IMPLEMENTASI METODE LEAST SQUARE UNTUK MEMPREDIKSI PENJUALAN SUSU PERAH ( STUDI PADA KUD CEPOGO KABUPATEN BOYOLALI)

Authors

  • Erni Widajanti Fakultas Ekonomi Universitas Slamet Riyadi Surakarta
  • Suprayitno Suprayitno Fakultas Ekonomi Universitas Slamet Riyadi Surakarta

DOI:

https://doi.org/10.33061/rsfu.v4i1.3429

Abstract

Perusahaan berproduksi untuk memenuhi kebutuhan konsumen, dalam hal jumalah yang diproduksi sebaiknya jumlah yang diproduksi tidak terlalu banyak dari permintaan konsumen yang berakibat terlalu banyaknya investasi dan kemungkinan produk rusak. Sebaliknya jumlah yang diproduksi jangan terlalu sedikit dari permintaan konsumen yang berakibat permintaan konsumen tidak dapat dipenuhi . Dengan demikian upaya untuk menentukan berapa jumlah yang harus dipeoduksi merupakan hal yang penting. Jumlah yang harus diproduksi tergantung dari penjualan produk (permintaannya), sehingga harus diadakan analisis tentang peramalan penjualan atau peramalan permintaan. KUD Cepogo adalah salah satu KUD penghasil susu sapi perah, hasil susu sapi perah digunakan untuk memenuhi kebutuhan konsumen, sehingga KUD Cepogo sangat perlu melakukan analisis peralaman penjualan agar bisa menyediakan susu sesuai dengan jumlah yang dibutuhkan konsumen, Jumlah permintaan dan jumlah produksi susu sapi perah KUD Cepogo dari bulan ke bulan selalu berubah.
Penelitian ini bertujuan untuk meramalankan penjualan susu perah 1 tahun kedepan (tahun 2020) dengan menggunakan metode Least Square dan merekomendasikan alternatif pengadaan persediaan susu perah yang optimal dimasa yang akan datang. Data penjualan yang dipakai dalam penelitian ini data dari tahun 2014 sampai dengan bulan Agustus 2019.
Hasil analisis data didapat persamaan garis regresi Y= 275.815,55 +599,87 X. Dari persamaan garis regresi tersebut diperoleh peramalan penjualan untuk tahun 2020 sebanyak 3.874.864 liter susu sapi perah. Hasil peramalan penjualan ini bisa dipakai KUD Cepogo untuk pengadaan persediaan susu perah yang optimal yaitu sebanyak 3.874.864 Liter. Jangan terlalu banyak dari yang dibutuhkan konsumen terlebih produk susu sapi perah tidak bisa disimpan dalam waktu lama.
Kata Kunci : Ramalan Penjualan, metode Least Quares.

References

Adisaputro, Gunawan dan Marwan Asri, 2010. Anggaran Perusahaan, Edisi kedua. BPEF, Yogyakarta.

Bangun Unedo Putra Manurung, 2015. Implementasi Least Square Dalam Untuk Prediksi Penjualan Sepeda Motor (Studi Kasus: PT. Graha Auto Pratama).Jurnal Riset Komputer (JURIKOM) Vol 2, No 6 Desember 2015 ISSN 2470 -389X (Media Cetak) hal. 21-24/

Dharmanegara, Ida bagus Agung, 2010. Penganggaran Perusahaan: Teori dan Aplikasi. Graha Ilmu Yogyakarta.

Ermayanti, Ni Made Dwi, Dwi Atmono Agus W dan Suhartono, 2012. Peramalan penjualan Buah di Moena Fresh Bali dengan Menggunakan Metode Variasi Kalender. Jurnal Sain dan Seni ITS Vol 1 (September 20120 ISSN 2301 -928X hal. D124-129 Hariri, Fajar Rohman, 2016. Metode Least square untuk memprediksi Penjualan Sari Kedelai. Jurnal SEMETRIS, Vol 7 No 2. ISSN 2252-4983 hal 731-736.

Heizer, Jay dan Barry Render, 2015. Manajemen Operasi ( alih bahasa oleh Hirson Kurnia, Ratna Saraswati dan David Wijaya). Salemba Empat, Jakarta.

Ishak Aulia, 2010. Manajemen Operasi. Graha Ilmu. Yogyakarta.

Sofyan, Diana Khairani, 2013. Perencanaan dan Pengendalian Produksi, Edisi Pertama. Graha Ilmu, Yogyakarta.

Stevenson, willian j dan Sum Chee Chuong, 2014. Manajemen Operasi Produktif Asia (Alih Bahasa oleh Diana Angelica, David Wijaya dan Hirson Kurnia). Salemba Empat, Jakarta.

Downloads

Published

2020-01-14