PENGARUH LAYANA KONSELING INDIVIDU TERHADAP ANAK YANG MENGALAMI EMOTIONAL INSECURITY PADA SISWA KELAS VII MTS AL-HIDAYAH GENENGADAL GROBOGAN TAHUN PELAJARAN 2016-2017

Authors

  • Arum Niara Rahma Hidayati Hera Heru S. S

Abstract

Tujuan yang dicapai dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana pengaruh layanan konseling individu terhadap anak yang mengalami emotional insecurity pada siswa kelas VIII MTs Al–Hidayah Genengadal Grobogan tahun pelajaran 2016 – 2017.
Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif. Dalam penelitian ini subjek yang diambil satu siswa yang berinisial S siswa kelas VIII MTs Al-Hidayah Genengadal dengan mengambil objek satu anak yang mengalami emotional insecurity. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah wawancara konseling dengan pendekatan kombinasi yang tepat antara pendekatan directive dan nondirective (dengan guru BK, Wali/orang tua siswa, dan siswa), observasi, dan dokumentasi.
Berdasarkan analisis data diperoleh data siswa yang berinisial S, melakukan penyimpangan antara lain: (1) Sering tidak masuk sekolah tanpa keterangan/membolos. (2) Datang ke sekolah sering terlambat, (3) Sering gaduh dikelas dan melanggar tata tertib sekolah, (4) Malas belajar, (5) Selalu mengabaikan saat guru mengajar, (6) Berpakaian tidak rapi. Selanjutnya diadakan konseling dengan 3 pertemuan. Dari konseling pertama sampai ketiga siswa mengalami perubahan perilaku 83,4%, dan perlu diadakan bimbingan belajar, demikian hasil konseling “berpengaruh terhadap anak yang mengalami emotional insecuritypada siswa kelas VIII MTs Al–Hidayah Genengadal Grobogan Tahun Pelajaran 2016-2017.
Kata kunci: Emotional Insecurity, Konseling Individu.


PlumX Metrics

Published

2018-05-07

Issue

Section

Artikel