Febrian dan pengguna jasanya. Hasil penelitian menunjukan bahwa komunikasi interpersonal yang digunakan oleh Wibi Febrian dalam mempertahankan pelanggannya dengan menerapkan 2 type komunikasi, yakni komunikasi verbal dan non verbal antara Wibi Febrian kepada para pelanggannya. Penilaian terbalik justru dirasakan dari pihak pengguna jasa, pasalnya Wibi Febrian kurang menerapkan 5 sikap positif yakni berupa tidak melakukan respect,emphaty, audible, clarity and humble terhadap pelanggannya.</p> <p><strong>Kata Kunci : Komunikasi Interpersonal, Wibi Febrian dan Pelanggan</strong></p> Ivan Musthova Buddy Riyanto Muadz Muadz Hak Cipta (c) 2025 Solidaritas 2025-01-23 2025-01-23 8 2 KOMUNIKASI PEMASARAN MC DONALD’S SLAMET RIYADI DALAM MENINGKATKAN DAYA SAING https://ejurnal.unisri.ac.id/index.php/sldrts/article/view/11406 <p>Penelitian ini membahas komunikasi pemasaran di Mc Donald’s Slamet<br />Riyadi Solo dalam meningkatkan daya saing. Mc Donald’s Slamet Riyadi<br />didirikan pada tahun 2013 dan telah berkembang menjadi salah satu jaringan<br />bisnis restoran cepat saji di kota Solo. Mc Donald’s Slamet Riyadi terus<br />mengikuti tujuan yaitu mempertahankan kualitas produk dan layanan serta<br />meningkatkan daya saing ditengah pesatnya perkembangan bisnis food and<br />beverage. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana<br />komunikasi pemasaran Mc Donald’s Slamet Riyadi dalam meningkatkan<br />daya saing. Komunikasi pemasaran yang digunakan Mc Donald’s Slamet<br />Riyadi dalam meningkatkan daya saingnya menggunakan pendekatan<br />seperti periklanan, promosi penjualan, hubungan masyarakat, penjualan<br />personal dan pemasaran langsung. Pendekatan tersebut dilakukan baik<br />secara langsung maupun dengan pemanfaatan media sosial. Melalui<br />komunikasi pemasaran yang komprehensif, McDonald's Slamet Riyadi<br />diharapkan terus menjadi pemimpin dalam industri makanan cepat saji dan<br />mampu memenuhi beragam tuntutan konsumen. Metode yang digunakan<br />dalam penelitian ini adalah kualitatif deskriptif.<br />Kata Kunci: Komunikasi pemasaran, Mc Donald’s Slamet Riyadi, Daya<br />saing</p> Nida Hasnafi’ah Hak Cipta (c) 2025 Solidaritas 2025-01-23 2025-01-23 8 2 Pemanfaatan Instagram Sebagai Media Komunikasi Pemasaran Vendor Wedding Momen Terbaik Photography https://ejurnal.unisri.ac.id/index.php/sldrts/article/view/11423 <p>Pemanfaatan media sosial Instagram sebagai alat komunikasi pemasaran bagi vendor <em>wedding</em>, khususnya dalam industri fotografi dengan fokus pada Vendor Momen Terbaik <em>Wedding Photography</em> terus mengalami perkembangan teknologi. Tujuan penulisan Kajian Ilmiah ini untuk mengetahui bagaimana Vendor Momen Terbaik <em>Wedding Photography</em> memanfaatkan Instagram sebagai media komunikasi pemasaran dalam meningkatkan pengguna jasa foto pernikahan serta proses perencanaanya. Penulis melakukan pengumpulan, analisis, mengkaji literatur dan studi dokumentasi konten yang diposting oleh akun Instagram Momen Terbaik <em>Wedding Photography</em> serta melakukan wawancara kepada pemilik vendor. Hasil penelitian menunjukkan bahwa akun Momen Terbaik <em>Wedding Photography</em> melakukan pemanfaatan Instagram sebagai media komunikasi pemasaran dengan melihat pola G-P-A yaitu penatapan tujuan <em>(Goals)</em>, perencanaan komunikasi pemasaran <em>(Plan)</em>, serta aksi <em>(Actions)</em> yang secara bersamaan menerapkan teori paparan berulang yaitu dengan memanfaatkan fitur instagram ads&nbsp; untuk menjangkau calon klien lebih efisien sehingga didapatkan hasil yaitu peningkatkan jumlah pelanggan.</p> Adhi Triyandartoko Buddy Riyanto Herning Suryo Sarjono Hak Cipta (c) 2025 Solidaritas 2025-01-23 2025-01-23 8 2 STRATEGI KOMUNIKASI PEMASARAN WEDRINK SOLOBARU MELALUI MEDIA SOSIAL INSTAGRAM DALAM MENINGKATKAN KEPUASAN KONSUMEN https://ejurnal.unisri.ac.id/index.php/sldrts/article/view/11525 <p style="font-weight: 400;"><strong>ABSTRAK</strong></p> <p style="font-weight: 400;">&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp; Strategi komunikasi pemasaran (promosi) sangat penting untuk mencapai tujuan perusahaan. Wedrink Solobaru, sebagai bisnis <em>franchise food &amp; beverage</em> pendatang baru, bersaing dengan merek lain seperti Mixue dan Momoyo di Kota Solo. Setiap pelaku bisnis memiliki strategi untuk menarik dan meningkatkan kepuasan konsumen. Meskipun baru, Wedrink Solobaru mengalami kemajuan pesat dengan peningkatan jumlah pengunjung. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan strategi komunikasi pemasaran Wedrink Solobaru melalui Instagram dalam meningkatkan kepuasan konsumen. Jenis penelitian ini adalah deskriptif kualitatif, menggunakan data primer dari wawancara dan observasi, serta data sekunder dari dokumen, buku, dan jurnal. Teknik pengambilan data menggunakan purposive sampling, dengan kredibilitas diuji melalui triangulasi. Analisis dilakukan menggunakan metode Miles dan Huberman, mencakup pengumpulan, reduksi, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa strategi komunikasi pemasaran Wedrink Solobaru, melalui bauran pemasaran 4P dan bauran komunikasi pemasaran, berhasil meningkatkan kepuasan konsumen. Namun, dalam hal <em>advertising</em>, ketidaksesuaian produk yang diterima dengan konten periklanan masih menyebabkan ketidakpuasan.</p> <p style="font-weight: 400;"><strong>Kata Kunci : <em>Strategi Komunikasi Pemasaran,</em></strong> <strong><em>Instagram</em></strong><strong><em>, Kepuasan</em></strong> <strong><em>Konsumen</em></strong></p> <p style="font-weight: 400;">&nbsp;</p> Sekar Kinasih Andri Astuti Itasari Dewi Maria Herawati Hak Cipta (c) 2025 Solidaritas 2025-01-23 2025-01-23 8 2 PERSEPSI PENGUNJUNG KEDAI TEH SURAKARTEA PADA FENOMENA PEREMPUAN MEROKOK https://ejurnal.unisri.ac.id/index.php/sldrts/article/view/11438 <p>Fenomena perempuan merokok merupakan perilaku yang sulit diatasi dalam konteks <br>sosial. Masyarakat Solo yang menilai merokok tidak pantas dilakukan oleh perempuan. <br>Penelitian yang dilakukan di kedai teh Surakartea dengan menggunakan jenis metode <br>penelitian kualitatif. Teknik pengumpulan datanya wawancara, observasi dan dokumentasi<br>dilakukan secara langsung. Teknik penentuan informannya dilakukan secara purposive <br>sampling ke tujuh informan. Teori persepsi pada penelitian ini berlangsung melalui lima<br>tahapan; stimulasi, pengorganisasian, interpretasi dan evaluasi, memori dan yang terakhir <br>proses pengingatan kembali. Hasilnya menunjukan bahwa persepsi pengunjung kedai teh <br>Surakartea menilai stigma buruk melekat pada saat perempuan itu merokok, hal ini dinilai <br>karena rokok tidak identik dengan karakter perempuan yang dikenal dengan keanggunanya, <br>dan dianggap bertolak belakang dengan nilai ajaran agama,. Yang kedua, rokok memberikan <br>dampak negatif bagi kesehatan atau lingkungan. Ketiga, perilaku merokok dipengaruhi oleh<br>kondisi lingkungan sekitar. Akibat adanya seleksi tentang gender dengan nilai ajaran agama <br>dalam fenomena perempuan merokok. <br>Kata Kunci : rokok, perempuan, fenomena, persepsi.</p> Etika Rahmaliana Herning Suryo S Dewi Maria Hak Cipta (c) 2025 Solidaritas 2025-01-23 2025-01-23 8 2 STRATEGI KOMUNIKASI TERPADU DINAS KEBUDAYAAN DAN PARIWISATA KOTA SURAKARTA DALAM MENJAGA KELESTARIAN FOOD TRADITIONAL PADA SOLO INDONESIA CULINARY FESTIVAL https://ejurnal.unisri.ac.id/index.php/sldrts/article/view/11550 <p>Dinas Pariwisata Kota Surakarta mengadakan kegiatan umum untuk mengangkat makanan dan makanan pasar kembali ke Kota Surakarta ini dengan program unggulan yang di beri nama SICF (<em>Solo Indonesia Culinary Festival). </em>Melalui SICF 2023, semua potensi pendukung wisata ikut berkembang. Konsekuensi yang harus dijalankan dalam pelaksanaan SICF 2023 Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kota Surakarta kesulitan jika menyelenggarakan secara internal sehingga menggandeng <em>stokholder</em> dan mitra. Salah satu kendala dalam penyelenggaraan SICF 2023 adalah dalam hal komunikasi secara terpadu dengan seluruh <em>stokholder</em> penyelenggara. Tujuan penelitian ini&nbsp; untuk mengetahui strategi perencanaan, implementasi dan evaluasi komunikasi terpadu yang dilakukan Dinas Pariwisata Surakarta dan stokholder dalam menyelenggarakan&nbsp; SICF (Solo Indonesia Culinary Festival) 2023 sebagai upaya melestraikan makanan tradisional Solo. Dalam proses pelaksanaan penelitian ini dilakukan dengan metode pengumpulan data melalui wawancara terhadap informan. Informan yang dipilih sebanyak 4 orang yang merupakan perwakilan dari Dinas pariwisata, perwakilan Dinas Koperasi dan UMKM , Perwakilan dari Dinas Perindustrian dan Dagang serta perwakilan dari <em>Event Organizer</em> Sinergi Semesta. Data dianalisa dan ditarik kesimpulan secara kualitatif tanpa angka. Validitas data di buktikan dengan interaktif langsung terhadap sumber data (triangulasi sumber). Hasil kesimpulan menunjukan keberhasilan penyelenggaraan SICF 2023 yang bertema Ragam Cita Rasa Kuliner Nusantara dijalankan dengan menerapkan 4 indikator uatama yaitu &nbsp;<em>Defining the problem </em>(mendefiniiskkan masalah <em>), Planning and programming</em> (perencanaan dan pelaksanaan atau progaming), <em>Taking action and</em> communicating&nbsp; (Mengambil tindakan dan berkomunikasi )serta Evaluating the <em>problem</em> (mengavaluasi masalah). SICF 2023 sukses dan berhasil tercapai targetnya kunjungan dan nilai transkaksinya besar.</p> <p>&nbsp;</p> <p>Kata Kunci : Strategi Komunikasi terpadu, SICF, <em>Food Tradisional</em> dan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata</p> Guntur Adji Wijaya Nurnawati Hindra H Haryo Kusumo Aji Hak Cipta (c) 2025 Solidaritas 2025-01-23 2025-01-23 8 2 PEMANFAATAN MEDIA SOSIAL AKUN INSTAGRAM @lkp.cakra.surakarta SEBAGAI SARANA INFORMASI BAGI CALON PESERTA PELATIHAN DI LEMBAGA KURSUS DAN PELATIHAN CAKRA SURAKARTA https://ejurnal.unisri.ac.id/index.php/sldrts/article/view/11031 <p>Media Sosial Instagram menjadi media yang popular sebagai sarana informasi di khalayak umum, salah satunya yakni akun Instagram @lkp.cakra.surakarta. akun Instagram @lkp.cakra.surakarta menyediakan infoormasi seputar jadwal gelombang prakerja, program pelatihan, rekomendasi, dan tips. Penelitian ini bertujuan untuk memahami dan mendeskripsikan pemanfatan media sosial akun Instagram sebagai sarana informasi bagi calon peserta pelatihan di Lembaga Kursus dan Pelatihan Cakra Surakarta. Penelitian ini menggunakan pendeketan kualitatif dengan metode deskriptif, Teknik pengumpulan data dilakukan dengan wawancara, observasi dan dokumentasi. Subjek penelitian dengan 3 orang informan, yaitu pemilik yayasan, admin Instagram dan calon peserta pelatihan. Keabsahan data yang digunakan adalah tringulasi sumber. Hasil penelitian menunjukan (1) Pendekatan Kebutuhan Informasi: Pemanfaatan media sosial Instagram untuk menyampaikan informasi terkini/terbaru. (2) Pendekatan Informasi Rutin: Jadwal Posting yang teratur dan konten yang relevan membantu meningkatkan kesadaran khalayak umum tentang program yang ditawarkan (3) Pendekatan Informasi Mendalam: Penyajian <em>call center</em> alat untuk mempermudah calon peserta pelatihan dalam mencari informasi lebih lanjut kepada admin Instagram dan menyajikan penjelasan menggunakan fitur <em>reels</em> Instagram. (4) Pendekatan Informasi Sekilas: Penggunaan postingan singkat seperti <em>story</em> Instagram dan responsivitas terhadap interaksi lewat kolom komentar.</p> <p><strong>Kata kunci</strong>: LKP, Instagram, Sarana Informasi</p> Chelsea Verro Juvenia T Haryo Kusumo Aji Fikriana Mahar Rizqi Hak Cipta (c) 2025 Solidaritas 2025-01-23 2025-01-23 8 2 Penggunaan Instagram @Soloinfo dalam Menyebarkan Informasi di Surakarta Tahun 2023 https://ejurnal.unisri.ac.id/index.php/sldrts/article/view/11335 <p>Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis penggunaan akun Instagram @soloinfo sebagai media penyebaran informasi kepada masyarakat di Surakarta tahun 2023. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif. Objek penelitian ini adalah akun Instagram @soloinfo. Penentuan informan dalam penelitian ini menggunakan teknik purposive sampling, sehingga informan penelitian ini terdiri dari empat orang yaitu Galih Handoko sebagai founder dan tiga informan <em>followers </em>akun Instagram @soloinfo.akun Instagram @soloinfo yang memanfaatkan Instagram dengan berbagai fitur-fitur Instagram. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah, wawancara, dan dokumentasi. Analisis data dilakukan secara deskriptif interaktif melalui proses kondensasi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Validitas data diuji menggunakan teknik triangulasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa akun Instagram @soloinfo efektif dalam menyebarkan informasi yang mudah dipahami dan menarik secara visual. Konten yang disajikan, terutama tentang kuliner dan event, diterima dengan baik oleh <em>followers</em>, terbukti dari interaksi berupa suka, komentar, dan berbagi informasi. Pengelola akun secara konsisten menyajikan informasi yang akurat dan terpercaya serta menjadwalkan posting dengan frekuensi yang teratur. Dengan demikian, penggunaan Instagram oleh akun @soloinfo sesuai dengan visinya dalam memberikan informasi dan hiburan kepada masyarakat Surakarta.</p> <p><strong>Kata Kunci:</strong> Instagram, media, penyebaran informasi,media sosial</p> Arizka Alfajri Maya Sekar Wangi Hak Cipta (c) 2025 Solidaritas 2025-01-23 2025-01-23 8 2 Strategi Komunikasi Pemasaran Integrated Marketing Communication (IMC) Pose In Hotel Dalam Meningkatkan Jumlah Pengunjung https://ejurnal.unisri.ac.id/index.php/sldrts/article/view/11465 <p>Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari strategi komunikasi pemasaran terpadu<br>yang dilakukan oleh Pose In Hotel guna meningkatkan jumlah pengunjung.<br>Komunikasi pemasaran adalah faktor penting dalam persaingan ketat di industri hotel.<br>Implementasi strategi komunikasi yang efektif dapat meningkatkan daya saing hotel di<br>tengah persaingan bisnis yang semakin kompetitif akibat globalisasi. Penelitian ini<br>menggunakan jenis penelitian yang bersifat deskriptif dengan pendekatan kualitatif,<br>yakni dengan menggambarkan bagaimana startegi komunikasi pemasaran terpadu atau<br>IMC yang dilakukan oleh Pose In Hotel dalam meningkatkan pengunjung. penliti<br>mendapatkan data dari hasil wawancara, observasi dan dokumentasi. Hasil penelitian<br>menunjukan bahwa Pose In Hotel telah melakukan langkah pemasaran sesuai dengan<br>startegi komunikasi pemasaran terpadu atau IMC yang dipaparkan peneliti yakni: (1)<br>Pose In Hotel melakukan promosi menggunakan elemen-elemen komunikasi<br>pemasaran IMC. Perencanaan juga dilakukan secara matang guna dilakukanya promosi<br>yang berimbang kepada khalayak sasaran (2) menerapkan 8 elemen IMC yakni<br>advertising, direct marketing, sales promotion, personal selling, word of mouth marketing,<br>interactive marketing, public relations. Startegi IMC terbukti mampu meningkatkan<br>pengunjung untuk datang menginap ke Pose In Hotel. Sementara itu setelah adanya<br>perencanaan serta penerapan, evaluasi juga dirasa menjadi tolak ukur yang penting<br>untuk mengetahui sejauh mana promosi yang dilakukan untuk meningkatkan jumlah<br>pengunjung.<br>Kata Kunci : Pose In Hotel, Komunikasi Pemasaran terpadu.</p> Agusto Faizal Aziz Nurnawati Hindra H Estu Widiyowati Hak Cipta (c) 2025 Solidaritas 2025-01-23 2025-01-23 8 2 PERSEPSI PELANGGAN SEPERDUA KOPI SOLO TERHADAP KUALITAS PELAYANAN https://ejurnal.unisri.ac.id/index.php/sldrts/article/view/11594 <p>Seperdua Kopi adalah salah satu coffee shop yang berada di Kota Solo tepatnya di JL. Yos Sudarso No. 233, Kratonan, Serengan. Seperdua Kopi memiliki rasa kopi yang khas hasil dari campuran biji kopi yang berbeda, seperti menu andalan nya “<em>Dailly Latte</em>” yang memiliki karakteristik rasa yang unik. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui persepsi pelanggan Seperdua Kopi Solo terhadap kualitas pelayanan. Adapun teori yang digunakan dalam penelitian ini yakni teori persepsi menurut Dedy Mulyana yang menyatakan bahwa persepsi merupakan proses internal yang memungkinkan kita memilih, mengorganisasikan, dan menafsirkan rangsangan dari lingkungan kita dan proses tersebut mempengaruhi perilaku kita, teori kualitas pelayanan menurut Tjiptono yaitu kualitas pelayanan merupakan jasa atau layanan kepuasan yang ditawarkan untuk dijual. Pelayanan adalah proses yang terdiri atas serangkaian aktivitas <em>intangible </em>yang biasanya terjadi pada interaksi antara konsumen dan karyawan jasa atau sumber daya fisik, barang atau sistem penyedia jasa yang disediakan sebagai solusi atas masalah konsumen. Penelitian ini merupakan deskriptif dengan metode kualitatif . Hasil dari penelitian ini menyimpulkan bahwa persepsi pelanggan Seperdua Kopi terhadap kualitas pelayanan positif dan baik. Pelanggan merasa puas dengan kemampuan staff dalam mengolah menu minuman atau makanan yang disajikan kepada pelanggan, proses penyajian dan pemesanan menu yang cepat dan tanggap, pelayanan staff yang memberikan sikap ramah, sopan dan santun, kepedulian staff dalam memprioritaskan kebutuhan pelanggan serta kenyamanan yang diberikan staff melalui kebersihan dan suasana tempat.</p> <h2>Kata Kunci: Persepsi, Pelanggan, Kualitas Pelayanan, Seperdua Kopi</h2> Nesia Margaretta Putri Nurnawati Hindra H Sihabuddin Sihabuddin Hak Cipta (c) 2025 Solidaritas 2025-01-23 2025-01-23 8 2 ADAPTASI KOMUNIKASI ANTARBUDAYA DALAM MENGHADAPI CULTURE SHOCK https://ejurnal.unisri.ac.id/index.php/sldrts/article/view/11364 <p>Abstrak <br>Interaksi sosial yang menjadi bagian penting dari kehidupan manusia membuat <br>kemampuan adaptasi menjadi sangat diperlukan, terutama ketika berada di lingkungan <br>baru. Mahasiswa asal Solo yang tergabung dalam Komunitas Solo Pride memilih <br>melanjutkan studi di kampus Universitas Jember mengalami hambatan saat beradaptasi <br>karena adanya perbedaan latar belakang budaya seperti bahasa, norma sosial, serta nilai <br>budaya yang dapat menghambat proses komunikasi dan memicu culture shock. Untuk <br>mengatasi hambatan tersebut mahasiswa Solo melakukan proses adaptasi. Penelitian ini <br>bertujuan untuk mengetahui bagaimana proses adaptasi yang dilakukan mahasiswa <br>Solo dalam menghadapi culture shock di kota Jember. Metode yang digunakan pada <br>penelitian ini adalah deskripstif kualitatif. Data didapatkan dari hasil wawancara dan <br>observasi dengan informan yaitu mahasiswa asal Solo yang tergabung dalam <br>Komunitas Solo Pride yang berkuliah di Universitas Jember angkatan 2021-2022. Fase <br>adaptasi yang dilakukan mahasiswa Solo adalah fase honeymoon, frustration, fase <br>readjustment, dan yang terakhir fase resolution. Melalui fase-fase adaptasi dan <br>dukungan dari Komunitas Solo Pride, mahasiswa Solo mampu menyesuaikan diri dan <br>menerima perbedaan serta dapat diterima dengan baik oleh masyarakat sekitar. Selain <br>itu mahasiswa Solo juga meraasa nyaman dan bahagia karena sudah bisa menyesuaikan <br>budaya di kota Jember. <br><strong>Kata kunci</strong>: Adaptasi, Komunikasi AntarBudaya, <em>Culture Shock </em></p> Salsabilla Natasya Rizky Puteri Santoso Buddy Riyanto Fikriana Mahar Rizqi Hak Cipta (c) 2025 Solidaritas 2025-01-23 2025-01-23 8 2 GAYA KOMUNIKASI PELATIH DAN MURID SANGGAR TARI PINCUK DALAM MENINGKATKAN RASA PERCAYA DIRI MENGIKUTI PENTAS SENI https://ejurnal.unisri.ac.id/index.php/sldrts/article/view/11481 <p>ABSTRAK</p> <p>Komunikasi antara pelatih dan murid di Sanggar Tari Pincuk menunjukkan</p> <p>bahwa kurangnya rasa percaya diri murid dalam menghadapi pentas seni dapat</p> <p>memengaruhi konsentrasi mereka selama latihan. Beberapa murid merasa takut dan</p> <p>gugup ketika harus tampil di hadapan banyak orang, yang berdampak pada proses</p> <p>pembelajaran mereka. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi dan</p> <p>menganalisis gaya komunikasi pelatih yang dapat meningkatkan rasa percaya dirimurid</p> <p>dalam menghadapi pentas seni. Penelitian ini menggunakan teori gaya komunikasi</p> <p>empatik dan asertif, yang menekankan pentingnya hubungan yang terbuka dan empatik</p> <p>antara pelatih dan murid untuk menciptakan lingkungan belajar yang kondusif.</p> <p>Penelitian dilakukan dengan metode kualitatif deskriptif, menggunakan teknik</p> <p>wawancara, observasi, untuk mengumpulkan data. Hasil penelitian diharapkan dapat</p> <p>memberikan pemahaman lebih dalam mengenai gaya komunikasi yang efektif dalam</p> <p>meningkatkan rasa percaya diri murid di lingkungan seni pertunjukan dan latihan.</p> <p>Kata Kunci : Gaya Komunikasi, Pelatih, Rasa Percaya diri</p> Arigo Daffa Saputra Buddy Riyanto Lukas M Sarungu Hak Cipta (c) 2025 Solidaritas 2025-01-23 2025-01-23 8 2 MOTIF PENGGUNAAN MEDIA SOSIAL 𝕏 OLEH REMAJA DI DUSUN SUMBER BARAT DESA SUMBERJOSARI KECAMATAN KARANGRAYUNG KABUPATEN GROBOGAN https://ejurnal.unisri.ac.id/index.php/sldrts/article/view/11164 <p>Salah satu produk dari kemajuan teknologi adalah internet. Internet dengan kemampuannya dapat penyebaran informasi secara global dengan cepat. Salah satu hasilnya adalah media sosial, yang mengubah cara kita berkomunikasi dan berinteraksi. Salah satu contoh media sosial dengan tingkat pengguna tertinggi adalah 𝕏. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan motif penggunaan 𝕏 pada remaja di Dusun Sumber Barat Desa Sumberjosari Kecamatan Karangrayung Kabupaten Grobogan. Teori yang digunakan dalam penelitian ini banyak berfokus pada teori media sosial, media baru, teori <em>uses and gratification, </em>serta teori penggunaan media oleh individu dari McQuail yaitu motif informasi, identitas diri, intergritas dan interaksi sosial, serta hiburan. Metode penelitian yang peneliti gunakan adalah desriptif kualitatif dengan Teknik pengumpulan data dilakukan dengan wawancara, observasi, serta dokumentasi. Kemudian <em>purposive sampling</em> dipilih untuk menjadi teknik penentuan narasumber. Teknik analisis data yang digunakan adalah teori milik Miles dan Hubberman. Hasil dari penelitian ini adalah motif penggunaan media sosial 𝕏 oleh remaja di Dusun Sumber Barat beragam. Diantaranya adalah remaja menggunakan 𝕏 untuk mencari informasi, mengekspresikan diri melalui 𝕏, bersosial dan berdiskusi melalui media 𝕏, mencari hiburan serta media sosial 𝕏 digunakan untuk lahan berbisnis. Hal ini diketahui dari fungsi media 𝕏 yang memungkinkan remaja untuk membangun jaringan sosial, menggali minat pribadi, mengeksplorasi identitas digital mereka, serta terbukanya peluang berbisnis di dalamnya.</p> Arasyid Yuda Mahendra Herning Suryo S Siswanta Siswanta Hak Cipta (c) 2025 Solidaritas 2025-01-23 2025-01-23 8 2 POLA KOMUNIKASI KOMUNITAS CYCLING POSER DALAM MEREKRUT ANGGOTA BARU https://ejurnal.unisri.ac.id/index.php/sldrts/article/view/11380 <p><a name="_Toc175692059"></a>ABSTRAK</p> <p>Komunitas Cycling Poser merupakan salah satu komunitas sepeda yang berasal dari Solo. Komunitas ini di dirikan oleh Angga Septian Hari Wibowo dan Annaz Fauzan pada tahun 2020. Awal mula berdirinya agar melestarikan budaya bersepeda di kota Solo, selain itu adanya <em>work from home </em>membuat Angga Annaz mencari kegiatan yang berbau dengan olahraga. Empat tahun berjalan kondisi komunitas ini semakin meningkat, banyak orang yang sudah mengenal komunitas ini dan ingin menjadi anggota komunitas. Muncul pertanyaan yang berasal dari latar belakang, bagaimana cara pola komunikasi komunitas Cycling Poser dalam merekrut anggota baru? Apa hambatan dalam merekrut anggota pada komunitas ini?Pada kesempatan ini peneliti menggunakan teori pola komunikasi menurut Joseph A Devito, teori ini memiliki lima pola, yaitu pola lingkaran, pola roda, pola Y, pola rantai dan pola bintang. Jenis penelitian ini adalah kualitatif dengan metode deskriptif. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa pada komunitas Cycling Poser mengunakan pola komunikasi bintang, selain itu ada hambatan yang terjadi yaitu, adanya ketidak cocokan antar individu menjadi kendala utama dalam merekrut anggota baru, sehingga membuat pendiri lebih extra dalam menjalin persahabatan dan silaturahmi.</p> <p><strong>Kata kunci: Komunikasi, Pola komunikasi dan Komunitas Cycling Poser</strong></p> Arya Giri Putra Maya Sekar Wangi Lukas Maserona Sarungu Hak Cipta (c) 2025 Solidaritas 2025-01-23 2025-01-23 8 2 STRATEGI KOMUNIKASI HOST LIVE PADA AKUN @RICISM_ DALAM MEMANFAATKAN FITUR LIVE TIKTOK SEBAGAI DAYA TARIK AUDIENS https://ejurnal.unisri.ac.id/index.php/sldrts/article/view/11488 <p>Kemajuan teknologi telah mengubah cara orang berperilaku, termasuk dalam penggunaan media sosial Penelitian ini bertujuan untuk memahami bagaimana strategi komunikasi host live pada akun TikTok @Ricism_ menggunakan fitur live TikTok untuk menarik dan mempertahankan audiensnya. <em>Host live</em> memiliki peran penting dalam menjaga keterlibatan penonton selama siaran langsung. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan mengumpulkan data melalui wawancara dan dokumentasi. Wawancara dilakukan dengan informan yang merupakan pengikut @Ricism_ yang memenuhi kriteria tertentu. Teori Laswell serta model SMCRE (<em>Source, Message, Channel, Receiver, Effect</em>) Penelitian ini mengungkapkan bahwa TikTok berfungsi sebagai saluran efektif untuk siaran langsung, dengan host live yang memiliki keahlian dan kredibilitas yang jelas mudah di pahami dan topik pembahahasan tidak monoton dalam menyampaikan pesan. Hasil analisis menunjukan bahwa strategi komunikasi yang diterapkan oleh <em>host live</em> @Ricism_ dapat meningkatkan daya tarik audiens karena dengan gaya penyampaian dan pemilihan topik yang spontan dan fleksibel membuat para audiens tertarik hingga akhirnya memberikan Tindakan perubahan perilaku yaitu dengan memberi <em>gift</em>, komentar, hingga like pada fitur <em>live streaming</em> yang di tersedia di tiktok.</p> Tri Mega Handayani Herning Suryo Muadz Muadz Hak Cipta (c) 2025 Solidaritas 2025-01-23 2025-01-23 8 2 Pola Komunikasi Kelompok Santri Putri Dalam Penanganan Masalah Internal di Pondok Pesantren Bahrul Amiq Ngawi https://ejurnal.unisri.ac.id/index.php/sldrts/article/view/11183 <p>Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan dan menganalisis pola komunikasi kelompok santri putri dalam menangani masalah internal di Pondok Pesantren Bahrul Amiq Ngawi. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Data dikumpulkan melalui observasi lapangan dan wawancara mendalam dengan para santri putri. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pola komunikasi yang diterapkan meliputi komunikasi ke bawah, komunikasi ke atas, komunikasi horizontal, dan komunikasi informal. Komunikasi ke bawah berperan dalam menyampaikan instruksi dan tujuan dari pengurus kepada santri, sementara komunikasi ke atas memungkinkan santri untuk memberikan umpan balik dan saran kepada pengurus. Komunikasi horizontal digunakan untuk koordinasi antar sesama santri, mendukung kerjasama yang efektif, dan mempererat hubungan antar mereka. Selain itu, komunikasi informal terbukti menjadi alat penting dalam memperkuat ikatan emosional dan mempercepat penyebaran informasi. Meskipun ada hambatan seperti perbedaan latar belakang dan usia, pendekatan komunikasi yang tepat berhasil meminimalkan konflik dan meningkatkan keharmonisan serta disiplin di lingkungan pesantren. Kesimpulannya, penerapan pola komunikasi yang beragam dan adaptif di Pondok Pesantren Bahrul Amiq Ngawi tidak hanya mendukung penanganan masalah internal, tetapi juga berkontribusi pada pembinaan karakter dan perkembangan spiritual santri secara holistik.</p> Zahwa Zanuba Arifa Rahma Buddy Riyanto Sihabuddin Sihabuddin Hak Cipta (c) 2025 Solidaritas 2025-01-23 2025-01-23 8 2 Strategi Komunikasi Pemasaran Dalam Upaya Membangun Brand Awareness Teh Kota Cabang Surakarta https://ejurnal.unisri.ac.id/index.php/sldrts/article/view/11401 <p>Trend mengkonsumsi Teh yang terjadi di Indonesia terus mengalami peningkatan, terkhusus di Kota Surakarta. Banyak brand minuman Teh yang bermunculan dan mengembangkan inovasinya masing-masing untuk bersaing dengan brand minuman Teh yang lain. Segala promosi dan penawaran dilakukan agar konsumen mengenali produk dan tertarik dalam membeli produk. Munculnya brand baru Teh Kota mendorong peneliti untuk mengetahui peran strategi komunikasi pemasaran dalam membangun brand Awareness Teh Kota Cabang Surakarta. Teori yang digunakan dalam penelitian ini yaitu <em>Promotion Mix. </em>Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Data didapatkan dari hasil observasi dan wawancara dengan informan yaitu owner, Barista, serta tiga konsumen setia Teh Kota Cabang Surakarta. Hasil dari penelitian ini menjabarkan bahwa Teh Kota Cabang Surakarta berada dalam tahapan <em>Brand Recognition</em> dengan strategi Promotion Mix yang dipakai adalah <em>Advertising</em> (Periklanan) dan <em>Sales Promotion</em> (Promosi Penjualan).</p> Yovita Ruth Ardya Paramitha Nurnawati Hindra Estu Widyowati Hak Cipta (c) 2025 Solidaritas 2025-01-23 2025-01-23 8 2 Persepsi Pendengar Terhadap Rebranding Radio Metta FM Solo https://ejurnal.unisri.ac.id/index.php/sldrts/article/view/11497 <p>Radio Metta Solo FM didirikan pada tahun 2003 sebagai radio Katolik yang banyak memfasilitasi kegiatan umat Katolik dan menyiarkan sekitar 30% program rohani yang berfokus pada kebutuhan spiritual komunitas tersebut. Seiring berjalannya waktu, radio ini mulai bertransformasi menjadi radio profesional komersil yang fokus pada kegiatan iklan dan berorientasi profit. Radio ini melakukan rebranding menjadi Urban Family Radio, dengan perubahan nama dan tagline yang mencerminkan identitas baru sebagai radio keluarga modern dan urban. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui persepsi dari rebranding yang dilakukan Radio Metta Solo FM oleh pendengar di Surakarta. Teori pendukung dalam penelitian ini adalah Rebranding menurut Muzellec dan Lambkin dan Persepsi menurut Walgito. Penelitian ini merupakan deskripstif dengan metode kualitatif. Hasil dari penelitian ini meyimpulkan bahwa rebranding Radio Meta FM Solo menghasilkan dampak yang bervariasi terhadap persepsi pendengar. Perubahan konten yang lebih modern berhasil menarik pendengar baru dengan pendekatan yang segar dan kontemporer. Namun, terdapat tantangan dalam menjaga identitas asli radio, yang menyebabkan penurunan loyalitas pendengar lama. Penting bagi Radio Meta FM Solo untuk memperjelas segmentasi pasar dan mempertahankan elemen-elemen yang disukai oleh pendengar lama agar persepsi merek tetap positif dan konsisten, memungkinkan radio ini berkembang tanpa kehilangan esensi yang telah dikenal oleh pendengar setianya.</p> <p>&nbsp;</p> <p><strong>Kata kunci</strong>: Rebranding, Persepsi, Radio Metta FM Solo</p> Nurmalita Anggie Ancika Herning Suryo Haryo Kusumo Aji Hak Cipta (c) 2025 Solidaritas 2025-01-23 2025-01-23 8 2 PENGGUNAAN MEDIA SOSIAL TIKTOK SEBAGAI PENGEMBANGAN EKSISTENSI DIRI https://ejurnal.unisri.ac.id/index.php/sldrts/article/view/10829 <p>Eksistensi memiliki peran penting dalam mengekspresikan diri khususnya melalui media sosial seperti TikTok. Popularitas TikTok semakin berkembang dan diminati kalangan usia&nbsp; muda khususnya mahasiswa. Informan dalam penelitian ini dipilih secara <em>purposive sampling</em>, sebanyak 3 mahasiswa dari Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik dari Universitas Slamet Riyadi, Surakarta dengan nama akun pengguna TikTok @fajri.i, @wulanmudmud.hehe dan @lauraanste yang memanfaatkan media sosial TikTok ini untuk menampilkan kreativitas melalui pembuatan video atau konten untuk mendapatkan popularitas. Metode yang digunakan adalah metode kualitatif yang bertujuan untuk menjelaskan suatu fenomena yang mendalam dengan cara mengumpulkan data terkait pada penelitian tersebut. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini yaitu dengan cara observasi, wawancara dan juga dokumentasi. Dalam penelitian ini menggunakan Teori Dramaturgi oleh Erving Goffman merupakan sebuah teori yang menggambarkan kehidupan sebagai pertujukan drama dengan dua aspek citra diri yakni, <em>front stage</em> dan <em>back stage. </em>Hasil dari penelitian ini penggunaan TikTok sebagai pengembangan eksistensi diri dalam aspek <em>front stage</em> dari ke-tiga akun mahasiswa @fajri.i yaitu comedian, @wulanmudmudhehe yaitu <em>influencer</em> dan @lauraanste yaitu <em>beauty creator. </em>Sedangkan, dalam aspek <em>back stage </em>hal-hal yang tidak terlihat di <em>front stage </em>dan mempersiapkan berbagai strategi untuk mempersiapkan <em>front stage</em>.</p> <p><strong>Kata Kunci</strong>:&nbsp; <strong>Eksistensi, TikTok dan Teori Dramaturgi</strong></p> Isnaini Lailatul Khasanah Maya Sekar Wangi Fikriana Mahar Rizqi Hak Cipta (c) 2025 Solidaritas 2025-01-23 2025-01-23 8 2 PEMANFAATAN TIKTOK SEBAGAI MEDIA KAMPANYE OLEH KUKUH HARYANTO SEBAGAI CALON LEGISLATIF DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH KABUPATEN WONOGIRI DAPIL I TAHUN 2024 https://ejurnal.unisri.ac.id/index.php/sldrts/article/view/11421 <p>Salah satu wujud dari perkembangan teknologi komunikasi adalah lahirnya platform media sosial, yang memiliki dampak signifikan terutama dalam ranah politik. Kukuh Haryanto, Calon Legislatif DPRD Kabupaten Wonogiri 2024, memanfaatkan secara aktif platform media sosial TikTok untuk meningkatkan intensitas kempanyenya di kalangan Masyarakat. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan pemanfaatan TikTok sebagai media kampanye oleh Kukuh Haryanto sebagai calon Legislatif DPRD Kabupaten Wonogiri dapil I tahun 2024. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori Komunikasi Massa dan Media Sosial TikTok sebagai <em>New media</em>. Penelitian ini menggunakan metode pendekatan kualitatif deskriptif dengan mengumpulkan data melalui wawancara dan dokumen. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Penggunaan media sosial TikTok oleh Kukuh Haryanto sebagai alat kampanye dalam pemilihan legislatif di Kabupaten Wonogiri tahun 2024 dikatakan belum efektif dalam mendekatkan calon legislatif dengan masyarakat pemilihnya. TikTok menjadi platform yang digunakan hanya untuk mengenalkan diri, membangun <em>personal branding</em>,&nbsp; menyebarkan informasi, dan meningkatkan interaksi dengan pemilih. Namun untuk kampanye politik melalui platform ini terbukti kurang efektif dalam membentuk dukungan politik, suara yang didapat tidak cukup untuk mengantarkan Kukuh Haryanto sebagai anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Wonogiri. Kampanye di TikTok cenderung menghasilkan konten yang lebih menonjolkan aspek hiburan daripada substansi politik.</p> <p><strong>Kata Kunci : </strong><em>Kampanye, media sosial, TikTok</em></p> Nanda Puspita Sari Buddy Riyanto Herning Suryo Sardjono Hak Cipta (c) 2025 Solidaritas 2025-01-23 2025-01-23 8 2 Analisis Semiotika Kata “Mulatto” Pada Lirik Lagu “Smell Like Teen Spirit” Karya Nirvana https://ejurnal.unisri.ac.id/index.php/sldrts/article/view/11519 <p>Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui makna sebenarnya dari kata “mulatto” pada<br />lirik lagu “Smell Like Teen Spirit” karya Nirvana. Metode penelitian yang digunakan<br />dalam penelitian ini adalah penelitian deskriptif kualitatif. Teori analisis semiotika yang<br />digunakan adalah analisis semiotika dari Ferdinand de Saussure. Konsep yang<br />digunakan dalam penelitian ini adalah penanda (signifier) dan petanda (signified). Yang<br />menjadi penanda (signifier) adalah kata “mulatto” pada lirik lagu “Smell Like Teen Spririt”<br />karya Nirvana. Serta petanda (signified) berfungsi untuk mempresentasikan konsep<br />penanda (signifier) dalam hal ini adalah makna yang sebenarnya. Hubungan antara<br />petanda dan penanda ini harus berkaitan satu sama lain supaya dapat menghasilkan<br />makna atas tanda tersebut. Penelitian ini mencari makna sebenarnya dari tanda atau<br />kata “mulatto” dengan meneliti tiga interpretasi. Interpretasi yang diperoleh dari data<br />primer dan data sekunder. Sedangkan teknik pengumpulan data yang digunakan<br />adalah teknik pengumpulan data studi dokumentasi dan studi pustaka. Interpretasi<br />yang didapat yaitu antara lain kata “mulatto” sebagai akohol, narkoba, dan ras. Dari ketiga interpretasi yang sudah diteliti, akan menghasilkan makna sebenarnya dari kata<br />“mulatto”.<br />Kata kunci: Mulatto, Analisis, Tanda</p> Deddy Corniawan Buddy Riyanto Muadz Muadz Hak Cipta (c) 2025 Solidaritas 2025-01-23 2025-01-23 8 2 Efektivitas Penerapan Sistem Presensi Online Dalam Menunjang Kedisiplinan Kerja Pegawai Di Kantor Sekretariat DPRD Sukoharjo https://ejurnal.unisri.ac.id/index.php/sldrts/article/view/11307 <p>Guna menambah disiplin pegawai, maka usaha pengendalian serta pengawasan disiplin jam kerja pegawai perlu dijalankan dengan terus menerus serta stabil. Sebuah aspek dimana bisa dijadikan instrumen pengawasan serta pengendalian yakni mengamati persentase kehadiran pegawai dimana dengan periodik dievaluasi. Di samping itu hadirnya pegawai menjadi sebuah kewajiban pegawai dimana tercatat dalam Peraturan Pemerintah Nomor 94 Tahun 2021 tentang Disiplin Pegawai Negeri. Tetapi realitanya sistem pelaporan absensi manual dimana selama ini dijalankan cenderung manipulasi serta tidak menjabarkan laporan kehadiran pegawai pada apa adanya. Guna mengukur tinggi rendahnya disiplin pegawai bisa diamati dengan elemen semangat kerja tersebut dimana mencakup absensi (tingkat kehadiran), kerjasama serta tanggung jawab. Penelitian ini mempunyai tujuan guna menjabarkan serta menganalisis efektivitas penerapan aplikasi presensi online guna meningkatkan disiplin kerja Pegawai Negeri Sipil di Kantor Sekretariat DPRD Sukoharjo. Pada penelitian ini peneliti memakai penelitian empiris dimana bersifat deskriptif melalui pendekatan kualitatif.</p> <p>&nbsp;Penelitian ini dijalankan di Kantor Sekretariat DPRD Kabupaten Sukoharjo. Metode pengumpulan datanya: observasi,wawancara, serta dokmentasi.Hasil penelitian menampilkan bila implementasi presensi online sudah cukup baik, bisa diamati pada sejumlah parameter efektivitas menurut Tangkilliasan:Pencapaian target, terealisasikan secara baik guna menambah kedisiplinan, Kemampuan Adaptasi, awal implementasinya ada sedikit hambatan guna memakainya, namun para pegawai bisa beradaptasi secara baik,Kepuasan kerja, pada implementasi sistem ini kedisiplinan pegawai terdapat kenaikan. Tanggung jawab, sudah dijalankan secara biak dalam hal kehadiran.Pada pegawai di Kantor Sekretariat DPRD Sukoharjo diharapkan bisa meningkatkan kedisiplinan kehadiran maupun kinerjanya, Seperti datang di pukul 07.00 WIB serta pulang di pukul 16.00WIB sehingga bisa memunculkan kompetitif guna bekerja. Dimana menjadikan melalui sifat disiplin guna menambah prestasi kerja cenderung tetap terjaga.Bagi pihak dimana berwenang terkait sistem presensi online harapannya menjalankan pembenahan ulang dalam servernya, sebab biasanya terjadi gangguan maupun hambatan saat menjalankan presensi.</p> Solikhah Solikhah Joko Pramono Joko Suranto Hak Cipta (c) 2025 Solidaritas 2025-01-23 2025-01-23 8 2 ANALISIS PENGEMBANGAN OBYEK WISATA UMBUL PONGGOK DALAM USAHA PENINGKATAN PEREKONOMIAN MASYARAKAT DI DESA WISATA PONGGOK KECAMATAN POLANHARJO KABUPATEN KLATEN https://ejurnal.unisri.ac.id/index.php/sldrts/article/view/11373 <p>Pengembangan Obyek wisata merupakan suatu proses yang menekankan cara dalam mengembangkan atau memajukan desa wisata, hal ini berdampak pada peningkatan perekonomian masyarakat di Desa Wisata Ponggok. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan pengembangan Obyek Wisata Umbul Ponggok dalam usaha peningkatan perekonomian masyarakat Desa Ponggok. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Teori yang digunakan adalah teori dari Cooper dengan dimensi Attraction, Accecibility, amenity, dan anciliary. Pengumpulan data dilakukan dengan teknik wawancara dan dokumentasi.Teknik analisis data yang digunakan yaitu teknik analisis interaktif. Teknik penentuan informan ini menggunakan teknik Purposive Sampling. Informan dari penelitian ini terdiri dari Manager Marketing BUMDes, pelaku UMKM, dan pengunjung Wisata Umbul Ponggok.<br>Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pengembangan Umbul Ponggok dengan daya tarik pada Walker Ponggok berhasil, aksesibilitas jalanan sebenarnya sudah bagus, tetapi jika bersimpangan dengan truk besar sedikit sulit dilalui, fasilitas pendukung sebenarnya sudah lengkap tetapi perlu ditingkatkan lagi kualitasnya, dan kelembagaan pendukung yang diberikan pelatihan yang baik pada pelayanan, telah memberikan dampak positif pada peningkatan perekonomian masyarakat.<br>Kata Kunci : Pengembangan Pariwisata,Desa Wisata, Peningkatan Perekonomian</p> Anjelia Kusumastutik Sri Riris Sugiyarti Wirid Winduro Hak Cipta (c) 2025 Solidaritas 2025-01-23 2025-01-23 8 2 Deskriptif Analitik Penyaluran Bantuan Sosial Program Keluarga Harapan (PKH) Desa Manggis, Kecamatan Mojosongo, Kabupaten Boyolali. https://ejurnal.unisri.ac.id/index.php/sldrts/article/view/11208 <p>Permasalahan penyaluran bantuan sosial PKH di&nbsp; Desa Manggis, Kecamatan Mojosongo, Kabupaten Boyolali menjadi permasalahan yang serius. Program Keluarga Harapan mempunyai tujuan memberi akses KPM bagi ibu hamil serta balita guna memakai sarana kesehatan serta sarana pendidikan. Ketidakselarasan target penerima bansos menjadi persoalan yang muncul ketika bantuan sosial diberikan pemerintah, dimana seharusnya memperoleh realitanya tidak mendapat serta begitu sebaliknya seharusnya tidak berhak mendapat justru mendapat. Tujuan penelitian ini untuk menganalisis dan mendeskripsikan deskriptif analitik penyaluran bansos PKH. Metode yang digunakan yakni penelitian kualitatif untuk menggambarkan deskriptif analitik penyaluran bansos PKH dengan merujuk pada teori principal agent yang diusulkan oleh Eisenhardt (1988). Terdapat 5 indikator yang diusulkan yaitu adanya penyerahan wewenang, adanya pihak-pihak yang bekerja sama, adanya perencanaan, adanya dominasi pihak satu pada pihak lain, dan adanya kepentingan berbeda pada program bansos PKH. Data dikumpulkan dengan observasi, wawancara, studi kepustakaan serta dokumen, berikutnya dianalisis pada tahap pengumpulan, reduksi, penyajian, serta penarikan kesimpulan. Temuan penelitian menampilkan parameter principal agent dalam bansos PKH menampilkan pola yang beragam. Pada adanya penyerahan wewenang cukup baik, adanya pihak-pihak yang bekerjasama terbilang baik, adanya perencanaan secara umum masih kurang, adanya dominasi pihak satu pada pihak lain terbilang kurang, serta pada adanya kepentingan berbeda juga terbilang kurang. Pengaturan mekanisme penerimaan penerima PKH terdiri menjadi 2 mekanisme yakni pengaturan syarat kriteria penerima PKH serta pengaturan proses penentuan penerima PKH. Faktor penyebab tidak maksimalnya pelaksanaan bansos PKH di Desa Manggis yakni disebabkan DTKS yang tidak diupdate secara berkala, serta persoalan principal agent yakni kedekatan dengan kepala desa/aparat desa dan ketua RT.</p> <p>Keyword : Program Keluarga Harapan, Principal Agent.</p> Farischa Martya Ayu Nanda Joko Pramono Purbayakti Kusuma W Hak Cipta (c) 2025 Solidaritas 2025-01-23 2025-01-23 8 2 EVALUASI IMPLEMENTASI PENERAPAN PAJAK PROGRESIF KENDARAAN BERMOTOR DI KANTOR UNIT PENGELOLAAN PPENDAPATAN DAERAH (UPPD) SAMSAT SRAGEN https://ejurnal.unisri.ac.id/index.php/sldrts/article/view/11411 <p>Pajak progresif kendaraan bermotor adalah pajak yang dipungut bagi kendaraan pribadi baik roda dua berkapasitas di atas 190 cc dan roda empat dengan nama pemilik dan alamat tempat tinggal yang sama, bertujuan untuk menekan jumlah kendaraan. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi penerapan pajak progresif kendaraan bermotor di Kantor UPPD Samsat Sragen. Jenis penelitian ini adalah kualitatif yang bersifat deskriptif. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan terdiri dari tahap pengumpulan data, kondensasi data, tahap penyajian data, dan tahap penarikan kesimpulan/verifikasi. Dalam penelitian ini menggunakan teori William Nun Dun yang meliputi efektivitas, efisiensi, kecukupan, perataan, responsivitas, dan ketepatan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa evaluasi penerapan pajak progresif kendaraan bermotor di kantor UPPD samsat sragen sudah berjalan baik pada indikator : kecukupan, sumber daya pegawai yang sudah kompeten dan sarana dan prasarana yang sudah memadai. Perataan, Penerapan pajak progresif di sragen sudah adil dan masyarakat tidak merasa di rugikan oleh kebijakan pajak progresif. Responsivitas samsat telah memberikan fasilitas Layanan Pengaduan dan Saran untuk mengetahui timbal balik dari masyarakat mengenai kebijakan pajak progresif diantaranya. Namun masih belum optimal pada indikator efektivitas, Penerapan pajak progresif di Kantor Samsat Sragen belum mencapai tujuan yang di inginkan yaitu mengatasi masalah pertumbuhan kendaraan. Efisiensi, dilaksanakan berbagai upaya untuk mencapai tujuan yang diharapkan namun sosialisasi belum efisien. Ketepatan Pemungutan pajak progresif dilakukan secara konsisten tanpa adanya pelanggaran atau praktik pungutan liar. Namun belum optimal dalam hal pemungutan pajak dan kepatuhan wajib pajak dalam membayar pajak dan peloporan bea balik nama. </p> <p>Kata kunci : Evaluasi, Kendaraan Bermotor, Pajak Progresif</p> Tasya Alvianita Sholekhah Sri Riris Sugiyarti Damayanti Suhita Hak Cipta (c) 2025 Solidaritas 2025-01-23 2025-01-23 8 2 Responsivitas Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kabupaten Sukoharjo dalam Memberikan Perlindungan bagi Korban Kekerasan Perempuan https://ejurnal.unisri.ac.id/index.php/sldrts/article/view/11527 <p><span class="s9"><span class="bumpedFont17">Kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) di Indonesia, khususnya di Kabupaten Sukoharjo, masih menjadi isu serius. Meskipun ada regulasi untuk melindungi korban, implementasi di tingkat daerah sering menghadapi tantangan. </span></span><span class="s9"><span class="bumpedFont17">Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPPKBP3A) memiliki peran penting dalam memberikan perlindungan, termasuk respons cepat dalam menangani kasus-kasus kekerasan. Penelitian ini bertujuan untuk mengev</span></span><span class="s9"><span class="bumpedFont17">aluasi responsivitas DPPKBP3A dalam melindungi korban KDRT melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa responsivitas DPPKBP3A belum optimal, dengan tiga dari enam indikator pelayanan—kecepatan, ketepatan, dan kecermata</span></span><span class="s9"><span class="bumpedFont17">n—belum terpenuhi. Namun, indikator kemampuan merespons masyarakat, ketepatan waktu pelayanan, dan menanggapi keluhan telah dilaksanakan dengan baik.</span></span></p> Reza Rizqi Khoirunnisa Hak Cipta (c) 2025 Solidaritas 2025-01-23 2025-01-23 8 2 Kualitas Pelayanan Dalam Pembuatan Administrasi Kependudukan Di Dinas Kependudukan Dan Pencatatan Sipil Kota Surakarta Tahun 2024 https://ejurnal.unisri.ac.id/index.php/sldrts/article/view/11559 <p>Penelitian ini bertujuan untuk mendiskripsikan bagaimana Kualitas Pelayanan Dalam Pembuatan Administrasi Kependudukan Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah (1) wawancara (2) observasi (3) dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan yaitu pengumpulan data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukkan, bahwa Kualitas Pelayanan Dalam Pembuatan Administrasi Kependudukan berdasarkan 5 indikator yang dikemukakan oleh Parasuraman, dkk yaitu dimensi <em>tangible </em>sudah memadai dan sudah memuaskan pemohon. Sedangkan kemudahan dalam mengakses pelayanan masih ada kekurangan yaitu masih banyak masyarakat yang belum mengetahui kalau pelayanan sudah online. Berdasarkan dimensi <em>Responsiveness </em>cukup baik dalam merespon pemohon namun ada beberapa pemohon yang tidak terespon dengan baik di karenakan misskomunikasi antara pegawai dan pemohon, dan juga sarana dan prasana online kurang terespon dengan dengan baik karena masih sering error dan pemohon harus menghubungi pihak pelayanan dinas kependudukan untuk tindak lanjut dan memakan waktu yang cukup lama. Dilihat dari dimensi <em>reliability,</em>dimensi <em>assurance </em>dan dimensi <em>empathy </em>sudah terlaksana baik dan masyarakat sudah merasa puas dengan pelayanan yang dilakukan oleh Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Surakarta. Peneliti memberikan rekomendasi sebaiknya meningkatkan atau mengupdate prosedur pelayanan online, meningkatkan kualitas aplikasi/ web pendaftaran online supaya tidak sering eror saat dioperasikan masyarakat dan mempromosikan laman web resmi Dispendukcapil Kota Surakarta kepada masyarakat, supaya pelayanan online bisa diterima dan dimengerti proses pelayanan online semua masyarakat.</p> <p>Kata Kunci: Administrasi kependudukan, Kualitas Pelayanan</p> <p>&nbsp;</p> Syamsidar Syamsidar Aris Tri Haryanto Wirid Winduro Hak Cipta (c) 2025 Solidaritas 2025-01-23 2025-01-23 8 2 Perspektif Inovasi Dalam Aplikasi “Dukcapil Dalam Genggaman V.2” Di Dinas Kependudukan Dan Pencatatan Sipil Kota Surakarta https://ejurnal.unisri.ac.id/index.php/sldrts/article/view/11337 <p>Perkembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) di Indonesia, didorong oleh Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014, telah memacu reformasi birokrasi, termasuk dalam administrasi kependudukan. Kota Surakarta menjadi salah satu kota yang berhasil mengimplementasikan E-Government, dengan aplikasi "Dukcapil dalam Genggaman" sebagai inovasi pelayanan publik yang mempermudah masyarakat dalam pengurusan dokumen kependudukan tanpa perlu datang ke kantor. Aplikasi ini melayani berbagai kebutuhan seperti E-KTP, kartu keluarga, dan akta kelahiran, dengan tingkat kepuasan pengguna mencapai 93,38%. Meskipun demikian, masih terdapat beberapa tantangan, seperti kurangnya sosialisasi, kesulitan akses bagi lansia, dan ketersediaan platform hanya di Android. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan lima indikator teori Rogers untuk menganalisis inovasi tersebut: Keuntungan Relatif, Kesesuaian, Kerumitan, Kemungkinan Dicoba, dan Kemudahan Diamati. Hasilnya, aplikasi ini dinilai memberikan kemudahan akses, efisiensi waktu, dan transparansi, namun membutuhkan perbaikan lebih lanjut terutama dalam hal kenyamanan pengguna dan sosialisasi yang lebih luas. Kesimpulannya, aplikasi ini memiliki potensi besar dalam meningkatkan kualitas layanan publik, namun pengembangan dan adaptasi lebih lanjut diperlukan untuk mencapai manfaat yang optimal.</p> <p>Kata Kunci : E-Government; Surakarta; Aplikasi Dukcapil Dalam Genggaman V.2</p> Bayu Tri Yudhanto Joko Pramono Damayanti Suhita Hak Cipta (c) 2025 Solidaritas 2025-01-23 2025-01-23 8 2 Pengaruh Integrasi Sistem Informasi Terhadap Efisiensi Administrasi Dan Pelaporan Pada Sekretariat Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk Dan Keluarga Berencana Kota Surakarta https://ejurnal.unisri.ac.id/index.php/sldrts/article/view/11167 <p>Pada era modern pemerintah dihadapkan oleh tantangan seperti akuntabilitas tinggi<br>dan keterbatasan sumber daya. Di era digital, integrasi sistem informasi menjadi hal<br>yang penting untuk mengoptimalkan administrasi dan pelaporan. Rumusan masalah<br>penelitian ini adalah apakah integrasi sistem informasi berpengaruh signifikan terhadap<br>efisiensi administrasi dan pelaporan pada Sekretariat DP3AP2KB Kota Surakarta.<br>Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menguji pengaruh integrasi sistem informasi<br>terhadap efisiensi administrasi dan pelaporan pada Sekretariat DP3AP2KB Kota<br>Surakarta. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi bagi pengembangan<br>ilmu administrasi publik, khususnya dalam meningkatkan efisiensi administrasi dan<br>pelaporan melalui integrasi sistem informasi. jenis metode penelitian yang digunakan<br>adalah metode kuantitatif dengan teknik sampling jenuh. Sumber data menggunakan<br>data primer dan sekunder, data dikumpulkan melalui kuesioner yang disebarkan<br>kepada 31 pegawai di Sekretariat DP3AP2KB Kota Surakarta. Analisis data dilakukan<br>dalam penelitian ini dengan regresi linear sederhana menggunakan software SPSS.<br>Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan menunjukkan bahwa integrasi sistem<br>informasi berpengaruh terhadap efisiensi administrasi dan pelaporan di Sekretariat<br>DP3AP2KB Kota Surakarta dengan nilai koefesiensi regresi yang positif dan signifikan,<br>dimana berarti setiap peningkatan dalam integrasi sistem informasi akan diikuti oleh<br>peningkatan efisiensi administrasi dan pelaporan.<br>Kata kunci: Integrasi sistem informasi, efisiensi administrasi, pelaporan.<br><br></p> Suluh Asmarajati Joko Suranto Hak Cipta (c) 2025 Solidaritas 2025-01-23 2025-01-23 8 2 Pola Komunikasi Konten Kreator Abdul Aziz Dalam Mensosialisasikan Bahasa Isyarat pada Akun Instagram @pikiping https://ejurnal.unisri.ac.id/index.php/sldrts/article/view/11402 <p>&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp; Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pola komunikasi yang dilakukan Abdul Aziz dalam mensosialisasikan bahasa isyarat pada akun instagram @pikiping. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini yakni deskriptif kualitatif yang menyajikan gambaran naratif mengenai sebuah situasi suatu masalah atau fenomenaì kehidupan dari postingan instagram @pikiping. Data yang dikumpulkan melalui wawancara dengan Abdul Aziz, rekan kolaborasi dan 2 pengikut akun @pikiping serta di dapat dari dokumen berupa arsip konten Abdul Aziz. Teori yang digunakan yakni pola komunikasi dua arah, menggunakan bentuk bahasa verbal dan non verbal serta teori new media. Hasil penelitian ini menunjukan bagaimana pola komunikasi yang dilakukan oleh Abdul Aziz sudah efektif dan interaktif karena dapat mempengaruhi pengikutnya untuk tertarik lebih lanjut ingin mengetahui tentang bahasa isyarat dan budaya tuli atau kehidupan penyandang disabilitas tuli.&nbsp; Dimana pengikutnya memberikan tanggapan dan saran yang sesuai tentang sosialisasi bahasa isyarat padaì konten instagram @pikiping. Namun, Abdul Aziz tetap mempertahankan konten yang berisikan budaya tuli dan bahasa isyarat, selalu meningkatkan interaksi terhadap pengikutnya dan masyarakat dan mengembangkan konten sesuai dengan isu-isu yang berkembang di tengah masyarakat luas.</p> Rosiana Fani Fatmawati Buddy Riyanto Muadz Muadz Hak Cipta (c) 2025 Solidaritas 2025-01-23 2025-01-23 8 2 Peran Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak Pengendalian Penduduk Dan Keluarga Berencana (Dp3ap2kb) Dalam Pencegahan Kekerasan Terhadap Anak Di Kota Surakarta https://ejurnal.unisri.ac.id/index.php/sldrts/article/view/11502 <p>Kekerasan terhadap anak merupakan masalah serius yang memengaruhi perkembangan fisik maupun psikologis anak. Kota Surakarta menghadapi masalah ini, Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) bertanggung jawab dalam pencegahan. Penelitian ini menganalisis peran DP3AP2KB dalam mencegah kekerasan terhadap anak di Surakarta. Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif kualitatif, teknik pengumpulan data berupa wawancara, observasi, dokumentasi. Penentuan informan menggunakan Teknik purposive sampling. Data dianalisis menggunakan model interaksi Miles dan Hubberman. Hasil menunjukkan DP3AP2KB Kota Surakarta melakukan upaya pencegahan kekerasan terhadap anak melalui lima indikator oleh Siagian (2005), stabilisator, inovator, modernisator, pelopor, dan pelaksana. Stabilisator dilakukan melalui sosialisasi pencegahan kekerasan di sekolah, pemantapan FAS, sosialisasi Satgas PUSPAGA, dan penguatan Pokja KLA. Sebagai inovator, DP3AP2KB memanfaatkan media sosial, seperti Instagram, untuk publikasi FAS. Peran modernisator diwujudkan dengan layanan online, pengaduan ULAS, pelatihan Konvensi Hak Anak, dan peringatan Hari Anak Nasional. Sebagai pelopor, DP3AP2KB menyediakan layanan ramah dan menjaga kerahasiaan klien kekerasan. Dalam peran pelaksana, DP3AP2KB bekerja sama dengan APSAI, Forum Anak, Pos Pelayanan Terpadu, dan Satgas PUSPAGA. Meskipun program berjalan baik, faktor orang tua dan masyarakat masih berpengaruh, sehingga diperlukan pengembangan program komunitas dan pelatihan untuk meningkatkan kesadaran dan pencegahan kekerasan terhadap anak.</p> <p><strong>Kata kunci</strong>: Peran Pemerintah, Kekerasan, Anak, perlindungan anak.</p> Kresna Dewangga Sri Riris Sugiyarti Hak Cipta (c) 2025 Solidaritas 2025-01-23 2025-01-23 8 2 Efektivitas Inovasi Pelayanan AYO SKAK terhadap Kepemilikan Akta Kematian di Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Wonogiri https://ejurnal.unisri.ac.id/index.php/sldrts/article/view/11524 <p>Program inovasi pelayanan yang dilakukan Disdukcapil Kabupaten Wonogiri yaitu “AYO<br />SKAK” merupakan program Disdukcapil Kabupaten Wonogiri yang bertujuan untuk<br />menyederhanakan proses pembuatan dokumen kependudukan Akta Kematian, memudahkan<br />masyarakat dalam melakukan kepengurusan dokumen, mengurangi antrian di Disdukcapil.<br />Meskipun program inovasi ini sudah berjalan, namun masih terdapat permasalahan yaitu,<br />masih kurangnya pemahaman masyarakat terhadap penggunaan aplikasi, aplikasi masih<br />sering error. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui, mendeskripsikan, dan menganalisis<br />efektivitas inovasi pelayanan “AYO SKAK” di Disdukcapil Kabupaten Wonogiri. Penelitian<br />ini menggunakan metode penelitian deskripsi dengan analisis data kualitatif. Teknik<br />pengumpulan data dilakukan dengan cara mengobservasi, mewawancarai, dan<br />mendokumentasikan yang berkaitan dengan inovasi pelayanan “AYO SKAK”. Data yang<br />diperoleh kemudian dianalisis secara kualitatif dengan memeperhatikan dan meninjau<br />semua data yang dikumpulkan dan didukung oleh hasil wawancara dengan pendekatan teori<br />yang dikemukakan oleh Budiani (2007) bahwa dalam efektivitas dapat diukur melalui<br />ketepatan sasaran program, sosialisasi program, tujuan program,dan pemantauan<br />program. Hasil penelitian menunjukkan, pelaksanaan inovasi pelayanan “ AYO SKAK”<br />sudah berjalan efektif dan menunjukkan “AYO SKAK” berpengaruh positif dalam<br />meningkatkan cakupan kepemilikan akte kematian di Kabupaten Wonogiri. Hal ini bisa<br />dilihat dari empat indikator diatas. Indikator ketepatan sasaran sudah tepat sasaran, untuk<br />indikator sosialsasi pogram sudah efektif dan menyeluruh, indikator tujuan program sudah<br />sesuai tujuan program yaitu memudahkan masyarakat dalam mengurus akta kematian dan<br />meningkat cakupan kepemilikan akta kematian di Kabupaten Wonogiri, pada indikator<br />pemantauan program sudah dilakukan monitoring dan evaluasi secara berkala. Meskipun<br />demikian, perlu adanya pengoptimalan sistem supaya masyarakat lebih mudah dalam<br />mengakses aplikasi tersebut dan terhindar dari terjadinya error.<br />Kata kunci : Efektivitas, inovasi, Akta Kematian</p> Sri Hartanto Joko Pramono Hak Cipta (c) 2025 Solidaritas 2025-01-23 2025-01-23 8 2 TEKNIK COPYWRITING DALAM TEKNIK SEARCH ENGINE OPTIMIZATION OLEH PT. PAMUJI MEDIA INFOTAMA PADA BULAN DESEMBER 2021 https://ejurnal.unisri.ac.id/index.php/sldrts/article/view/10958 <p>PT Pamuji merupakan perusahaan yang bergerak di bidang teknologi informasi dan konten, pamuji juga menyediakan jasa pembuatan website dengan konten artikelnya yang bervariatif sesuai kebutuhan kliennya. <em>Copywriting</em> digunakan di berbagai media sosial, seperti iklan, <em>blog</em>, <em>tagline</em>, artikel, atau caption di media sosial<em>. Copywriting</em> menggunakan media website sebagai alat untuk melakukan promosi dan menumbuhkan minat konsumen terhadap sebuah produk. Untuk menghasilkan artikel yang baik pengembangan copywiting dengan teknik SEO <em>Search Engine Optimization</em> diperlukan oleh seorang <em>copywriter</em>. Pada penelitian ini, penulis ingin mengetahui dan mendiskripsikan tentang proses pembuatan konten artikel yang pernah di buat <em>copywriter</em> dengan menggunakan teknik SEO oleh PT Pamuji Media Infotama. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif untuk mendeskripsikan dan menjelaskan kegiatan atau peristiwa yang ada pada penelitian. Studi deskriptif data yang dikumpulkan adalah berupa kata-kata, dan bukan angka-angka. Pamuji Media Infotama sebagai penyedia layanan pembuatan konten <em>website</em> ini dalam membuat konten yang akan di tampilkan di <em>website</em> klienya melalui <em>copywriting</em> dengan teknik <em>Search Engine Optimazation</em> dengan cara mengumpulkan data dan mengolah data tersebut, data bisa berupa hasil riset. PT. Pamuji Media Infotama juga mampu memberikan edukasi di dalam konten artikel <em>copywriting</em>nya berupa tips dan juga pemilihan produk kliennya sehingga menjadi nilai tersendiri yang mampu meningkatkan minat pembaca untuk melakukan pemilihan yang terbaik.</p> <p>&nbsp;</p> <p><strong>Keyword: Konten <em>Website</em>, <em>Copywriting</em></strong><strong><em>, Search </em></strong><strong><em>Engine </em></strong><strong><em>Optimization</em></strong></p> Muhammad Afif Haidar Herning Suryo Sarjomo Siswanta Siswanta Hak Cipta (c) 2025 Solidaritas 2025-01-23 2025-01-23 8 2 IMPLEMENTASI PERATURAN DAERAH NOMOR 07 TAHUN 2023 TENTANG PENYELENGGARAAN PERUMAHAN DAN KAWASAN PERMUKIMAN STUDI TENTANG PROGRAM BANTUAN RUMAH TIDAK LAYAK HUNI https://ejurnal.unisri.ac.id/index.php/sldrts/article/view/11398 <p>Memiliki rumah layak huni adalah hak pemenuhan dasar bagi rakyat indonesia. Sebagaimana yang tertera dalam undang-undang dasar 1945 pasal 28 h hasil amandemen ke iv. Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan tentang implementasi peraturan daerah nomor 07 tahun 2023 tentang penyelenggaraan perumahan dan kawasan permukiman studi tentang program bantuan rumah tidak layak huni kota Surakarta.</p> <p>Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan teori edward iii (1980) dengan indikator komunikasi, sumber daya, disposisi, struktur birokrasi. Teknik penentuan informan menggunakan purposive sampling. Metode pada pengumpulan data penelitian ini dilakukan dengan cara observasi, wawancara, dan dokumentasi. Analisis data yang digunakan peneliti yakni miles dan huberman 2014.</p> <p>Hasil penelitian menunjukkan implementasi Peraturan daerah nomor 07 tahun 2023 tentang penyelenggaraan perumahan dan kawasan permukiman studi tentang program bantuan rumah tidak layak huni kota surakarta bisa dikatakan cukup baik dilihat dari ke empat Indikatornya. Tapi masih disayangkan dari hasil wawancara pada bagian indikator sumber daya masih ditemui fasilitas yang kurang memadai. Dengan demikian pemerintah agar segera melakukan peningkatan fasilitas yang memadai untuk melaksanakan kegiatan program bantuan rumah tidak layak huni. Karena fasilitas menjadi prioritas utama dalam pelaksanaan kebijakan agar kegiatan berjalan dengan lancar.</p> <p> </p> <p>kata kunci : implementasi kebijakan, program bantuan rumah tidak layak huni.</p> Agil Haryo Saputro Joko Pramono Hak Cipta (c) 2025 Solidaritas 2025-01-23 2025-01-23 8 2 Pengaruh Beban Kerja Dan Budaya Organisasi Terhadap Kinerja Pegawai Pada Kantor Sekretariat DPRD Kabupaten Wonogiri https://ejurnal.unisri.ac.id/index.php/sldrts/article/view/11210 <p>Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mempelajari bagaimana budaya organisasi dan beban kerja berdampak pada kinerja pegawai di kantor Sekretariat DPRD Kabupaten Wonogiri. Studi ini menggunakan pendekatan kuantitatif. Populasi yang digunakan adalah seluruh karyawan Kantor Sekretariat DPRD Kabupaten Wonogiri. Sampel yang digunakan adalah sampel jenuh dengan 31 responden. Pengambilan data menggunakan kuesioner yang disebarkan untuk mengumpulkan data penelitian. Uji yang digunakan terdiri uji validitas, reliabilitas, uji asumsi klasik, uji analisis regresi linier berganda, uji t, uji F, dan uji koefisien determinasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa budaya organisasi dan beban kerja memiliki pengaruh yang signifikan terhadap kinerja karyawan di kantor Sekretariat DPRD Kabupaten Wonogiri. Dengan nilai Fhitung sebesar 25,566 dan koefisien determinasi sebesar 0,646, variabel Beban Kerja dan Budaya Organisasi secara bersama-sama berpengaruh signifikan terhadap kinerja pegawai di kantor Sekretariat DPRD Kabupaten Wonogiri. Ini menunjukkan bahwa variabel ini menjelaskan 64,6 persen dari variabel kinerja pegawai, dan variabel lain yang tidak termasuk dalam penelitian ini sebesar 35,4%.</p> <p>Kata Kunci : Beban Kerja, Budaya Organisasi, Kinerja Pegawai</p> Salma Adisya S Aris Tri Haryanto Sri Riris S Hak Cipta (c) 2025 Solidaritas 2025-01-23 2025-01-23 8 2 Analisis Peran Badan Kesatuan Bangsa Dan Politik Dalam Pembinaan Organisasi Kemasyarakatan Di Kabupaten Sragen https://ejurnal.unisri.ac.id/index.php/sldrts/article/view/11239 <p>Pemerintah Kabupaten Sragen berperan dalam upaya untuk mencegah terjadinya konflik antar ormas di wilayanya sehingga membutuhkan peran Badan Kesatuan Bangsa dan Politik dalam melakukan pembinaan terhadap organisasi kemasyarakatan. Tujuan penelitian ini untuk menganalisis dan mendeskripsikan peran Badan Kesatuan Bangsa dan Politik dalam pembinaan organisasi kemasyarakatan. Jenis penelitian menggunakan penelitian kualitatif dengan pendekatan field research. Lokasi penelitian ini di Kantor Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Sragen. Pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan analisis kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa peran Kesbangpol dalam menjalankan fungsi fasilitator dalam pembinaan ormas di Kabupaten Sragen adalah dalam pemberian fasilitas sarana dan prasarana kepada ormas berupa bantuan untuk rehab gedung juga pemberian bantuan keuangan. Peran Kesbangpol dalam menjalankan fungsi legislator dalam pembinaan ormas di Kabupaten Sragen adalah melaksanakan UU No. 16 Tahun 2017 dan peran Kesbangpol dalam menjalankan fungsi katalisator adalah pemberian pembinaan tentang wawasan kebangsaan dan pembinaan sistem administrasi terhadap ormas di Kabupaten Sragen setahun sekali yang bertujuan agar kerukunan semua ormas dapat terjalin dengan baik.</p> <p><strong>Kata kunci :</strong> peran, pembinaan, organisasi kemasyarakatan</p> Rismianto Gumelar Wirid Winduro Hak Cipta (c) 2025 Solidaritas 2025-01-23 2025-01-23 8 2 Analisis Semiotik Pola Asuh Belajar Ibu Single Parent Dalam Film Drama Korea The Good Bad Mother https://ejurnal.unisri.ac.id/index.php/sldrts/article/view/11509 <p>Film merupakan media komunikasi massa yang penyebaran pesannya sangat efektif. Drama Korea merupakan salah satu film yang banyak digemari masyarakat Indonesia karena adanya Korean Wave atau Hallyu sebagai persebaran budaya Korea Selatan. <em>The Good Bad Mother</em> merupakan film drama Korea yang menggambarkan pola asuh belajar ibu <em>single parent </em>dalam mendidik anaknya hingga sukses. Namun pola asuh belajar tersebut menjadi perdebatan di kalangan penonton pada media sosial. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dan mengidentifikasi makna sebenarnya tentang adegan pola asuh belajar ibu <em>single parent </em>yang terdapat dalam film drama Korea <em>The Good Bad Mother</em>. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif deskriptif dengan menggunakan teori Semiotika Roland Barthes yang mengandung unsur denotasi, konotasi, dan mitos. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini adalah mengkaji dokumen berupa adegan pola asuh belajar dalam film. Hasil penelitian ini adalah mengidentifikasi dan menguraikan adeganadegan pola asuh belajar ibu <em>single parent </em>menggunakan analisis semiotik Roland Barthes berupa denotasi, konotasi, dan mitos. Dari hasil penelitian tersebut dapat disimpulkan bahwa pola asuh belajar ibu <em>single parent </em>dalam drama Korea <em>The Good Bad Mother </em>bersifat otoriter yang selalu memaksa anak belajar hingga memaksakan anak berprofesi sebagai seorang jaksa namun juga bersikap tegas dan disiplin sesuai ajaran Konfusianisme di Korea Selatan.</p> <p>Kata Kunci: Film, Pola Asuh, Semiotik Roland Barthes</p> Okta Tri Putri Buddy Riyanto Muadz Muadz Hak Cipta (c) 2025 Solidaritas 2025-01-23 2025-01-23 8 2 ANALISIS KUALITAS PELAYANAN SAPAMAS DI DINAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA KABUPATEN KARANGANYAR https://ejurnal.unisri.ac.id/index.php/sldrts/article/view/11211 <p><strong>Abstrak</strong></p> <p>Melalui layanan Sistem Informasi Penjaringan Aspirasi Masyarakat (SAPAMAS), Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Karanganyar mengelola pengaduan dan aspirasi masyarakat Kabupaten Karanganyar. Penelitian ini bertujuan untuk menilai kualitas layanan sapamas yang disediakan oleh Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Karanganyar. Pendekatan kualitatif digunakan dalam penelitian ini dengan merujuk pada teori dimensi kualitas pelayanan menurut Parasuraman, Zeithaml, dan Berry (dalam Tjiptono F 2019:305) meliputi indikator <em>Tangibel</em> (Bukti Fisik), <em>Assurance </em>(Jaminan),<em> Reliability</em> (Kehandalan), <em>Responsiveness</em> (Daya Tanggap), dan <em>Empathy </em>(Empati). Hasil penelitian memperlihatkan bahwasanya kualitas pelayanan sapamas di Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Karanganyar dapat dikatakan baik. Seperti pada dimensi <em>Tangible</em> (Bukti Fisik), penampilan petugas rapih dan sopan, Area parkir yang cukup luas dan tersedianya ruang tunggu yang nyaman. Pada Dimensi <em>Reliability</em> (Kehandalan) petugas sudah cermat dan mampu melayani aduan masyarakat sesuai SOP Sapamas. Dimensi <em>Responsiveness</em> (Daya Tanggap) petugas sudah baik dalam merespon aduan masyarakat. Dimensi <em>Assurance</em> (Jaminan) pengguna layanan tidak dipungut biaya dan diberi jaminan waktu penyelesaian aduan 3-8 hari dan maksimal 35 hari aduan yang memerlukan pemeriksaan lapangan. Dimensi <em>Empathy</em> (Empati) petugas sudah bersikap baik, ramah, sopan, sabar dan mendahulukan kepentingan masyarakat. Namun dari 5 dimensi yang digunakan ada berbagai hal yang butuh diperbaiki dan ditingkatkan agar pengguna layanan merasa puas dengan layanan yang dibagikan oleh Dinas Komunikasi Informatika Kabupaten Karanganyar seperti pada dimensi <em>Tangible</em> (Bukti Fisik), <em>Responsiveness </em>(Daya Tanggap), Demi kepuasan pelanggan layanan SAPAMAS, perlu adanya sosialisasi yang lebih luas mengenai peraturan yang berlaku saat ini dan jaminan waktu yang sesuai dengan SOP (Standard Operating Procedure).</p> <p><strong>Kata Kunci : Kualitas, Pelayanan, Sapamas</strong></p> Nasya Gita Pramesti Damayanti Suhita Sri Riris Sugiyarti Hak Cipta (c) 2025 Solidaritas 2025-01-23 2025-01-23 8 2 Analisis Framing Zhongdan Pan & Gerald M Kosicki Terhadap Pemberitaan Jawaban Anies Baswedan Terkait Permasalahan Polusi Udara di Jakarta Dalam Debat Pertama Calon Presiden 2024 https://ejurnal.unisri.ac.id/index.php/sldrts/article/view/11581 <p>Isu polusi udara Jakarta, yang menjadi sorotan dalam Debat Calon Presiden 2024, telah menuai pro dan kontra di masyarakat, dengan berbagai pihak mengemukakan pendapat dan kritik terhadap solusi yang diajukan. Sebagai pengawas sosial, media seharusnya netral. Namun, afiliasi adanya politik dan kepentingan lainnya seringkali menyebabkan media menyimpang dari prinsip objektivitas, sehingga mempengaruhi persepsi publik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbandingan cara media Tvonenews.com dan Metrotvnews.com dalam membingkai Anies Baswedan melalui pemberitaan permasalahan polusi udara di Jakarta dalam Debat Pertama Calon Presiden 2024. Penelitian dilakukan dengan menggunakan metode kualitatif dan pendekatan <em>framing</em> model Zhongdang Pan dan Gerald M. Kosicki. Hasil dari penelitian ini menjelaskan bahwa Tvonenews.com lebih menonjolkan sisi respon Anies yang tajam dalam menghadapi kritik dari Prabowo Subianto. Sementara pada Metrotvnews.com fokus menyampaikan penjelasan kebijakan, namun tidak membahas lebih dalam mengenai efektivitas kebijakan dan konteks yang lebih luas.&nbsp;</p> Ghaza Khairunnisa Putri Fikriana Mahar Rizqi Hak Cipta (c) 2025 Solidaritas 2025-01-23 2025-01-23 8 2 Implementasi Peraturan Bupati Karanganyar Nomer 82 Tahun 2019 Tentang Petunjuk Pelaksanaan Penyelenggaraan Administrasi Kependudukan Di Kecamatan Kebakkramat Kabupaten Karanganyar https://ejurnal.unisri.ac.id/index.php/sldrts/article/view/10778 <p>Peraturan Bupati Karanganyar Nomor 82 Tahun 2019 tentang Pedoman Penyelenggaraan. Administrasi Kependudukan di Kecamatan Kebakkramat Kabupaten Karanganyar merupakan salah satu pedoman untuk memudahkan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil dalam melaksanakan pelayanan terkait Administrasi Kependudukan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dan mendeskripsikan Implementasi Peraturan Bupati Karanganyar Nomor 82 Tahun 2019 Tentang Pedoman Penyelenggaraan Administrasi Kependudukan di Kecamatan Kebakkramat Kabupaten Karanganyar. Masih ditemukan<br>masyarakat Kecamatan Kebakkramat yang belum memahami pentingnya e-KTP bahkan generasi muda juga belum memahami pentingnya e-KTP, dan banyak masyarakat yang malas untuk datang langsung ke kantor Kecamatan Kebakkramat, biasanya hanya keluar<br>rumah. berkas kepada pegawai dan biasanya masyarakat memberikan suap berupa uang kepada pegawai agar proses pembuatan e-KTP dipercepat. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif, Data dikumpulkan dengan menggunakan teknik wawancara, observasi, dan dokumentasi ,Analisis<br>penelitian ini menggunakan empat unsur yaitu pengumpulan data, reduksi data, dan penarikan kesimpulan. Teknik penentuan informan penelitian ini menggunakan teknik purposive sampling dan snowball sampling. Informan dalam penelitian ini berjumlah 5<br>orang yang terdiri dari Sekretaris Kecamatan Kebakkramat, bagian tata kelola, operator pembuat e-KTP dan masyarakat Kebakkramat. Hasil penelitian yang penulis lakukan menunjukkan bahwa pelayanan pembuatan e-KTP di Kecamatan Kebakkramat dapat dikatakan baik, walaupun terdapat beberapa kesimpangsiuran dan ketidakpahaman terkait media sosial dan sumber informasi, meskipun terdapat beberapa kekurangan di masyarakat. Pemahaman tentang pembuatan e-KTP, pegawai kecamatan akan terus meningkatkan informasi agar masyarakat mudah memahaminya dengan melakukan sosialisasi dan komunikasi.<br>Kata kunci: Komunikasi, Sumber Daya, Disposisi, dan Struktur Birokrasi</p> Fadhilah Rizky Saputra Joko Suranto Sri Riris Sugiyarti Hak Cipta (c) 2025 Solidaritas 2025-01-23 2025-01-23 8 2 STRATEGI KOMUNIKASI DALAM MENINGKATKAN PARTISIPASI PESERTA ( Studi Kasus Open Trip Seduluran Selawase Adventure dalam Pendakian Gunung Lawu) https://ejurnal.unisri.ac.id/index.php/sldrts/article/view/11471 <p>Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji strategi komunikasi dalam meningkatkan partisipasi peserta pada open trip "Seduluran Selawase Adventure" dalam pendakian Gunung Lawu. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode SMCRE (<em>Source, Message, Channel, Receiver, Effect</em>) sebagai kerangka analisis. Fokus penelitian terletak pada peran sumber (<em>source</em>) dan pesan (<em>message</em>) yang disampaikan selama pelaksanaan kegiatan, bukan dalam konteks pemasaran atau promosi awal. Data diperoleh melalui wawancara mendalam dan observasi langsung terhadap interaksi komunikasi yang terjadi antara penyelenggara dan peserta. Hasil penelitian menunjukkan bahwa strategi komunikasi yang diterapkan berhasil meningkatkan partisipasi peserta secara signifikan. Sumber yang kredibel dan pesan yang informatif, jelas, serta relevan dengan kebutuhan peserta terbukti menjadi faktor kunci keberhasilan dalam menjaga keterlibatan peserta selama pendakian. Penelitian ini merekomendasikan penguatan kualitas komunikasi dari segi sumber dan pesan untuk meningkatkan pengalaman peserta di masa mendatang.</p> Laras Widowati Nurnawati Hindra Hastuti Fikriana Mahar Rizqi Hak Cipta (c) 2025 Solidaritas 2025-01-23 2025-01-23 8 2 KOMUNIKASI ORGANISASI UNTUK MENINGKATKAN SOLIDARITAS https://ejurnal.unisri.ac.id/index.php/sldrts/article/view/10934 <p>Persaudaraan Setia Hati Terate Ranting Jenawi yang terletak di Kecamatan Jenawi, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah, merupakan ranting yang memiliki ribuan anggota dari berbagai latar belakang. Meskipun memiliki jumlah anggota yang besar, ranting ini tetap menjadi daerah yang damai, bebas dari konflik seperti tawuran. Penelitian ini menyelidiki strategi komunikasi organisasi yang digunakan untuk meningkatkan solidaritas di antara anggota Ranting Jenawi. Dengan menggunakan metode penelitian kualitatif, penelitian ini bertujuan untuk mengamati secara sistematis dan faktual praktik komunikasi organisasi yang berkontribusi dalam meningkatkan solidaritas dalam Persaudaraan Setia Hati Terate. Penelitian ini menemukan bahwa Ranting Jenawi menggunakan aliran komunikasi vertikal ke bawah, menumbuhkan jenis solidaritas mekanis yang ditandai dengan kesadaran kolektif yang kuat dan keyakinan serta sentimen bersama. Penerapan komunikasi organisasi yang efektif dalam Persaudaraan telah berhasil mempertahankan dan bahkan memperkuat solidaritas di antara para anggotanya. Penelitian ini menyoroti pentingnya komunikasi organisasi dalam membina persatuan dan kesatuan di dalam organisasi pencak silat Persaudaraan Setia Hati Terate, khususnya di Ranting Jenawi.</p> <p>Kata kunci: Komunikasi Organisasi, Solidaritas, Persaudaraan Setia Hati Terate</p> Nisa Septia Alfianti Hak Cipta (c) 2025 Solidaritas 2025-01-23 2025-01-23 8 2 AKUN MEDIA SOSIAL X WALI KOTA GIBRAN RAKABUMING SEBAGAI MEDIA KOMUNIKASI PENGADUAN MASYARAKAT https://ejurnal.unisri.ac.id/index.php/sldrts/article/view/11357 <p><strong>Tujuan Penelitian:</strong> untuk mengetahui tanggapan masyarakat Kota Surakarta sebagai <em>followers</em> pada akun media sosial X @gibran_tweet dalam kecepatan merespon pengaduan Masyarakat Kota Surakarta. <strong>Metode Penelitian: </strong>Penelitian ini bersifat deskriptif dengan Analisa kualitatif. <strong>Teknik pengumpulan:</strong> data dilakukan dengan cara wawancara terhadap <em>followers</em> dari akun Wali Kota Gibran Rakabuming @gibran_tweet. <strong>Teori Penelitian:</strong> penelitia ini terdapat beberapa teori komunikasi dan sosial. Teori positif terjadi ketika harapan dan kebutuhan masyarakat terpenuhi melalui respon yang cepat dan relevan, sesuai dengan teori komunikasi dua arah dan <em>uses and gratifications</em>. sebaliknya, tanggapan negatif muncul katika harapan masyarakat tidak terpenuhi atau respon dianggapn tidak serius, sesuai dengan teori espektasi-valensi dan teori pengaruh sosial. <strong>Hasil Penelitian:</strong> menunjukan bahwa terdapat komunikasi dua arah, komunikasi yang efektif terjadi ketika ada interaksi timbal balik antara pengirim pesan dari akun @gibran_tweet dan penerima pesan yaitu <em>followers</em> yang merupakan masyarakat Surakarta. Memberikan dua indikator tanggapan yaitu tanggapan positif muncul ketika harapan dan kebutuhan dikalangan masyarakat terpenuhi melalui respon yang cepat dan relevan, sedangkan tanggapan negatif muncul ketika respon tidak terpenuhi dan respon dianggap tidak serius. Dengan begitu menjelaskan dinamika interaksi antara Walikota Surakarta dengan masyarakat Surakarta melalui media sosial X.</p> Tri Vena Devinka Buddy Riyanto Lukas Maserona Hak Cipta (c) 2025 Solidaritas 2025-01-23 2025-01-23 8 2 PERSEPSI MAHASISWA PADA FILM MENCURI RADEN SALEH DI KOTA SURAKARTA DENGAN MENAMPILKAN FILM GENRE HEIST DI INDONESIA https://ejurnal.unisri.ac.id/index.php/sldrts/article/view/10937 <p>Persepsi merupakan sebuah proses yang di utamakan melalui pengindraan, yaitu dalam suatu proses yang akan diterima individu melalui alat reseptor, yaitu alat indra pada tubuh. Sehingga dalam proses penginderaan ini tidak akan terlepas dari proses sebuah persepsi. Bahkan persepsi sebuah konsep yang sangat begitu penting dalam psikologi, Persepsi, menurut Jalaluddin Rakhmat, yaitu pengalaman dari sebuah objek, peristiwa, atau hubungan-hubungan yang di peroleh dengan menyimpulkan informasi dan menafsirkan sebuah pesan. Penelitian ini di perlihatkan untuk membedah dari film Mencuri Raden Saleh yang di buat pada Tahun 2022 oleh Visinema Pictures Jakarta dan memberikan tanggapan persepsi pada mahasiswa di Surakarta. Teori yang digunakan dalam penelitian ini yaitu menggunakan teori dari Dr. Jalaluddin Rakhmat, M.Sc. Yaitu tentang persepsi psikologi komunikasi. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu deskriptif kualitatif. Sementara untuk membedah makna dalam Film Mencuri Raden Saleh dan mengetahui persepsinya, menggunakan teori dari Dr. Jalaluddin Rakhmat, M.Sc yaitu tentang persepsi psikologi komunikasi yang mencari makna motivasi, pengalaman, kepribadian, dan proses pembentukan kesan. Data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu, jenis data premier pengambilannya melalui dari setiap persepsi pada informan saat penelitian berlangsung dan data skunder berupa jurnal, artikel, dan wawancara untuk pendukung penelitian ini agar tidak terjadinya subjektifitas data. Validitas data yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan triangulasi data. Hasil dari penelitian ini, pada Film Mencuri Raden Saleh berlatar film <em>heist </em>di Indonesia dan mengangkat tokoh dari sejarah Indonesia yaitu, Raden Saleh dan lukisan terkenalnya penangkapan Pangeran Diponegoro 1857. Menghasilkan sebuah persepsi pada mahasiswa Prodi Ilmu Komunikasi Universitas Slamet Riyadi Surakarta yang sangat antusias dan menyukai pada film Mencuri Raden Saleh.</p> <p><strong>Kata Kunci: Persepsi, Film Genre Heist, Raden Saleh Sjarif Boestaman</strong></p> Ellfando Febryan Saweho Herning Suryo S Dewi Maria Herawati Hak Cipta (c) 2025 Solidaritas 2025-01-23 2025-01-23 8 2 STRATEGI KOMUNIKASI PEMASARAN TERPADU TELAGA KUSUMA KARANGANYAR DALAM MENINGKATKAN KUNJUNGAN WISATAWAN https://ejurnal.unisri.ac.id/index.php/sldrts/article/view/11099 <p>Saat ini terdapat 1073 desa yang dapat dikembangkan menjadi desa wisata. Konsep desa wisata ini juga digunakan oleh kabupaten Karanganyar untuk mengembangkan sektor ekonomi dengan melibatkan beberapa desa sebagai desa wisata. Salah satunya kecamatan Jumantono dengan Desa wisata Telaga Kusuma. Agrowisata dan Waterpark Telaga Kusuma merupakan salah satu wisata tebaru di Kabupaten Karanganyar yang terletak di desa Tunggulrejo Kecamatan Jumantono. Penelitian ini dilakukan untuk mengungkapkan hal-hal yang terkait dengan upaya Strategi Komunikasi Pemasaran Terpadu Telaga Kusuma Karanganyar Dalam Meningkatkan Kunjungan Wisatawan. Jenis penelitian yang digunakan yaitu kualitatif dengan pendekatan studi kasus yang difokuskan pada bagaimana Strategi Komunikasi Pemasaran yang ada pada Telaga Kusuma dalam meningkatkan kunjungan wisatawan. Pengumpulan data dalam penelitian ini di peroleh melalui wawancara, observasi, dokumentasi dengan para informan-informan. Berdasarkan penelitian yang sudah dilakukan srategi komunikasi pemasaran terpadu pada Telaga Kusuma Karanganyar meliputi perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi komunikasi pemasaran terpadu. Telaga kusuma memiliki&nbsp; yang merangkap menjadi Humas,&nbsp; Telaga Kusuma mempunyai peran yang amat penting dalam promosi wisata Telaga Kusuma yang membuat Telaga Kusuma memiliki daftar jumlah pengunjung yang tidak pernah sepi. Salah satu upaya yang dilakukan yaitu dengan melakukan beberapa model komunikasi pemasaran seperti Word Of Mouth dan Sosial Media.</p> Helga Woro Indarti Nurnawati Hindra Hastuti Estu Widiyowati Hak Cipta (c) 2025 Solidaritas 2025-01-23 2025-01-23 8 2 KOMUNIKASI INTERPERSONAL ANTARA TOUR GUIDE DAN PENGUNJUNG DALAM MEMBANGUN RASA CINTA KEBUDAYAAN DI PURA MANGKUNEGARAN SOLO https://ejurnal.unisri.ac.id/index.php/sldrts/article/view/11134 <p><em>Pura Mangkunegaran Solo merupakan salah satu cagar budaya di Indonesia yang memiliki nilai sejarah dan budaya tinggi. Upaya pelestarian budaya melalui edukasi dan wisata budaya menjadi salah satu fokus pengelola Pura Mangkunegaran. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis komunikasi interpersonal antara tour guide dan pengunjung dalam membangun rasa cinta budaya di Pura Mangkunegaran Solo.</em> <em>Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa komunikasi interpersonal antara tour guide dan pengunjung di Pura Mangkunegaran Solo memainkan peran penting dalam membangun rasa cinta budaya. Penelitian ini juga menemukan bahwa terdapat beberapa faktor yang mempengaruhi kualitas komunikasi interpersonal antara tour guide dan pengunjung, tour guide </em><em>menerapkan beberapa</em><em> dimensi pola komunikasi, diantaranya Keterbukaan, Kepercayaan, Empati, Kepedulian, Kesadaran diri, Kejelasan, Ketepatan, Relevansi, Efisiensi, dan Fleksibilitas, untuk menyampaikan informasi tentang sejarah, budaya, dan tradisi Pura Mangkunegaran kepada pengunjung</em>.</p> Muhammad Salim Herning Suryo Sarjono Estu Widiyowati Hak Cipta (c) 2025 Solidaritas 2025-01-23 2025-01-23 8 2 Proses Editing Dalam Pembuatan Film di Visinema Pictures, Jakarta https://ejurnal.unisri.ac.id/index.php/sldrts/article/view/8510 <p>Visinema Pictures adalah sebuah perusahaan yang bergerak pada bidang jasa</p> <p>entertainment yaitu sebuah perusahaan rumah produksi dengan memproduksi film,</p> <p>iklan komersil, video klip, dan video profil. Sebuah film yang layak tayang pasti akan</p> <p>melalui beberapa tahapan sebelum film dinyatakan layak tayang, salah satunya yaitu</p> <p>proses Post Production. Secara umum post production adalah tahapan akhir sebuah</p> <p>karya baik gambar maupun suara. Dalam tahap post production, editor akan</p> <p>menggabungkan hasil rekaman dan mengeditnya menggunakan efek, lalu memasukkan</p> <p>musik latar atau bisa juga voice over, dan elemen lainnya yang akan melengkapi.</p> <p>Computer Graphic Images atau CGI sendiri adalah teknologi grafis komputer yang</p> <p>digunakan untuk membuat efek visual pada video, baik untuk film, siaran televisi, video</p> <p>games, iklan, media cetak, hingga perangkat simulator. Efek yang diciptakan dari</p> <p>pengaplikasian CGI dapat berupa gambar dinamis atau statis, hingga ke bentuk 2</p> <p>dimensi (2D). Tapi efek CGI yang sekarang banyak dikenal adalah grafis komputer yang</p> <p>digunakan untuk membuat suatu adegan atau menambahkan special effect pada film</p> <p>dan televisi</p> Dimas Very Kurniawan Hak Cipta (c) 2025 Solidaritas 2025-01-23 2025-01-23 8 2 Komunikasi Organisasi Kantor Desa Tanjung Kecamatan Juwiring Klaten untuk Meningkatkan Kinerja Perangkat Desa dalam Pemberian Pelayanan pada Masyarakat https://ejurnal.unisri.ac.id/index.php/sldrts/article/view/11227 <p><strong>ABSTRAK</strong></p> <p>Pelayanan merupakan hak bagi seluruh masyarakat namun ternyata hak masyarakat atau perorangan untuk memperoleh pelayanan dari aparat pemerintah terasa belum memenuhi harapan semua pihak. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui komunikasi organisasi perangkat desa dalam pemberian pelayanan pada masyarakat. Jenis penelitian deskriptif dengan menggunakan pendekatan kualitatif. Penentuan informan menggunakan <em>purposive sampling</em>. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi dan wawancara. Teknik analisis data menggunakan analisis interaktif. Hasil penelitian menunjukan bahwa peran komunikasi organisasi di Kantor Desa Tanjung Juwiring Klaten adalah menciptakan sistem pelayanan yang baik, dimana komunikasi ke bawah berupa instruksi, komunikasi ke atas berupa laporan dan horizontal berupa koordinasi sudah berjalan dengan baik, tetapi di dalam proses pelayanan belumlah maksimal karena masih terdapat kekurangan di dalam keramahan perangkat desa dalam pemberian pelayanan ke masyarakat.</p> <p>&nbsp;</p> <p>Kata Kunci : komunikasi organisasi, pelayanan, kinerja</p> Muhammad Daffa Wardana Muadz Muadz Hak Cipta (c) 2025 Solidaritas 2025-01-23 2025-01-23 8 2 Strategi Komunikasi Pemasaran Pada Konten Media Sosial Instagram Coffee Shop @titikkoma.solobaru https://ejurnal.unisri.ac.id/index.php/sldrts/article/view/11295 <p>Kehadiran Instagram sebagai salah satu platform media sosial yang memiliki pengguna terbanyak di Indonesia, menjadikan Instagram ini sebagai platform yang membawa pengaruh cukup besar di bidang komunikasi pemasaran digital. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis strategi komunikasi pemasaran pada konten yang terdapat di media sosial Instagram Coffee Shop Titik Koma Solo Baru, @titikkoma.solobaru. Strategi komunikasi pemasaran pada konten media sosial Instagram @titikkoma.solobaru di analisis menggunakan teori dari Kotler (2017), mengenai strategi komunikasi pemasaran konten yang terdiri dari 8 tahapan yaitu menetapkan tujuan, mengelompokkan audience, perencanaan konten, pembuatan konten, distribusi konten, penguatan konten, evaluasi konten, dan pengembangan konten. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif, yang menggunakan teknik pengumpulan data berupa wawancara dan dokumentasi. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwasanya strategi komunikasi pemasaran pada media sosial Instagram @titikkoma.solobaru dilaksanakan dengan rapi dan terkonsep, sesuai dengan teori yang digunakan.</p> Afran Dafa Alfaridzi Herning Suryo Sarjono Andri Astuti Itasari Hak Cipta (c) 2025 Solidaritas 2025-01-23 2025-01-23 8 2 PENGARUH PERENCANAAN, PENGAWASAN, DAN KOORDINASI TERHADAP EFEKTIVITAS SISTEM E–LAYANAN DI BADAN PENDAPATAN DAERAH KOTA SURAKARTA https://ejurnal.unisri.ac.id/index.php/sldrts/article/view/10969 <p>Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh perencanaan, pengawasan dan koordinasi berpengaruh signifikan terhadap efektivitas sistem e– layanan di Badan Pendapatan Daerah Kota Surakarta. Jenis penelitian menggunakan strategi asosiatif kasual melalui metode kuantitatif. Penelitian ini berlokasi di Badan Pendapatan Daerah Kota Surakarta. Populasi penelitian pegawai sebanyak 40 pegawai tetap dengan teknik sampel jenuh. Pengumpulan data menggunakan kuesioner. Teknik analisis data menggunakan regresi linear berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perencanaan berpengaruh signifikan terhadap efektivitas sistem E-Layanan. Pengawasan berpengaruh signifikan terhadap efektivitas sistem E-Layanan. Koordinasi berpengaruh signifikan terhadap efektivitas sistem E-Layanan. Perencanaan, pengawasan dan koordinasi berpengaruh terhadap efektivitas system E-Layanan secara bersama-sama.</p> <p>&nbsp;</p> <p>Kata kunci : perencanaan, pengawasan, koordinasi, efektivitas</p> Anissa Vika Damayanti Winarti Winarti Joko Suranto Hak Cipta (c) 2025 Solidaritas 2025-01-23 2025-01-23 8 2 PENGARUH KUALITAS PELAYANAN DAN MOTIVASI MEMBACA TERHADAP KEPUASAN PENGGUNA APLIKASI ISOLO SEBAGAI PERPUSTAKAAN DIGITAL DI DINAS PERPUSTAKAAN DAN KEARSIPAN KOTA SURAKARTA TAHUN 2024 https://ejurnal.unisri.ac.id/index.php/sldrts/article/view/11047 <p>Penelitian yang dilakukan bertujuan untuk menganalisis pengaruh kualitas pelayanan dan motivasi membaca terhadap kepuasan pengguna aplikasi iSolo di Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Surakarta. Variabel kualitas pelayanan dalam penelitian ini menggunakan teori <em>service quality </em>oleh Parassuraman Valerie Zeithmal dan Leonard Berry 1988 dengan dimensi <em>tangibles, reliability, responsiveness, assurance, </em>dan <em>empathy.</em> Variabel motivasi membaca menggunakan <em>Self Determination Theory </em>oleh Ryan &amp; Deci Tahun 2000 dengan dimensi <em>autonomy, competence, </em>dan <em>relatedness. </em>Variabel kepuasan pengguna diukur menggunakan indikator yang dikemukakan oleh Tjiptono yaitu kesesuaian harapan, minat melakukan penggunaan ulang, dan kesediaan merekomendasikan. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kuantitatif asosiatif dalam bentuk hubungan kausal. Populasi yang digunakan dalam penelitian ini yaitu seluruh pengguna aplikasi iSolo yang tidak diketahui jumlahnya. Teknik pengambilan sampel menggunakan teknik <em>simple random sampling</em> atau pengambilan sampel secara acak dengan sampel sebanyak 96 responden. Metode yang digunakan dalam pengumpulan data penelitian yaitu kuesioner. Teknis analisis data yang digunakan adalah pengujian statistik dengan uji validitas, reliabilitas, uji asumsi klasik, uji analisis regresi linier berganda, uji t, uji F, dan uji koefisien determinasi. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh kesimpulan bahwa kualitas pelayanan berpengaruh rendah terhadap kepuasan pengguna aplikasi iSolo di Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Surakarta, sedangkan motivasi membaca berpengaruh sangat rendah terhadap terhadap kepuasan pengguna aplikasi iSolo di Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Surakarta. Kualitas pelayanan dan motivasi membaca secara bersama-sama berpengaruh signifikan terhadap kepuasan pengguna aplikasi iSolo di Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Surakarta dengan nilai Fhitung 26,031. Nilai koefisien determinasi sebesar 0,345 yang artinya 34,5% variabel kepuasan pengguna dapat dijelaskan oleh variabel kualitas pelayanan dan motivasi membaca, sedangkan 65,5% sisanya dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak masuk dalam penelitian ini.</p> <p>Kata Kunci : Kualitas Pelayanan, Motivasi Membaca, Kepuasan Pengguna</p> Isnaini Isnaini Joko Suranto Riska Wirawan Hak Cipta (c) 2025 Solidaritas 2025-01-23 2025-01-23 8 2