TY - JOUR AU - Pratiwi, Wiwi AU - Oktaria, Renti PY - 2021/08/11 Y2 - 2024/03/29 TI - Program One Day With Lampung Language JF - JURNAL AUDI : Jurnal Ilmiah Kajian Ilmu Anak dan Media Informasi PAUD JA - Jurnal Ilmiah Kajian Ilmu Anak dan Media Informasi PAUD VL - 6 IS - 1 SE - DO - 10.33061/jai.v6i1.3919 UR - https://ejurnal.unisri.ac.id/index.php/jpaud/article/view/3919 SP - 1-6 AB - <p><em>One of the most important parts in the development of thinking is language. Language develops systematically with age. Mother tongue in the context of early childhood is the first language mastered by children from birth through interactions with family members and the environment. Mother tongue is often used and even carried over in formal situations in the use of Indonesian. The one-day program in Lampung was established to restore the mother tongue to early childhood in Lampung province. The existence of the Lampung language in Lampung Province is currently in the endangered category because there has been no regeneration of the Lampung language to the next generation as well as the influence of the environment and daily interactions. So that conservation and revitalization are carried out so that the Lampung language continues to exist and needs to be maintained. This research was conducted using the Literature Study method. One-day warning research program in Lampung language for early childhood at TK Kartika II-27 Bandarlampung. Researchers analyzed how children's learning activities by focusing on research programs one day in Lampung language</em>.</p><p> </p><div><p class="BasicParagraph"><strong>Abstrak</strong></p></div><p>Salah satu bagian terpenting dalam perkembangan berpikir adalah bahasa. Bahasa berkembang secara sistematis bersamaan dengan bertambahnya usia. Bahasa ibu dalam lingkup anak usia dini  merupakan bahasa pertama yang dikuasai anak sejak lahir melalui interaksi dengan anggota keluarga dan lingkungan. Bahasa ibu sering kali digunakan bahkan terbawa kedalam situasi formal pada penggunaan bahasa Indonesia. Program <em>one day with Lampung language </em>dibentuk untuk mengembalikan bahasa ibu pada anak usia dini di provinsi Lampung. Keberadaan Bahasa Lampung di Provinsi Lampung  saat ini juga masuk dalam kategori terancam punah lantaran belum ada regenerasi bahasa lampung kepada generasi-generasi penerus selanjutnya serta pengaruh dari lingkungan, dan pergaulan sehari-hari. Sehingga perlu adanya konservasi dan revitalisasi yang dilakukan agar Bahasa Lampung tetap eksis dan dipertahankan. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode Studi Literatur. Peneliti mengamati program <em>one day with Lampung language</em> pada anak usia dini di TK Kartika II-27 Bandarlampung. Peneliti menganalisa bagaimana kegiatan belajar anak dengan memfokuskan penelitian pada program<em> one day with lampung language.</em></p> ER -