KAJIAN TINGGI ANAKAN ALAM DAN UKURAN POLYBAG TERHADAP PERTUMBUHAN BIBIT PUSPA (Schima wallichii (DC) Korth)
DOI:
https://doi.org/10.33061/innofarm.v18i2.2124Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh tinggi anakan alam, pengaruh ukuran polybag, serta pengaruh interaksi terhadap pertumbuhan bibit Puspa. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap yang disusun secara faktorial. Perlakuan terdiri dari 2 faktor yaitu tinggi anakan alam (T) dengan 4 taraf dan ukuran polybag (U) dengan 3 taraf. Setiap kombinasi perlakuan diulang 7 kali. Data dianalisis menggunakan Analisis Ragam, dilanjutkan dengan Uji Beda Nyata Jujur pada taraf nyata 5%. Hasil penelitian menunjukkan : (1) perlakuan tinggi anakan alam berpengaruh terhadap tinggi bibit, diameter batang, jumlah daun per tanaman, dan berat kering tanaman. Pengaruh terbaik adalah anakan alam dengan tinggi 31-40 cm karena dapat menghasilkan bibit tertinggi, diameter batang terbesar, jumlah daun terbanyak, berat kering tanaman terberat, (2) perlakuan ukuran polybag berpengaruh hanya terhadap tinggi bibit. Pengaruh terbaik adalah polybag dengan ukuran 20 x 20 cm karena dapat menghasilkan bibit tertinggi, (3) interaksi berpengaruh hanya terhadap nisbah pucuk – akar. Kombinasi terbaiknya adalah tinggi anakan alam 1-10 cm dan ukuran polybag 10x10 cm serta tinggi anakan 1-10 cm dan ukuran polybag 15x15 cm.Kata kunci : anakan alam, ukuran polybag, pertumbuhan, bibit puspa
Downloads
Published
2018-08-01
Issue
Section
Artikel
License
Authors who publish this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors can separately make additional contractual arrangements for non-exclusive distribution published by the journal (e.g., publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are allowed and encouraged to send their work via online (e.g., in the institutional repositories or their website) after published by the journal.