UJI MACAM BIBIT DAN DOSIS PUPUK KANDANG AYAM TERHADAP KERUSAKAN UMBI HAMA BOLENG (Cylas formicarius) PADA TANAMAN UBI JALAR

Authors

  • Arief Chandra Kusuma Fakultas Pertanian Universitas Slamet Riyadi
  • Sartono Joko Santosa Fakultas Pertanian Universitas Slamet Riyadi
  • Kharis Triyono Fakultas Pertanian Universitas Slamet Riyadi

DOI:

https://doi.org/10.33061/innofarm.v21i1.3316

Keywords:

Ubi jalar, Cylas formicarius, pupuk kandang ayam

Abstract

Penelitian tentang “UJI MACAM BIBIT DAN DOSIS PUPUK KANDANG AYAM TERHADAP KERUSAKAN UMBI HAMA BOLENG (Cylas formicarius) PADA TANAMAN UBI JALAR†telah dilaksanakan mulai tanggal 01 November 2018 sampai tanggal 15 Pebruari 2019, bertempat di Dusun Tegalrejo, Desa Kuto, Kecamatn Kerjo, Kabuaten Karanganyar, Jawa Tengah. Tujuan penelitian ini untuk menguji macam bibit dan dosis pupuk kandang ayam terhadap kerusakan umbi hama boleng (Cylas formicarius) pada tanaman ubi jalar. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok Lengkap (RAKL) terdiri dari 2 faktor : Faktor pertama adalah macam bibit (B), terdiri dari 2 macam, yaitu ; B1 : Bibit bagian pucuk, B2 : Bibit bagian batang. Faktor kedua adalah dosis pupuk kandang ayam (K),  terdiri dari 5 taraf, yaitu : K0 : 0,0  gram/tanaman, K1 : 176 gram/tanaman, K2 : 208 gram/tanaman, K3 : 240 gram/tanaman, K4 : 272 gram/tanaman Dari kedua faktor tersebut diperoleh 10 kombinasi perlakuan yang masing-masing diulang 3 kali sehingga keseluruhan diperoleh 30 kombinasi perlakuan. Data dianalisis menggunakan Analisis Ragam, dilanjutkan dengan Uji beda Nyata Jujur pada taraf nyata 5%. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan maka dapat disusun kesimpulan yaitu penggunaan bibit bagian batang tidak berpengaruh nyata dalam meningkatkan kerusakan pada umbi yang disebabkan hama boleng karena bibit bagian batang mempunyai struktur yang keras berbeda dengan bibit bagian pucuk yang mempunyai struktur lunak, rata-rata hasil parameter-parameter berikut menunjukkan bahwa intensitas serangan hama terendah terdapat pada perlakuan bibit bagian batang yaitu 22,37 %, jumlah ubi boleng terendah 0,58 ubi pertanaman, berat ubi boleng terendah terdapat pada perlakuan bibit bagian pucuk yaitu 71,64gram, berat ubi sehat tertinggi terdapat pada bagian batang yaitu 608,33 gram ,jumlah ubi sehat terendah 4,75 ubi pertanaman

Published

2019-11-27